Snap Kembangkan AR Spectacles dan Drone Selfie?

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan asal Amerika Serikat, Snap Inc. dikabarkan sedang mengembangkan perangkat AR Spectacles untuk diluncurkan berikutnya. Detil mengenai alat baru ini akan diumumkan perusahaan pada Mei 2021 mendatang.

AR Spectacles yang akan dirilis ini dikatakan akan berupa kacamata pintar dengan tampilan built-in yang mendukung efek augmented reality.

Dengan Spectacles generasi baru ini, pengguna tidak perlu lagi menggunakan kamera smartphone untuk melihat efek AR yang tampil langsung di lensa Snapchat.

Setidaknya untuk saat ini, kacamata pintar tersebut kabarnya tidak ditujukan untuk pengguna sehari-hari.

Dikutip dari Engadget, Rabu (31/3/2021), kacamata pintar baru itu dikatakan ditujukan untuk pengembang dan konten kreator, pengguna yang kerap mempopulerkan fitur lenses (lensa) di Snapchat ini.

2 dari 3 halaman

Lomba Teknologi AR

Snap berharap, pengembang dan kreator tersebut dapat menciptakan pengalaman lensa baru untuk kacamata pintar milik perusahaan yang akan dirilis lebih luas di masa mendatang.

Rencananya, perusahaan akan mengumumkan AR Spectacles baru ini pada konferensi pengembang bulan Mei 2021.

Sebelumnya, pendiri Snap sempat mengungkap rencana perusahaan untuk merilis fitur AR ke kacamata. Karena hal tersebut, bukan hal yang mengejutkan bilamana perusahaan akan merealisaksian recana tersebut.

Jika perusahaan sedang mempersiapkan untuk meluncurkan versi Spectacles pada bulan Mei, itu dapat memberikan keuntungan kepada perusahaan karena lebih awal memperkenalkan perangkat AR yang juga saat ini dikembangkan oleh Facebook, Apple, hingga pengembang Pokémon Go Niantic.

3 dari 3 halaman

Drone Selfie

Sementara itu, Snap dilaporkan menghidupkan kembali rencana lama untuk membangun drone selfie. Perusahaan dikatakan telah menginvestasikan USD 20 juta atau Rp 291 miliar di Zero Zero Robotics, sebuah perusahaan yang membuat drone kamera lipat.

Snap dilaporkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli startup tersebut pada 2017. Sekarang, insinyur perangkat keras Snap menggunakan mesin mereka sendiri dengan bantuan perusahaan drone, menurut The Information.

Tidak jelas apakah atau kapan Snap berencana untuk mulai menjual drone tersebut.