Tim Mahasiswa ITB Jadi Runner-Up Kedua di Final Regional 3M Inspire Challenge

Liputan6.com, Jakarta - Dengan membawa ide berupa masker bedah yang berkelanjutan, tim mahasiswa dari Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi runner-up kedua di Final Tingkat Regional dari 3M Inspire Challenge.

Pemenang pertama yang dinobatkan sebagai Regional Champion dalam 3M Inspire Challenge merupakan dua mahasiswa dari The National University of Malaysia.

Dalam siaran persnya, Rabu (29/9/2021), tim dari Malaysia berhasil mengalahkan lima Country Champion yang berasal dari Indonesia, Singapura, Thailand, Filipina, dan Vietnam.

Mohd Fahad Saleem, dari tim Too Good Duo asal Malaysia mengungkapkan bahwa inovasi mereka adalah smart bandage.

Mereka mengalahkan 121 tim lainnya dengan solusi berupa memodifikasi Nexcare Waterproof Bandages menggunakan komposit nano hijau untuk meningkatkan dan memantau penyembuhan luka.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ventilator yang dikembangkan oleh tim dari Institut Teknologi Bandung (ITB) telah lolos uji fungsi dan ketahanan dari Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan (BPFK) Kementerian Kesehatan RI.

2 dari 4 halaman

Inovasi dari Regional Champion

3 Jenis Luka yang Perlu Diketahui dan Cara Penangan Pertama di Rumah — Ilustrasi kotak peralatan pertolongan pertama pada kecelakaan atau First Aid Kit. (dok. Mat Napo/Unsplash.com)

Saleem mengatakan, perban berperekat (adhesive bandages) adalah barang umum yang dapat ditemukan di rumah, karena adanya peningkatan kesadaran dalam penanganan luka selama beberapa dekade.

"Kami menghadirkan ide Smart Bandage untuk melengkapi pengguna dengan produk yang dapat memantau berbagai tahap proses penyembuhan luka dengan lebih baik," ujarnya.

Ia menambahkan, inovasi tersebut bisa memberikan kondisi optimal bagi kulit dan jaringan untuk sembuh, sehingga pengguna dapat melanjutkan kehidupan sehari-hari tanpa mengkhawatirkan lukanya.

Dengan solusi mereka untuk bidang yang berkelanjutan, Saleem dan Nur Liyana Syasya Mohd Zamuri pun berhasil meraih hadiah uang tunai sebesar US$ 3 ribu dan kesempatan magang di kantor 3M Malaysia.

“Sungguh sangat menginspirasi dan bermanfaat melihat perkembangan tim dalam tantangan selamat empat bulan penuh ini," kata Kevin McGulgan, Vice President and Managing Director 3M South East Asia Region dan Country Leader Singapore.

"Inovasi adalah proses terus menerus dalam menyempurnakan ide-ide, tetapi tidak pernah sekalipun semangat atau antusiasme mereka berkurang," katanya.

3 dari 4 halaman

Tim Indonesia jadi Runner-up Kedua

Tim Kancil dari Indonesia dalam sesi presentasi 3M Inspire Challenge Tingkat Regional (Dok. 3M Indonesia)

3M Inspire Challenge adalah tantangan case challenge regional yang diselenggarakan oleh perusahaan sains global 3M . Tantangan ini bertujuan mencari solusi untuk membantu meningkatkan bisnisnya melalui bidang Teknologi, Keberlanjutan, dan Inovasi.

Runner-up pertama merupakan Tim Charmmm dari Vietnam dengan proposal mereka yaitu 3M 360° Virtual Store untuk memperlihatkan ilmu dari produk-produk 3M dan menggunakan platform ini untuk menjalankan kampanye yang melibatkan pelanggan.

Tim Charmmm dari RMIT University Vietnam terdiri dari Phan Le Minh An, Tran Kim Huong, Rahul Sharma, dan Vuong Anh Chien.

Sementara, runner-up kedua dipegang oleh Tim Kancil dari Indonesia, dengan ide mereka yaitu pilihan masker bedah berkelanjutan dengan bioplastik sebagai bahan baku utamanya.

Tim Kancil ini terdiri dari empat mahasiswa ITB yaitu Muhammad Rahmadito, Gabriele Maruli Tondi, Ramadhana Bhanuharya Krishnamurti, dan Safira Dastalenta.

4 dari 4 halaman