Liputan6.com, Jakarta - Tata Consultany Services (TCS) baru saja mengumumkan kehadiran layanan baru di Indonesia. Melalui layanan bernama TCS iON Digital Glass Room, perusahaan asal India itu menawarkan solusi belajar online.
Menurut Country Head TCS Indonesia, Bhavin Zaveri, pandemi Covid-19 saat ini tidak dimungkiri telah mengubah dunia, termasuk di bidang pendidikan. Karenanya, TCS hadir untuk membantu masyarakat Indonesia melalui teknologi.
"Kami percaya teknologi dapat meningkatkan kehidupan lebih baik, termasuk dalam bidang pendidikan," tuturnya dalam konferensi pers yang digelar virtual, Selasa (4/8/2020). Terlebih, selama masa pandemi ini, pertemuan sekolah secara langsung dihentikan.
Advertisement
Baca Juga
TCS iON Digital Glass Room, menurut Bhavin, merupakan sebuah layanan end-to-end yang ditujukan untuk kebutuhan belajar online. Jadi, layanan yang ditawarkan TCS ini bukan sekadar sistem manajerial pendidikan digital.
"Solusi yang ditawarkan TCS iON Digital Glass Room ini holistik. Jadi, platform ini dapat digunakan untuk kebutuhan kelas digital, mengerjakan tugas secara digital, termasuk mendapatkan sertifikat," tuturnya melanjutkan.
TCS iON Digital Glass Room juga menyediakan kebutuhan di mana guru dapat berkontribusi secara digital, mulai dari ujian, kuis, maupun tugas secara digital.
Ada pula sejumlah fitur interaktif dan kolaboratif yang dapat dilakukan untuk kegiatan belajar online di platform ini, mulai dari debat, survei, atau bentuk penilaian lain.
Pengajar dapat memanfaatkan format yang digunakan untuk mengumpulkan data dari peserta didik di tiap kelas. Dengan cara ini, mereka bisa memperoleh informasi mengeni perkembangan pembelajaran dan perilaku siswa secara analitik.
Dukung Beragam Kebutuhan
Lebih lanjut disebutkan TCS iON Digital Glass Room juga dapat diakses secara multi platform. Karenanya, layanan ini mendukung platform mobile, seperti iOS dan Android, termasuk perangkat desktop.
Selain fitur yang disebutkan di atas, layanan TCS iON Digital Glass Room juga dilengkapi dengan kemampuan video conference di dalamnya. Jadi, guru dan siswa dapat melakukannya langsung dalam platform.
Untuk mendukung layanan yang optimal, konten yang ditawarkan juga dapat diakses secara offline. Dengan cara ini, siswa masih dapat belajar, meski tidak terhubung dengan internet.
"Platform kami dapat digunakan di semua segmen, mulai dari SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi, hingga untuk kebutuhan pelatihan bagi karyawan. Jadi, perusahaan yang membutuhkan platform ini, kami juga dapat menyediakannya," tutur Bhavin melanjutkan.
Beragam konten edukasi yang hadir di TCS iON Digital Glass Room juga sudah dilokalisasi, sehingga disesuikan dengan pembelajaran di Indonesia termasukan penggunaan Bahasa Indonesia di dalamnya.
"Kami menawarkan layanan ini gratis hingga Maret 2021, bagi institusi yang tertarik memakainya," ujar Bhavin menjelaskan. Oleh sebab itu, dia belum mengungkap harga yang akan ditawarkan TCS iON Digital Glass Room nantinya, tapi dia menjamin akan terjangkau.
Bhavin menuturkan, bagi institusi yang tertarik dapat langsung mendaftar di situs resmi TCS iON Digital Glass Room. Dia menjanjikan layanan ini akan langsung aktif dalam waktu dua minggu, setelah seluruh proses dilalui.
(Dam/Ysl)
Advertisement