Sukses

Samsung Rilis BESPOKE AirDresser dan Refrigator Edisi Khusus Sambut HUT ke-77 RI

Samsung Electronics Indonesia menggandeng dua ilustrator muda Indonesia menampilkan desain mereka di Samsung BESPOKE Refrigerator dan AirDresser edisi terbatas untuk merayakan HUT ke-77 RI.

Liputan6.com, Jakarta - Samsung Electronics Indonesia menggandeng dua ilustrator muda, Kathrin Honesta dan Rachel Ajeng, untuk menampilkan desain mereka di Samsung BESPOKE Refrigerator dan AirDresser edisi terbatas untuk merayakan HUT ke-77 RI.

Kedua seniman tersebut akan membuat ilustrasi mengenai keragaman etnik dan budaya Indonesia, seperti alam, batik, dan kisah cerita rakyat legendaris pada Samsung BESPOKE Refrigator dan AirDresser.

"Dengan semangat merayakan hari kemerdekaan ke-77, kami bangga berpartner dengan anak muda berbakat Indonesia untuk menghadirkan kreativitas mereka dan keunikan budaya Indonesia ke dalam BESPOKE Refrigerator dan AirDresser," tutur Home Appliances Business Head, Samsung Electronics Indonesia, Joseph dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (17/8/2022).

Produk edisi terbatas ini akan tersedia mulai 17 Agustus 2022. Ada tiga pilihan ilustrasi yang disertai, yakni Butterfly Garden (Taman Kupu-Kupu) dan Timus Mas karya Kathrin Honesta, lalu Rachel Ajeng membuat desain berjudul Reimagine Indonesia.

Nantinya, konsumen dapat memilih Samsung BESPOKE Refrigator dan AirDresser dengan warna panel yang telah disesuaikan dengan desain masing-masing.

Produk BESPOKE edisi khusus ini bisa diperoleh di Samsung.com mulai 17 hingga 31 Agustus 2022. Sementara khusus untuk desain Timun Mas, konsumen bisa mendapatkannya di Samsung.com dan juga Hartono Elektronik cabang Pondok Indah Jakarta.

Untuk harga, BESPOKE Refrigator Multidoor edisi spesial dijual dengan harga yang direkomendasikan Rp 32.999.000. Sementara Samsung BESPOKE AirDresser edisi spesial ini dijual dengan harga rekomendasi Rp 23.999.000.

Untuk diketahui, Kathrin Honesta merupakan ilustrator asal Jakarta yang terkenal dengan pengerjaan proyek sampul buku untuk penerbit luar negeri. Namanya mencuat saat karyanya bertema Nusantara menjadi Google Doodle pada peringatan Hari Kemerdekaan 2021.

"Ini pertama kalinya saya menuangkan karya ke dalam peralatan elektronik dan saya merasa konsep panel kustom Samsung BESPOKE merupakan kanvas yang menarik untuk berkarya," tuturnya.

Sementara seniman Rachel Ajeng melalui desainnya mengajak masyarakat melihat hal-hal yang dianggap biasa dalam kehidupan sehari-hari dalam perspektif baru. Dalam desainnya, ia mengaku terinsiprasi dari kisah Alice in Wonderlan dan Lucy yang menemukan dunia Narnia.

"Lewat karya yang khusus dibuat untuk HUT Indonesia ke-77 ini, saya harap penikmatnya dapat menghargai akar budaya masing-masing dan salah satu berkah terbesar: keindahan di setiap kesederhanaan manis yang dialami dalam kehidupan warga negara Indonesia," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Samsung Bespoke Home 2022 Pamer Peralatan Dapur dan Elektronik Rumah Berbasis Kecerdasan Buatan

Sebelumnya, Samsung Electronics baru saja menggelar Bespoke Home 2022. Ajang pameran tahunan kedua untuk jajaran perangkat Samsung Bespoke kali ini fokus pada peralatan dapur dan elektronik rumah berbasis kecerdasan buatan (Artificial intelligence/AI).

President and Head of Digital Appliances Business Samsung Electronics, JaeSeung Lee, mengatakan perusahaan memiliki visi untuk menciptakan kehidupan di rumah yang lebih baik melalui desain menginspirasi, kustomisasi, dan konektivitas cerdas.

“Tahun ini, kami antusias untuk mengembangkan visi tersebut dengan menawarkan lebih banyak cara kepada konsumen untuk mengekspresikan diri, merasakan layanan terkoneksi, hidup lebih berkelanjutan di rumah dengan Bespoke,” kata JaeSeung melalui keterangannya, Rabu (8/6/2022).

Yang menjadi sorotan pada Samsung Bespoke Home 2022 adalah pembaruan di lini peralatan dapur dan elektronik rumah, yang kini hadir dengan warna-warna stylish, fitur-fitur yang diperbarui, dan finish premium.

Produk baru dalam jajaran ini adalah peluncuran global Bespoke AI washer dan dryer serta Bespoke kitchen package. Untuk pasar Eropa, kitchen package tersebut mencakup Bespoke oven terbaru berbasis AI, yang akan diluncurkan pada paruh kedua tahun ini.

