Sukses

Aplikasi Boomerang dan Hyperlapse Milik Instagram Hilang dari App Store dan Google Play

Aplikasi Boomerang dan Hyperlapse milik Instagram kini hilang dari toko aplikasi App Store dan Google Play Store. Meski begitu, kedua fitur tersebut tetap ada di aplikasi Instagram.

Liputan6.com, Jakarta - Instagram menghapus aplikasi Boomerang dan Hyperlapse dari toko aplikasi Google Play dan App Store. Sebelumnya, kedua aplikasi mandiri milik Instagram ini tersedia di toko aplikasi dan bisa diunduh oleh pengguna.

Mengutip The Verge, Selasa (8/3/2022), penghapusan kedua aplikasi ini dilakukan segera setelah pengumuman Instagram pada 28 Februari lalu. Di mana, Instagram menyebut akan menghentikan dukungan pada aplikasi mandiri IGTV.

Perubahan tersebut mengindikasikan, Instagram memilih menggabungkan beberapa fitur di atas, serta fokus pada aplikasi utama mereka.

"Kami telah menghapus dukungan untuk aplikasi Boomerang dan Hyperlapse mandiri untuk lebih memfokuskan upaya kami pada aplikasi utama," kata juru bicara Instagram Christine Pai dalam pernyataan.

Lebih lanjut, Pai mengatakan, Boomerang masih didukung dalam aplikasi di Stories dan Layout tetap menjadi aplikasi mandiri di toko aplikasi.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Hilang Sejak 1 Maret 2022

Pai juga mengungkapkan, pihak Instagram terus mengembangkan cara baru agar orang-orang bisa berkreasi dan bersenang-senang di Instagram.

Data Apptopia mengungkap, hari terakhir bagi kedua aplikasi tersedia di App Store dan Google Play adalah 1 Maret atau seminggu lalu.

Aplikasi Boomerang pertama kali dirilis pada 2015. Aplikasi ini bisa digunakan untuk membuat video pendek dan berulang dengan mengambil serangkaian foto. Hasil videonya bisa diunggah di Instagram atau Facebook.

3 dari 4 halaman

Fitur Boomerang dan Hyperlapse Tetap ada di Instagram

Meski aplikasi Boomerang hilang dari toko aplikasi, fitur Boomerang bakal tetap tersedia di Instagram Stories, sejak ditambahkan pada 2016.

Sementara itu, Hyperlapse pertama dirilis pada 2014. Hyperlapse memungkinkan pengguna membuat video time lapse yang lebih profesional. Teknologi ini berasal dari akuisisi pertama Instagram terhadap perusahaan bernama Luma.

(Tin/Ysl)

4 dari 4 halaman

Infografis Tentang Facebook