Pemkot Solo Gandeng Halodoc dan Gojek Jalankan Vaksinasi Covid-19 untuk Warga

Co-Founder dan CEO Halodoc, Jonathan Sudharta mengatakan, sejak awal pandemi hingga penerapan PPKM Darurat, Halodoc berada di garda depan dalam mitigasi penangananan Covid, edukasi informasi kesehatan, telemedicine, pengantaran obat, penyelenggaraan tes Covid-19 drive-thru, dan vaksinasi.

"Dengan kondisi prihatin ini, kami bersyukur kemampuan slot manajemen Halodoc dapat menjadi salah satu solusi pengurai keramaian untuk tetap mendukung implementasi PPKM Darurat tanpa memperlambat laju vaksinasi massal," kata Jonathan.

Dia mengatakan, saat ini teknologi Halodoc diadopsi oleh lebih dari 50 fasilitas kesehatan maupun penyelenggara vaksinasi lainnya.

Chief of Public Policy and Government Relationship Gojek Shinto Nugroho mengatakan, pihaknya selalu memprioritaskan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan dalam layanan, terutama di masa pandemi.

Shinto menyebut, sejak awal Gojek terus proaktif dalam program percepatan vaksinasi Covid-19 pemerintah di berbagai daerah di Indonesia.

"Ini merupakan momen penting karena ribuan mitra driver Gojek di Solo akan mendapatkan vaksin secara bertahap, berkat kerja sama dan dukungan dari Pemkot Surakarta dan Halodoc," kata Shinto.

Menurutnya, mitra driver Gojek kini menjadi urat nadi logistik nasional, baik sebagai penyedia layanan transportasi, pengiriman barang, dan makanan sehari-hari bagi masyarakat.

Shinto berharap, mitra driver bisa melindungi diri sendiri, keluarga, dan para pengguna layanan serta terhindar dari paparan risiko virus corona dengan mengikuti program vaksinasi.

Keseriusan Gojek dalam vaksinasi juga diwujudkan dengan kehadiran fitur yang memungkinkan pelanggan melihat status vaksinasi mitra driver pada halaman pemesanan aplikasi. Pengguna bisa meng-update aplikasi Gojek-nya ke versi terbaru untuk menemukan fitur ini.

(Tin/Ysl)