Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak kasus smartphone jatuh ke sungai dan hilang tak berbekas. Namun dalam kasus-kasus lain, ada pula smartphone yang jatuh ke air selama beberapa menit, ketika ditemukan dan dinyalakan, smartphone bisa menyala kembali.
Kisah di bawah ini cukup unik. Pasalnya, sebuah iPhone yang sudah berada 10 bulan di dasar sungai ternyata ketika ditemukan dan dinyalakan masih bisa menyala.
Baca Juga
Mengutip Gizchina, Sabtu (26/6/2022), ceritanya, seorang pria Inggris cukup beruntung karena bisa menemukan iPhone miliknya yang sudah terendam di dasar sungai selama 10 bulan.
Advertisement
Mengejutkannya, ketika sudah dipulihkan, seluruh fungsi di iPhone jatuh ke sungai tersebut masih bekerja dengan baik.
Pria bernama Davies yang tinggal di Inggris ini mulanya berada di sebuah pesta pada Agustus tahun lalu. Di sana, Davies tidak sengaja menjatuhkan iPhone-nya ke sungai saat sedang naik kano.
Pada awal Juni ini, seorang pria bernama Miguel Pacheco menemukan iPhone tersebut. Mulanya Pacheco tidak terlalu berharap perangkat tersebut masih bisa diselamatkan.
Namun ia kemudian menggunakan kompresor udara untuk mengeringkan iPhone tersebut. Tidak disangka-sangka, iPhone tersebut masih bisa mengisi daya dan setelah dijemur selama 24 jam, perangkat tetap menyala.
Pada layar iPhone tenggelam tersebut, wallpaper memperlihatkan foto pria dan wanita dengan tanggal saat perangkat jatuh ke air, yakni 13 Agustus 2021.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informsasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pemilik Ditemukan via Media Sosial
Pacheco kemudian mengunggah foto tersebut di media sosial dan berharap bisa menemukan pemiliknya. Rupanya, teman-teman Davies --sang pemilik iPhone-- mengenali iPhone tersebut setelah foto itu dibagikan lebih dari 4.000 kali di internet.
Pada akhirnya, iPhone yang sudah terdampar sekitar 10 bulan di sungai itu kembali ke pemiliknya.
Sekadar informasi, generasi iPhone baru diberi sertifikat IP68 untuk memberikan ketahanan terhadap air dan debu. Itu artinya, iPhone generasi baru bisa bertahan hingga 30 menit di kedalaman maksimal 1,5 meter.
Nah, kondisi 10 bulan terendam di sungai dengan iPhone yang tetap bisa bertahan sungguh menakjubkan.
Advertisement
Kisah iPhone Tercebur 11 Bulan Masih Bisa Menyala
Kisah iPhone yang mampu bertahan setelah tenggelam sekian lama kembali terjadi. Kali ini, kisah tersebut dialami oleh pasangan penyelam asal Kanada bernama Clayton Helkenberg dan Heather.
Dikutip dari Apple Insider, Minggu (7/3/2021), keduanya merupakan pasangan yang kerap menyelam di danau untuk sekadar mencari barang hilang atau membersihkan sampah yang ada di dasarnya.
Nah, suatu hari ketika mereka menyelam di danau yang ada di British Columbia, keduanya ternyata menemukan perangkat seluler di dasar danau.
Heather menemukan sebuah iPhone di sekitar lapisan sedimen danau, sedangkan Clayton menemukan sebuah flip phone.
Setelah dibawa ke daratan, keduanya baru sadar perangkat yang ditemukan adalah iPhone 11 dan masih dalam kondisi baik. Berbeda dari flip phone yang ditemukan dalam keadaan rusak parah.
Mengetahui perangkat itu masih dalam dalam keadaan baik, Clayton pun membawa iPhone 11 tersebut ke rumahnya. "Saya membawanya pulang, membersihkannya, dan perangkat itu langsung menyala, sangat menakjubkan," tuturnya.
Adapun masalah yang ditemui di perangkat itu, menurut Clayton, hanya ada di speaker dan mikrofon. Sisanya, iPhone 11 ini tidak memiliki kendala.
Pemilik Pasrah
Setelah mengeluarkan SIM yang ada di dalamnya, Clayton pun berusaha menghubungi sang pemilik dan mengembalikannya.
Belakangan diketahui, pemilik bernama Fatemeh Ghodsi ternyata telah menjatuhkan iPhone tersebut kira-kira 6 bulan lalu.
Ghodsi menuturkan iPhone miliknya jatuh ketika sedang mengendarai kapal di danau sekitar September tahun lalu. Beberapa foto yang diambil Ghodsi sebelum iPhone-nya pun masih dapat ditemukan.
"Saat itu, saya kehilangan keseimbangan dan tidak sengaja menjatuhkannya ke air," tutur Ghodsi.
Usai iPhone miliknya terjatuh, Ghodsi pun sempat melaporkan ke penjaga, tapi dia diberi tahu bahwa tidak mungkin menemukannya lagi.
Mendapat jawaban seperti itu, Ghodsi pun pasar dan memilih pulang dengan tangan kosong, lalu mengganti smartphone miliknya.
Oleh sebab itu, saat mendapat pesan dari nomor lamanya, dia sempat ragu dan mengiranya itu adalah keisengan dari seorang teman. Namun setelah diyakinkan, akhirnya dia kembali untuk mengambil iPhone tersebut.
"Rasanya seperti ponsel zombie yang kembali pada saya, karena saya telah benar-benar merelakan perangkat itu hilang," tutur Ghodsi menceritakan kisahnya.
(Tin/Ysl)
Advertisement