Indosat dan Google Rilis Solusi untuk Dukung Transformasi Digital UMKM

Peluncuran produk solusi digital Indosat Ooredoo Hutchison dan Google Cloud untuk pendukung transformasi digital (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Liputan6.com, Jakarta - Indosat Ooredoo Hutchison melalui Indosat Business dan Google Cloud merilis solusi untuk mendukung transformasi digital bagi pelanggan enterprise termasuk UMKM.

Solusi yang dirilis Indosat Business dan Google Cloud ini disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan, guna mendigitalisasi operasional mereka. Dengan begitu, UMKM maupun pelanggan enterprise lainnya bisa mendorong pertumbuhan bisnis dapat terjadi.

Hal ini merupakan kelanjutan dari kemitraan strategis yang telah diumumkan pada November 2021 untuk mempercepat transformasi digital di seluruh segmen konsumen dan perusahaan di Indonesia.

Chief Business Officer Ooredoo Hutchison Bayu Hanantasena mengatakan, Indosat dan Google Cloud memiliki kesamaan visi untuk mendukung transformasi digital di Indonesia.

"Indosat Business melakukan pengembangan inovasi teknologi digital berbasis Internet of Things (IoT), advanced data analytics, hingga cloud and collaborations tools untuk mendukung transformasi digital bagi korporasi, UMKM, pendidikan, dan pemerintahan," kata Bayu, dalam peluncuran produk kemitraan Indosat dan Google Cloud di Jakarta, Kamis (30/9/2022).

Bayu mengatakan, kolaborasi dengan Google ini sejalan dengan misi IOH dalam menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat Indonesia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informsasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate mengumumkan hasil Uji Layak Operasi (ULO) sinyal 5G. Hasilnya, Telkomsel telah resmi mendapatkan izin untuk menyediakan sinyal 5G bagi aspek komersial.

2 dari 3 halaman

Solusi Digital untuk Dukung

Chief Business Officer Ooredoo Hutchison Bayu Hanantasena (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Adapun kemitraan Indosat Business dengan Google Cloud akan mencakup beberapa area solusi digital, mencakup:

One Stop Digital Business Ecosystem

Solusi ini berupa platform digital untuk menghubungkan dan memberdayakan pelaku bisnis, termasuk UMKM di Indonesia.

Platform ini memungkinkan pelanggan mendapatkan kemudahan untuk menjalankan bisnis dengan aplikasi digital, menjangkau calon pelanggan secara luas, dan kemudahan transaksi.

Advanced Data Analytics

Solusi analisis big data ini memberikan kemudahan pengambilan keputusan berbasis data untuk operasional bisnis dan memudahkan akuisisi pelanggan melalui periklanan digital cerdas (smart digital advertising).

3 dari 3 halaman

IoT dan AI

Indosat Ooredoo Hutchison 5G Partner Formula E Jakarta 2022 — IOH bersama mitra strategisnya Ericsson, akan menghadirkan layanan 5G di sekitar lokasi Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC). (Foto: Corpcomm Indosat Ooredoo Hutchison).

IoT and AI (artificial intelligence)

Solusi IoT dengan kemampuan intelligence untuk meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya dalam operasional perusahaan di bidang manufaktur, retail, logistik, dan lain-lain.

Cloud and Collaboration Tools

Gabungan kemampuan terbaik IOH dan Google Cloud untuk menyediakan solusi hybrid cloud didukung konektivitas andal dan aman dengan Google Cloud direct connect sebagai solusi menyeluruh untuk teknologi informasi dan komunikasi.

Perlu diketahui, kerja sama Indosat Business dan Google Cloud saat ini telah digunakan oleh beberapa universitas ternama, termasuk UIN Walisongo Semarang. Di mana, kampus ini menggunakan solusi Google Cloud Platform dalam membantu sistem pendidikan.

Divisi Infrastruktur dan Keamanan Teknologi Informasi UIN Walisongo Semarang, Alan Budi Kusuma, mengatakan, kemudahan dan kecepatan dalam implementasi Google Cloud dari Indosat Business sangat membantu kami dalam menjalankan proses seleksi SPAN-PTKIN dan UMPTKIN.

"Seluruh proses dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan time plan dan dapat termonitor dalam satu dashboard secara real-time," katanya.

(Tin/Isk)