Bespoke oven menawarkan fitur terkoneksi melalui aplikasi SmartThings, membuat memasak jadi lebih simpel dan efisien dengan hasil yang lezat.

Fitur AI Pro Cooking dapat mengenali bahan masakan, mengoptimalkan pengaturan yang cocok, dan memantau makanan saat dimasak untuk mencegahnya menjadi terlalu matang atau kurang matang.

Sementara fitur Dual Cook Steam memungkinkan pengguna menyiapkan baik hidangan kukus yang sehat maupun makanan yang dimasak dalam oven, menggunakan pengaturan berbeda, secara bersamaan.

Selain itu, fitur Sense-to-Open pada perangkat Samsung ini memudahkan pengguna membuka pintu oven hanya dengan satu sentuhan, sehingga oven ini bisa didesain dengan elegan dan minimalis dengan pintu datar tanpa pegangan. 

3 dari 4 halaman

Mesin Cuci dan Pengering Baju Pintar

Di sisi lain, Bespoke AI laundry terbaru akan tersedia di AS serta Eropa pada Juli 2022. Di AS, Bespoke AI washer, dengan Ultra Capacity 5,3 cubic ft yang impresif akan memudahkan pengguna mencuci pakaian berapa pun jumlah cucian.

AI OptiWash mengoptimalkan setiap pencucian dengan menggunakan jumlah air dan deterjen yang tepat berdasarkan seberapa kotor cucian Anda, sementara Auto Dispense System menawarkan solusi sederhana untuk menyimpan dan mengeluarkan deterjen secara otomatis.

Bespoke AI washer untuk AS akan tersedia dalam empat warna dan bahan: Brushed Navy, Brushed Black, Silver Steel, dan Forest Green.

Lalu, Bespoke AI dryer menawarkan AI Optimal Dry yang canggih yang akan terus memantau kadar air dengan sensor yang ditingkatkan dan secara cerdas mengoptimalkan siklus untuk mengeringkan pakaian secara menyeluruh. Ini juga secara otomatis mengontrol durasi siklus dan suhu untuk melindungi pakaian dari panas berlebih.

Selain itu, Advanced Moisture Sensor mendeteksi perubahan tingkat dampness (tingkat kebasahan) dan kelembaban untuk menyesuaikan suhu dan durasi pengeringan untuk efisiensi maksimal.

Fitur Smart Dial mempersonalisasi kegiatan mencuci dengan mengenali pengaturan pencucian dan pengeringan yang sering digunakan oleh pengguna.

Dirancang untuk bekerja secara optimal dengan berpasangan, pengguna Bespoke AI washer dan dryer dapat mencuci, mengeringkan, dan memakai kembali pakaian mereka dalam waktu satu jam berkat fitur Super Speed Washer dan Super Speed Dry.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

4 dari 4 halaman

Hemat Energi dan Ramah Lingkungan

Untuk pasar Eropa, Bespoke AI washer dan dryer yang baru akan hadir dengan teknologi hemat energi dan fungsi-fungsi ramah lingkungan terbaru dari Samsung, termasuk AI Ecobubble, AI Wash, dan SpaceMax.

Di acara tersebut, Samsung juga menyoroti bagaimana desain Bespoke telah berkembang melalui beragam kontes desain, kolaborasi dengan seniman, dan panel edisi terbatas, semuanya membuktikan layanan kustomisasi Bespoke yang sesungguhnya.

Samsung berkolaborasi dalam desain panel edisi terbatas dengan seniman terkenal termasuk Andy Rementer dan Alex Proba, dan Samsung membawa personalisasi ke tingkat berikutnya dengan layanan MyBespoke yang baru-baru ini diumumkan di AS.

MyBespoke akan menawarkan kesempatan untuk mendesain dan merancang panel kulkas Bespoke French Door yang unik menggunakan karya seni, cetakan, dan foto karya mereka sendiri. Panel kustom Samsung MyBespoke akan tersedia pada akhir tahun ini di AS.

Komitmen untuk membantu lingkungan telah lama menjadi inti dari desain produk Samsung. Jajaran Bespoke terbaru pun tidak terkecuali, semuanya dirancang dengan mempertimbangkan siklus hidup produk yang berkelanjutan dari awal hingga akhir.

Jajaran Samsung Bespoke dibuat untuk menjadi seefisien dan seekologis mungkin. Dimulai dengan produksi, misalnya, Samsung berupaya mencegah kontaminasi tanah dengan meminimalkan limbah yang dihasilkan dari pabrik, termasuk pecahan kaca.

Dalam hal ini Samsung juga mendaur ulang bahan cair seperti limbah oli dan cat menjadi bahan bakar agar bisa digunakan nantinya.

Faktanya, fasilitas manufaktur Samsung untuk Digital Appliances di Korea sudah mencapai tingkat daur ulang limbah industri sebesar 93 persen pada tahun 2019, dan meningkat menjadi 98 persen pada tahun 2021. Samsung akan terus memperbesar tingkat daur ulang ke depannya.

Dalam hal pengiriman produk, Samsung membatasi ketergantungan yang berlebihan pada sumber daya alam dengan menggunakan kemasan ramah lingkungan (Eco-packaging) yang dapat digunakan kembali oleh konsumen di rumah.

(Dam/Isk)