Liputan6.com, Jakarta - Hampir sulit untuk melepaskan diri dari radiasi. Pasalnya, sebagian besar perangkat, termasuk smartphone yang dipakai sehari-hari memancarkan radiasi.
Apalagi kini smartphone benar-benar tidak bisa lepas dari kegiatan sehari-hari. Kita membawa smartphone untuk ditaruh di meja kerja atau bahkan di meja samping tempat tidur.
Baca Juga
Pancaran radiasi smartphone atau perangkat yang dipakai sehari-hari oleh manusia memang umumnya tidak membahayakan bagi tubuh. Namun, mungkin kita perlu tahu tentang tingkat radiasi yang dipancarkan smartphone.
Advertisement
Berikut adalah daftar baru tentang smartphone dengan radiasi tertinggi, yang diterbitkan oleh German Office for Radiation Protection (BFS)/ Kantor Perlindungan Radiasi Jerman, sebagaimana dikutip dari Android Republic, Selasa (12/7/2022).
Sekadar informasi, data dalam laporan dikumpulkan oleh BFS hingga Desember 2021:
1. Motorola Edge
Tingkat radiasi 1,79W per kg (watt per kg)
2. ZTE Axon 11 5G
Tingkat radiasi 1,59W per kg
3. OnePlus 6T
Tingkat radiasi 1,55W per kg
4. Sony Experia XA2 Plus
Tingkat radiasi 1,41W per kg
5. Google Pixel 3 XL
Tingkat radiasi: 1,39W per kg
6. Google Pixel 4a
Tingkat radiasi: 1,37W per kg
7. Oppo Reno5 5G
Tingkat radiasi: 1,37W per kg
8. Sony Xperia XZ1 Compact
Tingkat radiasi: 1,36W per kg
9. Google Pixel 3
Tingkat radiasi: 1,33W per kg
10. OnePlus 6
Tingkat radiasi: 1,33W per kg
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informsasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Penjelasannya
Dari daftar di atas, terlihat Motorola Edge memiliki tingkat penyerapan radiasi sebesar 1,79 watt radiasi per kilogram. Angka ini lebih besar dibandingkan model lainnya dalam daftar smartphone dengan tingkat radiasi paling tinggi.
Sekadar informasi, tingkat penyerapan radiasi adalah tingkat di mana seluruh tubuh menyerap energi dari medan magnet frekuensi radio. Tingkat penyerapan radiasi ini diukur dalam watt per kilogram atau W per kg.
Dikutip dari CNET, setiap smartphone yang mau dijual di AS harus mematuhi standar yang ditetapkan oleh FCC serta FDA AS, yakni maksimal 1,6W per kg.
Nah, tingkat penyerapan radiasi (SAR) yang kurang dari 1,6W diambil per kilogram dari volume yang mengandung massa 1 gram jaringan, dan dianggap aman bagi manusia.
Untuk memberi gambaran tentang berapa banyak energi yang diserap rata-rata pada tiap jaringan tubuh, 1,6 watt sama dengan yang dipakai untuk menyalakan 36 lampu LED. Jadi secara teori, batas ambang tersebut masih dianggap aman oleh FCC dan FDA.
Advertisement
iPhone Tak Ada dalam Daftar
Perlu diketahui pula, FCC menyebut, level SAR hanya dimaksudkan untuk memastikan bahwa ponsel tidak melebihi tingkat radiasi yang diizinkan FCC.
FCC juga menyebut, orang tidak boleh memakai level ini sebagai cara untuk membandingkan perangkat tertentu. Pasalnya perangkat ini tidak mewakili tingkat penyerapan radiasi dalam kasus penggunaan normal.
Perlu dicatat, tidak ada satu pun model iPhone dalam daftar smartphone dengan radiasi tertinggi di atas. Padahal, pada tahun 2019, iPhone X berada di urutan teratas smartphone paling banyak memancarkan radiasi.
Tampaknya, Apple telah banyak berkembang dalam aspek ini selama beberapa tahun terakhir.
(Tin/Isk)
Â
Infografis Keuntungan iPhone terhadap Apple (Liputan6.com/Abdillah)
Advertisement