Liputan6.com, Jakarta - Google berencana untuk membuka kembali kantornya di Amerika Serikat dalam kapasitas terbatas, pada April 2021. Kantor ini dibuka bagi sebagian karyawan yang mau bekerja di kantor.
Informasi ini diungkap Google kepada The Verge, Sabtu (3/4/2021), setelah sebelumnya Microsoft, Facebook, dan Uber berencana untuk kembali bekerja di kantor dalam beberapa bulan mendatang.
Baca Juga
"Kantor-kantor Google rencananya dibuka per April 2021. Berdasarkan kriteria tertentu yang juga melibatkan peningkatan ketersediaan vaksin dan tren penurunan kasus Covid-19," kata pihak Google.
Advertisement
Kendati demikian, bagi para karyawan yang memilih untuk bekerja jarak jauh masih diberikan kesempatan hingga September 2021, sesuai pernyataan Google sebelumnya.
Karyawan Google yang memutuskan untuk bekerja di kantor diwajibkan untuk mengikuti protokol kesehatan seperti mengenakan masker, menerapkan jarak fisik, dan lulus survei kesehatan.
Pada saat Google memperpanjang rencana WFH hingga September, CEO Google Sundar Pichai, mengatakan perusahaan mengeksplorasi kemungkinan bekerja lebih fleksibel. Di mana, karyawan bisa menghabiskan 3 hari kerja di kantor dan sisanya bekerja di rumah.
Â
Update dari Amazon
Tidak hanya Google, Amazon juga membagikan update mengenai kapan karyawan mereka kembali bisa bekerja di kantor.
Sebaliknya, Amazon sendiri tidak pernah menutup kantor mereka, namun perusahaan menyebut hanya 10 persen dari karyawannya yang masih bekerja dari kantor.
Dengan ketersediaan vaksin Covid-19 yang mulai meningkat, "Amazon berharap lebih banyak karyawan bisa bekerja dari kantor sepanjang musim panas (sekitar Juni). Sementara, lebih banyak karyawan diharapkan bisa kembali bekerja di awal musim semi (sekitar September)."
Berbeda dengan Google yang lebih fleksibel, Amazon menilai bekerja di kantor merupakan sebuah budaya perusahaan.
Advertisement
Facebook Berencana Buka Kantor Mulai Mei
Facebook bermaksud membuka kembali kantornya guna menyelenggarakan Work from Office (WFO). Rencananya Facebook membuka kembali kantor mereka di Silicon Valley pada Mei 2021.
Rencana ini dilakukan setelah Facebook mengizinkan karyawannya untuk bekerja di rumah lebih dari setahun sejak pandemi Covid-19.
Sebelumnya, CEO Facebook Mark Zuckerberg mengumumkan rencana kerja jarak jauh ketika awal pandemi. Zuckerberg menjanjikan setengah dari karyawan Facebook boleh bekerja jarak jauh dalam 5-10 tahun ke depan.
Namun hingga saat itu, pekerjaan tatap muka dalam kapasitas terbatas masih dijalankan. Demikian menurut rencana jangka panjang Facebook.
Mengutip laman The Verge, Senin (29/3/2021), Facebook membuka kembali kantornya di Bay Area, San Francisco, termasuk di antaranya kantor pusat mereka di Menlo Park namun membatasi kapasitas karyawan yang hadir hanya 10 persen dari keseluruhan karyawan.
(Tin/Isk)