Sukses

Realme C12 Muncul di Geekbench dengan RAM 3GB

Informasi tentang Realme C12 kembali beredar di ranah internet. Kali ini, smartphone tersebut muncul di benchmark platform Geekbench.

Liputan6.com, Jakarta - Informasi tentang Realme C12 kembali beredar di ranah internet. Kali ini, smartphone tersebut muncul di benchmark platform Geekbench.

Dilansir dari GSM Arena, Senin (10/8/2020), berdasarkan keterangan yang ada, Realme C12 dilengkapi chipset MediaTek Helio P35, RAM 3GB, dan berbasis pada Android 10.

Smartphone dengan nomor kode EMX2189 tersebut juga muncul di situs web Bureau of Indian Standards (BIS). Hal ini menandakan smartphone itu juga akan meluncur di India.

Sebelumnya, Realme C12 dilaporkan sudah mendapatkan sertifikasi di Thailand, Indonesia, Malaysia, dan Tiongkok.

2 dari 3 halaman

Realme Beberkan Strategi Hadapi Pandemi agar Selalu Capai Target Penjualan

Realme terus eksis selama pandemi Covid-19. Dalam rentang waktu 5 bulan terakhir sejak diumumkannya masa pandemi di Indonesia, vendor Tiongkok ini telah merilis setidaknya lima perangkat.

Kelimanya adalah Realme C15, Realme C11, Realme Narzo, Realme 6, dan Realme 6 Pro. Informasi baru dari Realme, hasil penjualan perangkat-perangkat tersebut juga cukup baik.

Bahkan Marketing Director Realme Indonesia, Palson Yi pun, mengakui tiap produk yang dirilis oleh Realme Indonesia selalu berhasil mencapai target penjualan internal.

3 dari 3 halaman

Rincian Strategi

Ditanya usai perilisan Realme C15 mengenai strategi Realme saat pandemi Covid-19, Palson mengatakan Realme Indonesia memiliki tim yang dinamis. Ia mengatakan, sebelum Indonesia mengumumkan pandemi, tim Realme sudah bersiap-siap, salah satunya mengirimkan raw material ke Indonesia untuk stok.

Palson juga mengatakan tim pemasaran Realme sangat dinamis. Dalam hal ini, Palson menyebut, saat penjualan langsung melalui toko offline mulai kendur, Realme menyasar ke penjualan online baik dengan menghadirkan layanan ke rumah, hingga pembelian lewat WhatsApp.

"Karena tim pemasaran dinamis inilah, saat pandemi (penjualan) kami masih on track. Hasilnya, tiap produk yang dirilis selalu mencapai target internal," kata Palson.

(Din/Why)