Sukses

Smartfren Optimalisasi Jaringan Antisipasi Kenaikan Trafik Data di Ramadan 2021

Smartfren telah melakukan penguatan trafik dan optimalisasi jaringan untuk menghadirkan layanan prima di Ramadan dan Idul Fitri 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Smartfren memastikan siap mengantisipasi kenaikan trafik data selama bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri. Antisipasi dilakukan dengan penguatan trafik dan optimalisasi jaringan yang fokus di seluruh wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi.

Menurut VP Network Operation Smartfren Agus Rohmat, secara data dari tahun ke tahun, tepatnya Maret 2020 ke April 2021, Smartfren mencatat kenaikan trafik data sebesar 24,5 persen di Jabodetabek.

"Tahun ini kemungkinan besar bisa lebih tinggi karena masih berlanjutnya pandemi, dimana pergerakan warga masih dibatasinya dengan ada PPKM. Jadi larangan mudik yang sudah dikeluarkan pemerintah, distribusi trafik tidak akan jauh berbeda dari tahun sebelumnya," tutur Agus dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (12/4/2021).

Oleh sebab itu, seiring bertumbuhnya trafik data dan jumlah pengguna di Jabotabek, Smartfren telah meningkatkan kapasitas dan jangkauan hingga 25 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Peningkatan ini sendiri sudah dilakukan sejak terjadinya pandemi untuk mengantisipasi kenaikan trafik data di kawasan perumahan. Smartfren pun mengatakan optimalisasi jaringan dilakukan secara masif.

Tidak hanya itu, tim jaringan Smartfren telah membentuk Satgas Jaringan 24 jam selama Ramadan dan Idul Fitri kali ini. Ada pula 58 mobile combat dengan dukungan NOC yang beroperasi 7x24 jam dan dukungan layanan pelanggan yang bersiaga 7x24 jam.

"Antisipasi ini yang kini sedang disiapkan Smartfren untuk memberikan layanan data optimal bagi pelanggannya selama bulan puasa nanti," tutur Agus melanjutkan.

Selain jaringan, Smartfren juga menghadirkan Extra Unlimited Malam Full Speed. Sesuai namanya, manfaat ini memberikan akses internet tanpa batas yang otomatis aktif setiap hari pukul 01.00 sampai 05.00.

Dengan layanan yang ditawarkan, pengguna dapat memanfaatkan Extra Unlimited Malam Full Speed selama sahur. Manfaat ini dapat digunakan seluruh pengguna paket Smartfren Unlimited dan Kuota Nonstop.

2 dari 3 halaman

Smartfren Tawarkan Kuota Internet Gratis hingga 43GB

Bulan lalu, Smartfren menawarkan paket Extra Kuota gratis dengan total kuota nonstop mencapai 43GB.

Dengan paket ini, Smartfren mengklaim pelanggan bisa internetan nonstop di jaringan 4G LTE tanpa khawatir kehabisan kuota data.

Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim, mengatakan, Extra Kuota bukan hanya memperbesar manfaat yang diperoleh pelanggan Kuota Nonstop, tetapi juga membuka peluang-peluang baru menggunakan internet.

"Manfaat Extra Kuota ini hadir tanpa mengurangi manfaat lain yang sudah lebih dulu ada. Tanpa tambahan biaya apa pun, pelanggan bisa makin lancar mengakses internet," tutur Djoko, dikutip dari keterangan Smartfren, Selasa (23/3/2021).

Lebih lanjut dikatakan Djoko, kuota ini bisa dipakai untuk berbagai kegiatan seperti streaming drama korea atau film, unduh atau unggah konten ke media sosial, atau untuk bermain gim online.

Pelanggan Smartfren bisa mendapatkan Extra Kuota dengan membeli paket Kuota Nonstop Rp 45 ribu (kuota 10GB) untuk mendapat Extra Kuota 4GB, Rp 65 ribu (kuota 18GB), atau Rp 100 ribu (kuota 30GB dengan Extra Kuota 8GB.

Pelanggan yang baru menginstal aplikasi MySmartfren dapat memperoleh tambahan bonus kuota 5GB. Dengan demikian kuota yang diperoleh mencapai 43GB.

3 dari 3 halaman

Kuota Habis Masih Bisa Internetan

Ketika kuota utama dan Extra Kuota telah habis, pelanggan Kuota Nonstop masih memiliki akses nonstop yang dapat digunakan untuk mengakses berbagai aplikasi ringan.

Misalnya browsing intrenet, mengobrol lewat aplikasi pesan, atau memanggil transportasi online tanpa memotong pulsa.

Pelanggan Kuota Nonstop juga masih memiliki manfaat Extra Unlimited Malam Full Speed yang dapat diakses tiap jam 01.00 -05.00 WIB.

Pelanggan bisa mengaksesnya selama masa berlaku paket masih ada dan bisa dipakai internetan tengah malam tanpa mengurangi kuota yang dimiliki. 

(Dam/Isk)