Liputan6.com, Jakarta - Oppo baru saja mengungkap kehadiran smartphone layar lipat pertama buatannya, yaitu Oppo Find N.
Kabar ini diketahui lewat postingan blog yang diunggah oleh Pete Lau, selaku chief product officer (dan CEO OnePlus).
Baca Juga
Rencananya HP Oppo ini akan diumumkan bertepatan dengan hari kedua acara Oppo Inno Day pada 15 Desember 2021, dikutip dari The Verge, Jumat (10/12/2021).
Advertisement
This is the exquisitely engineered #OPPOFindN. Hold. Fold. Enjoy. Repeat.Coming December 15. #OPPOINNODAY2021 pic.twitter.com/LVZKNgYiAv
— OPPO (@oppo) December 9, 2021
Walau postingan di blog itu tidak mengungkap informasi lebih detail, dari postingan di Twitter Oppo Find N ini terlihat mirip dengan Samsung Galaxy Z Fold.
Oppo Find N akan tampilkan layar lipat internal yang besar, dengan layar luar yang lebih kecil dan masih bisa dipakai layaknya dengan ponsel biasanya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mirip Galaxy Z Fold
Menariknya, layar luar Oppo Find N ini memiliki aspek ratio yang lebih mirip dengan smartphone biasanya, ketimbang layar di seri Galaxy Fold 3.
Lau mengakui, perusahaan lain telah mengalahkan Oppo mengkomersilkan ponsel layar lipat. Tetapi dia mengklaim, perangkat tersebut tidak memiliki "utilitas, daya tahan, dan pengalaman pengguna" sehingga layak dibeli.
“Untuk Oppo, lebih baik meluncurkan produk di kemudian hari ketika sudah siap sehingga menawarkan pengalaman pengguna yang luar biasa daripada hanya terburu-buru mengikuti tren,” tulis Lau.
Advertisement
Dikembangkan Selama 4 Tahun
Lebih lanjut, Oppo Find N sudah dikembangkan oleh tim R&D selama 4 tahun dan 6 generasi prototipe. Disebutkan, generasi pertama HP Android ini dikembangkan pada 2018.
Pada Februari 2019, perusahaan sempat memamerkan salah satu prototipe dengan satu layar besar yang lebih besar dari generasi terbarunya saat ini.
“Untuk smartphone layar lipat, pengalaman saat layar tertutup dan terbuka harus sama-sama mudah digunakan,” tulis Lau.
Selain itu, Lau juga ingin memberikan pengalaman efisien dan inovatif yang tidak ditawarkan oleh smartphone pada umumnya.
(Ysl/Tin)