Aplikasi Edutech Zenius Kini Layani Lebih dari 15 Juta Pengguna di Seluruh Indonesia

Digitalisasi Sekolah Bantu Pemerataan Pendidikan di Daerah Tertinggal — Zenius Education hadirkan Zenius Prestasi untuk membantu pemerataan pendidikan di daerah tertinggal (Foto: Zenius Education)

Liputan6.com, Jakarta - Platform edutech kini jadi salah satu solusi membantu siswa dan mahasiswa belajar secara daring saat pandemi.

Penggunaan layanan itu pun diakui meningkat tajam saat pandemi, begitu juga jumlah penggunanya. Pasalnya, segala aktivitas pembelajaran kini dilaksanakan secara daring di mana siswa atau mahasiswa membutuhkan media lain untuk melengkapi proses pembelajaran mereka di sekolah.

Salah satu platform edutech yang mengalami peningkatan tinggi saat pandemi Covid-19 adalah Zenius.

Diungkapkan CEO Zenius Rohan Monga, secara total Zenius melayani lebih dari 15 juta pengguna di Indonesia yang mengakses dari website atau pun aplikasi.

"Selama pandemi, kami menerima jutaan pengguna yang melakukan registrasi," kata Rohan Monga, dalam acara konferensi pers daring mengenai mengumumkan penerima beasiswa Zenius-Telkomsel, Rabu (11/11/2020) sore.

Rohan menyebut, pihaknya tidak bisa memberikan target pengguna hingga akhir tahun. Pasalnya, misi Zenius adalah untuk membantu menyediakan pendidikan yang lebih baik kepada anak-anak Indonesia dan capaian itu bisa diraih dalam target jangka panjang seperti 4-5 tahun.

"Kami ingin dapat lebih banyak membantu siswa di seluruh Indonesia dengan menghadirkan konten-konten edukasi yang memiliki kualitas tinggi, untuk mendukung anak-anak mendapatkan pendidikan lebih baik," tuturnya.

2 dari 3 halaman

Gandeng Telkomsel untuk Tingkatkan Adopsi

Chief Executive Officer Zenius, Rohan Monga (kiri) dan Chief Education Officer Zenius, Sabda PS (kanan). Kredit: Zenius

Salah satu caranya adalah dengan berkolaborasi dengan Telkomsel. Zenius menilai, Telkomsel merupakan operator dengan jangkauan terluas di Indonesia.

Oleh karena itu, dengan kemitraan keduanya Zenius berharap bisa menjangkau lebih banyak siswa di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah pelosok, yang selama ini memiliki keterbatasan dalam mengakses internet dan platform digital.

"Kami harap kolaborasi dengan Telkomsel bisa mengakselerasi Indonesia mendapatkan edukasi berkualitas tinggi," tutur Rohan.

Sementara itu, COO Zenius Tantia Dian mengatakan, kerja sama Zenius dan Telkomsel bersifat jangka panjang untuk ke depannya.

Kemitraan sebelumnya dimulai dengan kehadiran paket Ilmupedia, paket internet yang memungkinkan pengguna Telkomsel mengakses aplikasi-aplikasi edutech dengan terjangkau. Salah satu aplikasi yang didukung paket ini adalah Zenius.

3 dari 3 halaman

Beri Beasiswa

Selanjutnya, Zenius dan Telkomsel berkolaborasi memberikan beasiswa kepada 96 siswa SMA dari seluruh Indonesia dengan total hadiah Rp 3 miliar, di mana proses seleksi dilakukan menggunakan platform Zenius, dalam program bernama Zenius Telkomsel Scholarship Test (ZTST).

Selanjutnya, kolaborasi juga dilakukan dengan pemberian diskon kepada pengguna Telkomsel ketika mengakses konten premium di Zenius.

"Tambahan diskon 15 persen diberikan bagi pengguna Android dan Telkomsel untuk mengakses produk premium Zenius," tutur Tantia.

Tantia menjelaskan, platform Zenius kini memuat lebih dari 80.000 video pembelajaran dan ratusan ribu latihan soal untuk jenjang SD-SMA yang telah disesuaikan dengan kurikulum nasional.

Di antara konten tersebut, 80.000 konten video materi dan soal di Zenius dapat diakses oleh siapa saja. Namun Zenius juga memberikan berbagai paket berbayar yang memberikan nilai tambah untuk para siswa, misalnya adalah sesi pembahasan soal serta interaksi dengan tutor.

(Tin/Isk)