Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan teknologi asal China, Tencent mengambil saham minoritas di studio video gim asal Prancis, Dontnod Entertainment. Perusahaan yang kerap berinvestasi ke pengembang gim itu mengeluarkan sedikitnya 30 juta Euro.
Tujuannya, agar kancah video gim di China semakin berkembang selain dari gim jenis penembak atau Role Play Game (RPG).
Advertisement
Baca Juga
Seperti diketahui, Dontnod telah mengembangkan gim Life Is Strange yang cukup banyak menarik pengguna dari Asia. Perusahaan asal Prancis itu berharap kemitraan dengan Tencent akan memperkuat pijakannya di China.
"Semoga Dontnot dapat memanfaatkan berbagai pendorong pertumbuhan dalam industri video game, khususnya di China dan pada platform seluler, bekerja sama dengan pemimpin industri," kata CEO Oskar Guilbert dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Nikkei Asia, Jumat (29/1/2021).
Life is Strange sendiri telah hadir dalam dua seri, dan dapat dimainkan di platform PlayStation4, Xbox, hingga PC.
Â
Tencent ingin ekspansi pasar
Tencent tertarik untuk memanfaatkan keahlian Dontnod untuk memperluas pasar video game China, yang saat ini berfokus pada gim shooter dan role-playing.
Sebelumnya Tencent juga mengambil saham pengembang gim asal Prancis lainnya pada tahun lalu, yakni Voodoo. Ia mengembangkan gim hiper-kasual yang sederhana dan mudah dimainkan.
Saham Tencent di Dontnod merupakan bagian dari peningkatan modal 40 juta euro yang diumumkan oleh studio Prancis untuk mendanai pengembangan dan pemasaran gim baru. Pengembang, yang terdaftar di Euronext Paris, mencatat laba operasi 18 juta euro pada 2019.
Advertisement