Sukses

Sinopsis Kisah God of War: Ragnarok Terungkap

Sony kini mengungkap kisah yang akan disajikan dalam petulangan Kratos dan Atreus di God of War: Ragnarok.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah mengumumkan jadwal rilis God of War: Ragnarok, Sony kini mengungkap sinopsis kisah yang disajikan dalam game anyar tersebut. Informasi mengenai kisah dalam game ini diungkap lewat laman PlayStation Store.

Kehadiran sinopsis ini setidaknya menggantikan versi sederhana yang sebelumnya ditampilkan, yakni game ini akan berlatar tiga tahun setelah God of War sebelumnya. Namun, informasi terbaru ini kini bisa gambaran apa yang akan dihadapi Kratos dan sang anak, Atreus.

Mengutip informasi dari IGN, Rabu (20/7/2022), game ini ternyata tidak langsung menyajikan kisah Ragnarok, yakni pertemuran besar dalam mitologi Nordik, melainkan juga peristiwa yang mendahuluinya, yakni Fimbulwinter.

"Krator dan Atreus harus melakukan perjalanan ke masing-masing Sembilan Dunia untuk mencari jawaban, sambil pasukan Asgardian bersiap untuk pertempuran yang dinubuatkan akan mengakhiri dunia," tulis sinopsis game terbaru God of War ini.

Dalam perjalanannya, mereka akan menjelajahi banyak tempat mistis yang menakjubkan. Tidak hanya itu, Kratos dan Atreus juga akan menghadapi musuh yang menakutkan dalam bentuk dewa dan monster Norse.

"Ancaman Ragnarok semakin dekat. Kratos dan Atreus harus memilih antara keselamatan mereka sendiri dan dunia," tulis sinopsis dari laman God of War: Ragnarok ini. Kendati demikian, informasi detail mengenai kisah tersebut, termasuk pasukan Asgardian yang dimaksud belum diungkap.

Untuk diketahui, Sony Playstation sebelumnya mengumumkan God of War: Ragnarok akan menyambangi konsol PlayStation 4 dan PlayStation 5 pada 9 November 2022 setelah sebelumnya sempat tertunda perilisannya.

Pada cerita kali ini, Kratos dan Atreus--kini beranjak remaja--akan berhadapan dengan dewa-dewa Nordik ternama, seperti Thor dan Freya. Studio game menyebutkan, God of War Ragnarok akan menjadi akhir dari saga kisah Nordik yang diawali oleh Kratos dan Atreus pada 2018 lalu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Spesifikasi Minimal PC untuk Main God of War

Versi PC dari gim God of War yang baru saja dirilis 14 Januari 2022 lalu tampaknya mendapat sambutan positif dari para pemain.

Hal itu setelah pada 16 Januari 2022 lalu, gim yang aslinya dirilis di platform PlayStation 4 pada 2018 lalu itu, menempati puncak dari daftar game yang paling banyak dijual di Steam, menurut SteamDB.

 Selain itu, data dari SteamDB, dikutip Kamis (20/1/2022) juga melaporkan, God of War PC memiliki lebih dari 73 ribu pemain secara bersamaan di titik tertingginya pada dua hari yang lalu.

Angka ini melampaui rekor jumlah pemain serentak puncak pada gim Horizon Zero Dawn.

God of War untuk PC sendiri dirilis di Steam dan Epic Games Store pada 14 Januari. Game ini awalnya diluncurkan secara eksklusif untuk PlayStation 4 pada tahun 2018.  

3 dari 4 halaman

Jadi Lebih Mudah Diakses

Mengutip GameSpot, laporan Sony terbaru mencatat di konsol PS4, game yang memiliki tokoh utama Kratos ini terjual hingga 19,5 juta kopi.

Mengutip IGN, Direktur God of War, Cory Barlog; dan Lead UX Designer, Mila Pavlin mengatakan, membawa game ini ke PC tidak hanya memungkinkan mereka mendapatkan keuntungan lebih.

Menurut keduanya, mereka juga bisa bereksperimen dengan peningkatan kekuatan di PC, serta memberikan kesempatan untuk membuat game ini jaduh lebih mudah diakses untuk semua jenis pemain.

Di Steam, God of War PC mendapatkan ulasan "Overwhelmingly Positive" dari 12.018 review. Game ini bisa didapatkan di toko tersebut dengan harga Rp 729 ribu.  

4 dari 4 halaman

Spesifikasi PC untuk God of War

Trailer God of War di E3 2017 pukau pengunjung. (Doc: Polygon)

Berikut ini spesifikasi PC yang dibutuhkan agar bisa memainkan game God of War, seperti dikutip dari Steam.

Minimal

  • OS: Windows 10 64-bit
  • Processor: Intel i5-2500k (4 core 3.3 GHz) atau AMD Ryzen 3 1200 (4 core 3.1 GHz)
  • Memori: 8 GB RAM
  • Grafik: NVIDIA GTX 960 (4 GB) or AMD R9 290X (4 GB)
  • DirectX: Version 11
  • Penyimpanan: 70 GB available space
  • Catatan tambahan: Membutuhkan DirectX feature level 11_1

Direkomendasikan

  • OS: Windows 10 64-bit
  • Processor: Intel i5-6600k (4 core 3.5 GHz) or AMD Ryzen 5 2400 G (4 core 3.6 GHz)
  • Memori: 8 GB RAM
  • Grafik: NVIDIA GTX 1060 (6 GB) or AMD RX 570 (4 GB)
  • DirectX: Version 11
  • Penyimpanan: 70 GB available space
  • Catatan tambahan: Membutuhkan DirectX feature level 11_1

(Dam/Ysl)