Sukses

Reboot Gim Dino Crisis Batal

Bersama dengan laporan ini juga diungkap alasan Capcom tidak melanjutkan proyek reboot Dino Crisis.

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu tersiar kabar Capcom akan melakukan reboot gim Dino Crisis. Kabar itu sempat terdengar mengingat sambutan positif dari sejumlah gim lawas Capcom yang juga didaur ulang, seperti Resident Evil.

Namun menurut laporan terbaru, terungkap reboot gim ini ternyata dipastikan batal. Dikutip dari Game Rant, Selasa (9/6/2020), reboot gim ini ternyata hanya mencapai fase pembahasan dan tidak ada tindakan lebih lanjut.

Menurut laporan dari Liam Robertson, gagasn soal reboot Dino Crisis ini sebenarnya diajukan sejak lima tahun lalu oleh Capcom Vancouver. Hanya, ide itu ternyata ditolak Capcom Jepang yang menyebut tidak ingin berinvestasi di teknologi baru dalam proyek tersebut.

Masih menurut laporan itu diketahui pula, ada beberapa gim lawas yang ditolak pengembangan kembali oleh Capcom. Beberapa judul tersebut adalah Resident Evil X, Onimusha, dan Mega Man.

Keputusan Capcom ini sebenarnya sempat membuat geram sejumlah fans Dino Crisis, terlebih setelah sempat dikabarkan pengembang asal Jepang itu lebih memilih untuk menggarap kembali Resident Evil 4.

Mengetahui hal tersebut, banyak dari fans Dino Crisis yang mencurahkan kekesalannnya di Twitter. Terlepas dari rencana reboot, pada 2018 sebenarnya sempat tersiar kabar gim ini akan mendapat sekuel setelah sekian lama.

Ketika itu, Capcom sendiri yang sempat mengungkapkannya melalui media sosial. "Jika banyak orang yang menginginkan hal tersebut (sekuel dari gim Dino Crisis)," jawab Capcom terhadap pertanyaan akun @Jawmuncher di Twitter.

2 dari 3 halaman

Sekuel Dino Crisis Banyak Dinanti

Meski tak sepopuler saudaranya, Resident Evil, gim ini harus diakui berhasil memiliki penggemar setia. Sejumlah gamer bahkan tak segan memberikan pujian untuk gameplay yang ditawarkan di gim ini.

Karena itu, gim ini masuk dalam daftar gim yang dinantikan sekuelnya oleh para gamer. Sebenarnya sejak 2017, memang sempat terdengar kabar gim ini akan masuk dalam proyek Capcom.

Meski hanya reboot, Capcom dilaporkan sudah memberi kesempatan pada Capcom Vancouver. Namun, pengembang itu nyatanya lebih memilih untuk mengerjakan Knights of Aegis.

Sekadar informasi, Dino Crisis pertama kali dirilis untuk PS1 dan Sega Dreamcast pada tahun 1999 oleh Capcom. Gim ini menghadirkan karakter utama bernama Regina.

Dino Crisis disebut memiliki storyline yang apik dan mampu menghadirkan suasana horor yang kental ala film klasik Jurassic Park.

3 dari 3 halaman

Capcom Siapkan Resident Evil 4 Remake

Belum lama merilis Resident Evil 3 Remake, Capcom dilaporkan akan memulai pengembangan Resident Evil 4 versi remake. Informasi ini diketahui dari laporan VGC beberapa waktu lalu.

Dikutip dari PC Gamer, Senin (13/4/2020), Capcom berencana untuk merilis Resident Evil 4 Remake pada 2022. Bocoran juga menyebut versi remake ini sudah mulai diproduksi secara penuh.

Adapun sosok bertanggung jawab dalam pengembangan gim ini adalah Tatsuya Minami. Dia merupakan mantan kepala PlatinumGames, studio gim yang didukung Capcom.

Terpilihnya Tatsuya disebut sejalan dengan strategi yang sudah dilakukan Capcom dalam pengembangan Resident Evil 2 dan 3 Remake, yakni menggabungkan studio eksternal dan aset internal perusahaan.

Pengembangan gim ini juga didukung oleh sutradara Resident Evil 4 orisinal, yakni Shinji Mikami. Meski menolak untuk terlibat langsung memimpin pengembangan, Shinji dilaporkan memilih untuk hadir sebagai konsultan.

Perlu diketahui, gim ini pertama kali rilis pada 2005 untuk GameCube dan PS2. Gim ini juga sudah beberapa kali dirilis dalam bentuk remaster hingga hadir untuk beberapa konsol generasi terbaru.

Keputusan Capcom merilis ulang Resident Evil 4 ini memang wajar mengingat gim Resident Evil versi remake menuai respons positif dan sukses. Karenanya, menarik untuk menunggu pengumuman resmi dari perusahaan.

(Dam/Why)