Sukses

Hari Bumi 2021, Warganet Gaungkan Earth Day dan Selamat Hari Bumi di Twitter

Tema Hari Bumi 2021 adalah "Restore Our Earth" atau Pulihkan Bumi Kita, yang berfokus pada pemulihan ekosistem dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Masyarakat dunia, Kamis (22/4/2021), memperingati Earth Day 2021 atau Hari Bumi Sedunia. Tema Hari Bumi 2021 adalah "Restore Our Earth" atau Pulihkan Bumi Kita.

Mengutip laman CNN, tema tersebut berfokus pada pemulihan ekosistem dunia melalui proses alami, teknologi hijau yang muncul, dan pemikiran inovatif yang dapat memulihkan ekosistem dunia.

Warganet pun menyambut Hari Bumi 2021 dengan gegap gempita, menjadikan tagar Earth Day (#EarthDay) dan ucapan Selamat Hari Bumi menjadi trending topic di Twitter.

2 dari 3 halaman

Google Doodle Peringati Hari Bumi 202

Di sisi lain, Google memperingati Hari Bumi 2021 lewat Google Doodle berupa video animasi dengan latar belakang musik yang menenangkan, Kamis (22/4/2021).

Video Google Doodle yang berdurasi 40 detik ini menunjukkan berbagai pohon yang ditanam dalam habitat alami, salah satu dari banyak cara yang dapat kita lakukan untuk menjaga Bumi tetap sehat untuk generasi mendatang.

Lingkungan menopang kita, dan seperti yang ditunjukkan Google, kita dapat membalas budi--satu anak pohon pada satu waktu.

Melalui daun dan kulit kayunya, pohon membantu memperlambat perubahan iklim dan meningkatkan kualitas udara dengan menyerap karbon dioksida, salah satu elemen penyumbang utama efek rumah kaca.

Mereka juga membantu melestarikan tanah dan mendukung satwa liar.

3 dari 3 halaman

Siapa Pembuat Google Doodle Hari Bumi 2021?

Google Doodle Hari Bumi 2021 dibuat oleh seniman bernama Sophie Diao serta dua rekannya Helene Leroux dan Ben Tobias. Sementara komposisi musiknya dibuat oleh Gabriel Tiburcio.

"Hari Bumi selalu spesial setiap tahun, tetapi tahun ini secara khusus saya semakin menghargai pengaruh pohon yang membumi," kata Sophie di blog Google Doodle.

"Sebagian besar dari aktivitas harian saya adalah melihat keluar jendela dan mengagumi keragaman spesies--bronze loquat, bougainvillea, jacaranda, sweet michelia, wisteria, dan banyak lagi--membentuk hutan kota di jalan tempat saya tinggal," sambungnya.

Ia berharap setiap tahunnya bisa melihat mereka mekar, berdaun lebat, dan tumbuh sedikit lebih tinggi.