Liputan6.com, Jakarta - Jasad anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz dilaporkan telah ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss pada Rabu 8 Juni 2022 pagi.
Laporan mengenai ditemukannya jenazah Eril ini pun banyak mendapatkan respons dari warganet.
Ucapan belasungkawa untuk keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun mengalir deras di media sosial.
Advertisement
Artikel ucapan doa dan belasungkawa warganet untuk keluarga Ridwan Kamil pun, paling populer dikanal Tekno Liputan6.com, Kamis (9/6/2022).
Tak hanya itu, artikel tentang XL Axiata tuntaskan pemgbangunan kabel laut Batam-Sarawak hingga laptop pertama buatan Rusia juga populer kemarin.
Lebih lengkapnya simak berita berikut ini.
Baca Juga
1. Doa Warganet Usai Jasad Eril Anak Ridwan Kamil Ditemukan di Bendungan Engehalde Bern
Jasad anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz dilaporkan telah ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss pada Rabu 8 Juni 2022 pagi. Informasi ini diumumkan oleh Duta Besar RI untuk Swiss dan Liechtenstein, Muliaman Hadad.
"Kemarin kepolisian Bern telah bertemu kami KBRI bersama keluarga untuk menyampaikan informasi awal tentang ditemukannya jenazah yang diduga ananda Eril, pukul 06.50 pagi waktu Swiss 11.50 WIB," tuturnya dalam konferensi pers.
Usai ditemukan, Muliaman menuturkan, kepolisian kemudian melakukan identifikasi melalui pencocokan DNA. Hasilnya, jenazah itu dikonfirmasi sebagai Eril.
Â
2. XL Axiata Tuntaskan Pembangunan Kabel Laut Batam-Sarawak Sepanjang 700 Km
XL Axiata dan perusahaan Malaysia PP Telecommunication Sdn Bhd menyelesaikan pembangunan proyek kabel laut, Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) yang menghubungkan Batam-Sarawak, Malaysia atau Batam Sarawak International Cable System (BaSIC).
SKKL BaSIC membentang sepanjang 700 km. Pada tahap awal SKKL BaSIC ini akan mengaktifkan 2 Tera yang seterusnya akan bertahap dinaikkan sampai mencapai kapasitas maksimum 48 Tera.
Manajemen XL Axiata yakin jaringan dengan kapasitas besar dan relatif aman dari jalur gempa ini akan cukup menarik secara komersial seiring dengan pesatnya pertumbuhan trafik data saat ini dan di masa mendatang.
Â
Advertisement
3. Bitblaze Titan BM15 Jadi Laptop Pertama Buatan Rusia
Setelah menginvasi Ukraina, Rusia harus berhadapan dengan banyak sanksi dari berbagai negara di dunia.
Namun, paling penting (untuk Rusia) sanksi paling berat adalah melibatkan teknologi, software dan hardware.
Dilarang menggunakan produk atau komponen apa pun yang dikembangkan di negara-negara yang memberlakukan sanksi, Rusia harus mencari opsi lain setelah Google, Apple, Intel dan lainnya hengkang dari negara itu.
(Ysl/Tin)