Sukses

Warganet Keluhkan Layanan Google Search Tak Bisa Diakses

Sejumlah warganet dari sejumlah negara di Twitter mengaku tidak bisa mengakses layanan Google Search dan mendapatkan notifikasi pesan 500.

Liputan6.com, Jakarta - Layanan Google Search dilaporkan tengah bermasalah. Informasi ini diketahui dari sejumlah keluhan pengguna dari berbagai negara melalui media sosial Twitter.

Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, Selasa (9/8/2022), sejumlah warganet di sejumlah negara mengungkapkan mereka tidak bisa mengakses Google Search. Mereka pun beralih ke Twitter untuk mengetahui apa yang sedang terjadi.

Keyword Google pun kini menjadi Trending Topic di Twitter. Beberapa warganet mengaku mereka tidak bisa mengakses laman penelusuran Google dan mendapatkan kode 500.

Mengutip informasi dari sejumlah sumber, kode 500 biasanya menandakan ada masalah pada server. Karenanya, masalah ini tidak terkait dengan peramban, perangkat, atau koneksi internet pengguna.

Hingga berita ini ditayangkan, Google belum mengungkap penyebab terjadinya masalah ini, termasuk dampak yang ditimbulkan dari masalah ini. Namun dari sejumlah laporan, ada beberapa pengguna yang mengaku sudah bisa mengakses Google Search kembali.

Di sisi lain, ada pula pengguna yang menyebut bukan hanya layanan Google Search yang bermasalah, melainkan layanan lain, seperti Maps, Gmail, hingga YouTube.

Dari pantauan, ada 80 persen penggguna melaporkan Google down dimana mereka tidak mengakses mesin pencarian. Lalu, ada 18 persen pengguna mengaku tidak bisa masuk ke laman utama Google.

Selain itu, layanan Gmail dan Google Maps juga dilaporkan bermasalah. Ada sekitar 45 persen pengguna mengeluhkan tidak bisa terkoneksi dengan server.

Sejumlah pengguna juga mengatakan mereka tidak bisa mengirim atau menerima email, dan 15 persen bermasalah dengan login ke akun Gmail mereka.

Sementara itu, layanan Google Maps pun mengalami peningkatan laporan eror. Ada sekitar 48 persen pengguna tidak dapat masuk ke dalam website.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.