Sukses

KoinWorks Permudah Pendanaan UMKM Lewat Fitur Instant Approval

Fintech startup KoinWorks menghadirkan fitur Instant Approval yang memungkinkan UMKM mendapat persetujuan pembiayaan dalam tiga hingga lima hari kerja terhitung sejak pengajuan.

Liputan6.com, Jakarta - Fintech startup KoinWorks menghadirkan fitur Instant Approval yang memungkinkan pendanaan UMKM mendapat persetujuan pembiayaan dalam tiga hingga lima hari kerja terhitung sejak tanggal pengajuan.

Dengan memanfaatkan kecerdasan buatan di proses Know Your Customer (KYC), proses Instant Approval di KoinBisnis dapat diberikan kepada para pengguna dengan pengajuan pinjaman hingga Rp 50 juta.

Benedicto Haryono, Chief Executive Officer di KoinWorks menyatakan bahwa fitur Instant Approval adalah upaya perusahaan yang sejalan dengan tujuan KoinWorks untuk memberikan akses ke permodalan yang mudah dan cepat untuk mengembangkan bisnis UMKM.

"Instant Approval ini sekaligus menjadi solusi asesmen pengajuan pendanaan yang semakin meningkat. Dengan terus meningkatkan aplikasi dan basis pengguna yang kuat, KoinWorks optimistis dapat memajukan pertumbuhan UMKM Indonesia serta mendukung target pemerintah mewujudkan 30 juta UMKM go digital pada tahun 2024," tutur Benedicto.

Saat ini, sekitar 90% pelaku bisnis pengguna KoinWorks didominasi oleh usia produktif yang relatif muda di rentang usia 24 hingga 36 tahun. Mereka adalah pebisnis muda digital savvy di berbagai industri, seperti food and beverage, fashion, dan home services. Oleh karena itu, KoinWorks menilai Instant Approval akan sangat membantu mereka dalam membuat keputusan bisnis.

Bagi pengguna internet banking, KoinWorks melengkapi fasilitas untuk menghubungkan akun KoinWorks dengan rekening bank pengguna untuk mempercepat asesmen pendanaan yang diajukan.

Selanjutnya, KoinWorks juga akan berfokus pada pengembangan produk pendanaan untuk memberikan pengalaman pengguna khususnya UMKM untuk lebih maksimal.

2 dari 5 halaman

KoinWorks Buka Kantor di Singapura

Diwartakan sebelumnya, KoinWorks membuka kantor operasional di Singapura pada akhir Juni 2022.

CEO sekaligus Co-Founder KoinWorks Benedicto Haryono mengatakan, Singapura dipilih sebagai kantor luar negeri KoinWorks karena memiliki ekosistem startup yang kuat dan menarik minat digital dan software engineers di seluruh Asia sekaligus dunia.

"Kami terus mengoptimalkan platform kami untuk melayani komunitas global kami yang terus bertumbuh. Ini menjadi langkah logis berikutnya bagi KoinWorks untuk hadir di tempat, di mana bakat dan minat itu berkembang," kata Benedicto dalam keterangan.

Kantor KoinWorks di Singapura akan berfungsi sebagai hub utama di Asia untuk penguatan posisi yang diakui oleh investor global dan para pemimpinnya.

“Dengan infrastruktur utama yang terbangun, kami dapat mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan institusi internasional yang memiliki tujuan yang sama dengan kami, terutama mereka yang memperjuangkan ekonomi sirkular dan menjalankan investasi berdampak,” katanya, menambahkan.

Benedicto juga mengungkap, KoinWorks berupaya membangun inovasi fintech yang inklusif untuk pasar berkembang.

Untuk mencapainya, KoinWorks didukung tim yang terdiri dari individu profesional dengan keahlian beragam. Misalnya keahlian di bidang artificial intelligence architects serta business intelligence analysts.

Lebih lanjut, startup yang bergerak di bidang peer to peer lending ini menganggap pengembangan talenta di segala bidang sebagai bagian dari misi untuk berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital

 

3 dari 5 halaman

Tambah Talenta Digital

 

Perusahaan memiliki program untuk mengembangkan talenta, yang bernama Engineers Development Program. Program ini merupakan inisiatif untuk mempercepat kesiapan talenta digital.

Dengan adanya kantor di Singapura, KoinWorks akan menambah talenta digitalnya dan memperkuat talenta digital yang dimilikinya di Indonesia dan seluruh Asia. Sekadar informasi, kini KoinWorks mempekerjakan lebih dari 700 karyawan, di mana 5 persennya adalah warga negara asing.

Chief Operation Officer (COO) & Risk Management MDI Ventures, Sandhy Widyasthana, menambahkan, pada awal tahun ini MDI Ventures menjadi salah satu investor utama dalam putaran pendanaan seri C untuk KoinWorks. Ia pun mendukung operasional kantor KoinWorks di Singapura.

 

4 dari 5 halaman

Perkuat Jaringan

“Kami melihat pencapaian KoinWorks perlu diapresiasi, terlebih dalam tahun ini sudah merealisasikan inovasi-inovasi untuk pengembangan UKM. Dengan adanya kantor di Singapura tentunya dapat memperkuat jaringan pendanaan KoinWorks sehingga menjadi fintech terpercaya di Indonesia dan global,” ujarnya.

Sekadar informasi, kantor KoinWorks di Singapura dibuka secara resmi oleh CEO sekaligus Co-founder KoinWorks Benedicto Haryono, Executive Chairman dan Co-founder Willy Arifin, dan Chief Strategy Officer Ethan Zhang.

Selain itu, perwakilan dari Mandiri Capital Indonesia, MDI Ventures, dan Singapore Economic Development Board (EDB) turut hadir dalam acara peresmian ini.

Bersamaan dengan peresmian kantor Singapura, KoinWorks membuka peluang bagi siapa saja yang ingin berkontribusi pada pertumbuhan UKM melalui teknologi dengan bergabung bersama tim Koinworks. Informasi selanjutnya bisa disimak di website KoinWorks.

5 dari 5 halaman

Infografis Nasib Dunia Usaha Diterpa Corona (Liputan6.com/Triyasni)