Liputan6.com, Jakarta - Gempa bumi dengan magnitudo 5,3 dilaporkan telah terjadi barat daya Bayah, Banten, Sabtu (12/3/2022). Peristiwa itu terjadi pada pukul 12.31 WIB.
Menurut BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika), gempa bumi terjadi pada kedalaman 10 kilometer. Gempa itu berpusat di koordinat titik 7,19 LS dan 105,98 BT atau tepatnya di 41 km barat daya Bayah, Banten.
Baca Juga
Berdasarkan informasi dari BMKG, gempa ini tidak berpotensi tsunami. Namun BMKG tetap meminta warga di sekitar lokasi waspada mengenai gempa susulan yang mungkin terjadi.
Advertisement
Gempa yang terjadi ini sontak menjadi perbincangan warganet di Twitter. Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, keyword gempa pun menjadi Trending Topic di Twitter.
Beberapa cuitan dari warganet berisi rasa penasaran apakah memang benar telah terjadi gempa. Tidak sedikit pula, ada beberapa cuitan yang memberikan informasi mengenai gempa yang terasa di wilayahnya.
Selain itu, ada beberapa warganet yang berharap agar gempa ini tidak berakibat fatal dan masyarakat ada di sekitar wilayah gempa tetap aman. Berikut ada beberapa kicauan yang sudah dihimpun dari Twitter.
emg ada gempa tadi?
— haechan gf (@jaexcityx) March 12, 2022
tukan gempa pantesan lg beresin barang tbtb oleng
— icebee (@tiyanamoon) March 12, 2022
gempa? dimana?are u ok, guys? stay safe ya ☹️
— ⛄️ (@E4rthSea) March 12, 2022
GEMPA!! STAY SAFE!!!
— Tom!🌙 (@heygoodpeople) March 12, 2022
dimanakah emang gempa
— mba bulan (@bibimbob___) March 12, 2022
Tuh kan gempa, di dalem bioskop aja berasa
— RR (@ranirahaa) March 12, 2022
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Antisipasi Gempa
Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Sebelum:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi.
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Saat Terjadi Gempa Bumi:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Advertisement
Antisipasi Gempa
Setelah Terjadi Gempa Bumi:
- Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.
(Dam/Isk)