Liputan6.com, Jakarta - Instagram mengembalikan IGTV ke aplikasi utamanya. Hal ini dilakukan untuk menyederhanakan cara pengguna menonton video di platformnya.
Sebelumnya, jika pengguna ingin menonton video berdurasi panjang, mereka harus mengunduh aplikasi terpisah bernama IGTV. Namun kini perusahaan di bawah payung Facebook ini menggabungkan IGTV dengan video format pendeknya.
Baca Juga
Dengan begitu, nantinya pengguna bisa menonton video pendek maupun IGTV dalam sebuah tab bernama Instagram Video.
Advertisement
Mengutip Cnet, Rabu (6/10/2021), melalui unggahan blognya, Instagram menyebutkan tab Video bakal menampung konten video berdurasi maksimal 60 menit, mencakup pratinjau, dan fitur baru seperti tag pengguna lain maupun lokasi.
"Tab Video baru ini akan menjadi rumah bagi format video gabungan. Dengan begitu, pengguna akan lebih mudah menemukan konten dari kreator yang mereka sukai," kata Instagram dalam blognya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Permudah Pengguna
Menurut berbagai sumber, pesaing TikTok, yakni Instagram Reels akan fokus ke video berdurasi pendek dan berada di tab terpisah.
Nantinya, pengguna bisa men-tap video apa pun untuk menyaksikannya dalam layar penuh. Sementara itu, pembuat konten dapat melihat informasi mengenai kinerja unggahan dan video mereka dengan satu metrik gabungan.
Sekadar informasi, IGTV pertama kali diluncurkan pada 2018. Kehadirannya saat itu ditujukan untuk menjadi pesaing YouTube.
Disebutkan dalam blog Instagram, menggabungkan video panjang dan pendek ke satu aplikasi membantu menyederhanakan proses bagi kreator dan pengguna yang mencari hiburan dalam aplikasi.
Advertisement
Layanan Instagram Down
Sehari sebelumnya, layanan WhatsApp, Facebook, dan Instagram down secara seretak di berbagai negara di dunia.
Berdasarkan pantauan tim Tekno Liputan6.com, Senin (4/10/2021), pukul 23.06 WIB, ada ribuan laporan yang masuk dari dari pengguna.
Tak hanya di Indonesia atau Asia Tenggara, laporan yang masuk soal datang dari berbagai negara di dunia.
Saat berita ini di publish, ada sekitar 60 ribu pengguna yang melaporkan Facebook bermasalah. Sedangkan untuk WhatsApp down sendiri ada sekitar 54 ribuan.
Untuk Instagram dan Facebook Messenger ada sekitar 1,691 dan 2,984 laporan yang masuk.
Saat kami coba, mengirim teks ataupun foto via WhatsApp tidak ada yang bisa terkirim. Sementara feed di Instagram pun tidak bisa di refresh dengan tulisan "couldn't refresh feed."
(Tin/Ysl)
Infografis Instagram Cs Down
Advertisement