Smartwatch Samsung Akan Gunakan Sistem Operasi Android

Smartwatch Samsung Galaxy Watch3 Menawarkan Banyak Pilihan Watchfaces. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Liputan6.com, Jakarta - Smartwatch Samsung di masa depan dikabarkan akan menggunakan sistem operasi Android. Berarti, perusahaan akan melepas sistem Tizen pada jam tangan pintar besutannya yang telah berlangsung hampir 7 tahun.

Dikutip dari Engadget, Senin (22/2/2021), rumor ini beredar dari SamMobile dan leakser terkenal Ice Universe yag mengklaim Samsung akan membuat smartwatch berbasis Android.

Keren Banget! 3250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025 di Sydney
Timnas Indonesia yang Gagal di Piala AFF 2024 Awalnya Direncanakan untuk Pertahankan Medali Emas di SEA Games
Rudal Yaman Hancurkan Tel Aviv Israel, Sistem Pertahanan Arrow Gagal Menangkis

Dengan begitu, ini akan menjadi langkah perdana Samsung sejak produk awal smartwatch Galaxy Gear dan Gear Live. Namun, Belum ada kepastian seperti apa tampilan jam tangan pintar ini atau apakah ini akan mewakili peralihan ke Android.

Sementara itu, GalaxyClub baru-baru ini menemukan dua nomor model yang mengisyaratkan smartwatch Samsung berikutnya akan hadir dalam dua ukuran, terlepas dari perangkat lunak yang mereka gunakan.

Di sisi lain, jam tangan pintar berbasis Tizen seperti Galaxy Watch 3 memiliki aplikasi utama seperti Spotify dan secara umum dianggap baik, tidak diragukan lagi mereka kekurangan ikatan ekosistem Android dari Wear OS.

Samsung mungkin telah memutuskan bahwa kompatibilitas yang lebih luas sepadan dengan pengorbanan apa pun. Ini pasti akan membantu Google, yang tidak terlalu sukses dalam perangkat yang dapat dikenakan dibandingkan dengan Apple atau Samsung.

Dengan demikian, ini bisa menjadi peralihan yang kontroversial. Samsung memiliki penggemar jam tangan pintar sebagian melalui skema kontrol yang unik dan masa pakai baterai yang kuat.

2 dari 3 halaman

Samsung Rilis One UI 3.1 ke Lini Galaxy S, Galaxy Note, dan Galaxy A Lawas

Sebelumnya Samsung mengumumkan kehadiran One UI 3.1 untuk lebih banyak perangkat. Pertama kali rilis di Galaxy S21, penerus One UI 3.0 ini kini hadir di lini Galaxy S20, Galaxy Note20, termasuk Galaxy Z Flip dan Galaxy Z Fold2.

Selain deretan smartphone di atas, seperti dikutip dari GSM Arena, Jumat (19/2/2021), Samsung juga merilis One UI 3.1 untuk lini Galaxy S10 dan Galaxy Note10.

Deretan perangkat Galaxy A yang rilis di 2019 dan 2020 juga dipastikan mendapat One UI 3.1. Deretan smartphone itu adalah Galaxy A71, Galaxy A51, Galaxy A90, Galaxy A80, Galaxy A70, dan Galaxy A50.

Dengan rilisnya One UI 3.1, fitur yang ada di Galaxy S21 kini bisa dinikmati pengguna perangkat Samsung lainnya. Salah satu di antaranya adalah peningkatan kemampuan di fitur Single Take dan kehadiran fitur Object Eraser.

3 dari 3 halaman

Fitur lain

Fitur lain yang juga hadir adalah multi-microphone recording. Sesuai namanya, fitur ini memungkinkan pengguna merekam audio dari smartphone atau perangkat bluetooth yang terhubung, seperti Galaxy Buds Pro.

Lalu, ada pula fitur bernama Eye Comfort Shield yang dapat menyesuaikan cahaya biru secara otomatis.

Selain itu, Samsung juga membenamkan fitur Private Share di One UI 3.1 yang memungkinkan pengguna menghapus metadata sebelum mengirimkan file.