Sukses

Top 3 Tekno: Penjelasan Bos WhatsApp Soal Kebijakan Privasi Baru Terpopuler

Bos WhatsApp akhirnya buka suara terkait banjirnya kritikan mengenai kebijakan privasi baru layanannya.

Liputan6.com, Jakarta - Bos WhatsApp akhirnya buka suara terkait banjirnya kritikan mengenai kebijakan privasi baru layanannya. Berita ini menjadi yang terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com, Jumat (15/1/2021) kemarin.

Informasi lain yang tak kalah populer datang dari Microsoft dan Oracle yang akan mengembangkan kartu vaksin Covid-19 digital.

Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. Ramai Pengguna Pindah ke Signal, Bos WhatsApp Beri Penjelasan Soal Privasi

Ramainya pemberitaan dan tanggapan negatif atas pembaruan kebijakan privasi WhatsApp ini, membuat bos WhatsApp merasa perlu untuk memberikan penjelasan.

Melalui thread di akun Twitter-nya @wcathcart, Head of WhatsApp, Will Cathcart, mengaku dirinya memperhatikan ada banyak diskusi di media sosial mengenai pembaruan kebijakan privasi WhatsApp.

"Saya ingin berbagi tentang betapa semua orang di WhatsApp berkomitmen menyediakan komunikasi pribadi untuk dua miliar pengguna di seluruh dunia. Inti layanan kami, pengiriman pesan dengan orang-orang tercinta tetap dilindungi enkripsi end-to-end dan itu tidak berubah," kata Cathcart, dikutip dari akun Twitternya, Jumat (15/1/2021).

Baca selengkapnya di sini

2. Microsoft dan Oracle Kembangkan Kartu Vaksin Covid-19 Digital, Untuk Apa?

Mulai akhir Januari 2021, Amerika Serikat akan meminta penumpang pesawat internasional untuk menunjukkan bukti negatif Covid-19 negatif atau bukti bahwa mereka baru saja sembuh dari penyakit tersebut.

Sebagai alternatif, setelah vaksin Covid-19 diberikan, maskapai penerbangan mungkin akan mengizinkan kamu terbang jika dapat memastikan bahwa kamu telah divaksin.

Beberapa organisasi kesehatan dan teknologi bekerja sama untuk mengembangkan sistem yang memungkinkan orang menerima salinan terenkripsi dari status vaksinasi yang dapat disimpan dalam dompet digital di smartphone.

Baca selengkapnya di sini

 

2 dari 2 halaman

3. Gempa Majene, Doa dari Warganet Mengalir di Media Sosial

Gempa bumi dengan magnitudo 6,2 dilaporkan telah mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Gempa ini terjadi pada Jumat (15/1/2021) pukul 02.28 WIT.

Menurut laporan, gempa berpusat 2,98 LS, 118,94 BT atau 6 kilometer Timur Laut Majene. Selain gempa di Majene, getaran turut dirasakan di pusat ibukota Provinsi Sulawesi Barat, yakni Kabupaten Mamuju.

Peristiwa gempa bumi di Majene ini pun ramai dibicarakan di media sosial Twitter. Banyak dari warganet yang mengirimkan doa dan berharap kondisi di sana cepat pulih.

Baca selengkapnya di sini

Video Terkini