Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu sempat viral sebuah video tentang orang yang diduga driver gojek memberikan pakaiannya untuk orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Diketahui, itu terjadi di daerah Tegalega, Kota Bandung. Driver Gojek tersebut dikatakan ada Arri Jaliluddin, yang telah menjadi driver Gojek selama empat tahun.
Baca Juga
Arri Jaliludin menuturkan, awalnya ODGJ tersebut menolak untuk diberikan pakaian, namun, dengan sungguh-sungguh ia membujuk ODGJ tersebut dan akhirnya mau menerima.
Advertisement
“Waktu itu saya sedang menunggu orderan di sekitar kawasan Tegalega, lalu saya lihat dia (ODGJ). Saya merasa iba karena kok ya dia gak pakai baju sama sekali. Langsung saja saya lepas baju dan juga celana jeans yang saya kenakan untuk diberikan,” katanya seperti dalam keterangan yang diterima, Selasa (1/6/2021).
Ayah anak satu tersebut, setelah memberikan pakaiannya langsun pulang ke rumahnya, di Jalan Kopo, Gang Citarip Timur 2, Bandung. Karena pakaiannya telah diberikan ke ODGJ, ia hanya pulang dengan celana pendek dan jaket Gojek-nya.
“Jadi setelah itu saya kembali ke rumah dulu, buat mengambil celana kebetulan rumah saya tidak jauh,” tambah Arri.
Dapat Apresiasi dari Gojek
Video dengan durasi tidak lebih dari dua menit tersebut memperlihatkan seorang pria yang mendekati ODGJ tanpa busana di lokasi yang terlihat seperti sebuah taman.
Selain pria dengan jaket Gojek, ada satu orang lainnya yang berada dalam video selain keduanya.
Kendati kisahnya itu telah viral di media sosial, Gojek sebagai perusahaan tempatnya bekerja memberikan apresiasi untuk tindakannya tersebut. Arri diberikan pernghargaan sebagai Mitra Driver Jempolan.
Advertisement
Dedikasi dan Inspirasi Positif
Penghargaan tersebut diperuntukkan bagi driver yang menunjukan dedikasi dan inspirasi positif bagi masyarakat.
”Apa yang dilakukan oleh mitra kami ini merupakan contoh yang baik dari kemanusiaan, untuk itu atas perbuatannya ini Gojek memberikan apresiasi sebagai Driver Jempolan,” kata Regional Operation Gojek Central West Java, Bambang A. Wirawan.
Ke depannya, Bambang berharap, hal serupa akan menjadi contoh yang baik kepada seluruh driver dan masyarakat untuk berbagi kebaikan bersama.