Liputan6.com, Jakarta - Artikel mantan engineer Microsoft Severan Rault yang menjadi CTO Gojek, menjadi sorotan pembaca kanal Tekno Liputan6.com, Rabu (22/7/2020).
Dua artikel lain yang juga banyak dibaca, termasuk promo Summer Sale di PlayStation Store dan bagaimana aksi spionase data dan ransomware kelompok Lazarus.
Lebih lengkapnya simak berita berikut ini.
Advertisement
Baca Juga
1. Eks Engineer Microsoft Severan Rault Jadi CTO Gojek
Severan Rault menjadi CTO Gojek Group baru yang menggantikan Ajey Gore.
Sebagai CTO Gojek Group ia akan bertanggung jawab atas keseluruhan teknologi ekosistem Gojek dalam menyediakan akses terhadap beragam layanan mulai dari transportasi dan pembayaran hingga pengantaran makanan dan sejumlah layanan lainnya.
Selain itu, Severan juga akan mengelola tim engineering Gojek yang berlokasi di Asia Tenggara dan India.
Â
2. Summer Sale Dimulai, Sony Potong Harga Gim Gede-gedean di PlayStation Store
Kabar gembira bagi kamu pemilik konsol gim PlayStation 4 (PS4) yang ingin menambah koleksi judul gim, karena Sony akan mengelar program diskon mereka, yaitu Summer Sale.
Kabar ini terungkap lewat email perusahaan yang dikirim ke gamer setia PS4 di seluruh dunia, dan digelar pada 22 Juli 2020.
Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, Selasa (22/7/2020), Sony akan memotong harga gim-gim di PlayStation Store mereka hingga 80 persen.
Â
Advertisement
3. Bagaimana Kelompok Lazarus Menjalankan Aksi Spionase Data dan Ransomware?
Peneliti keamanan siber di Kaspersky telah menemukan serangkaian serangan berbasis kerangka kerja malware tingkat lanjut yang disebut MATA. Ia menargetkan perangkat yang menjalankan sistem operasi Windows, Linux dan macOS.
Ternyata, menurut temuan Kaspersky, kerangka kerja ini juga terkait dengan Lazarus, sebuah kelompok kejahatan siber asal Korea Utara. Kerangka kerja ini terdiri dari beberapa komponen, seperti loader, orkestrator, dan plugin.
Artefak pertama terkait MATA digunakan sekitar April 2018. Sejak itu, aktor di balik kerangka kerja malware ini telah bergerak agresif untuk menerobos ke entitas korporat di dunia. Mereka hendak mencuri basis data pelanggan dan mendistribusikan ransomware.
(Ysl/Why)