Liputan6.com, Jakarta - Twitter masih menjadi tempat bagi orang Indonesia untuk saling menemukan, berdiskusi, dan berbagi tentang apa yang terjadi.
Berbagai hal bisa ditemukan melalui Twitter, mulai dari peluncuran trailer film baru, perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia, dan lain-lain muncul lebih dulu di Twitter.
Baca Juga
Terbaru, Twitter melaporkan, tren perilaku penggunaan Twitter di Indonesia selalu berhubungan dengan konten video (71 persen).
Advertisement
Laporan tersebut juga memperlihatkan, tayangan video di Twitter tumbuh 70 persen di kalangan pengguna Indonesia.
Bagi 62 persen orang Indonesia, Twitter jadi sumber utama menemukan video. Mayoritas (60 persen) menemukan konten video saat browsing di Twitter.
Head of Brands Advertising Asia Pacific Twitter, Jay Trudgen mengatakan, Twitter berkembang menjadi sumber konten video Twitter secara global dengan lebih dari 11 miliar pertumbuhan penayangan video antara kuartal 2/2021 - kuartal 3/2021.
"Mayoritas orang yang memakai Twitter di Asia Tenggara menemukan konten video saat menjelajahi linimasa, membuat Twitter jadi tujuan utama untuk konten video online yang informatif, relevan, dan orisinil," kata Trudgen, dalam keterangan.
Percakapan Twitter Dorong Pembelian
Percakapan di Twitter disebut telah mendorong pembelian. Menurut survei, 76 persen orang Indonesia di Twitter yang menyebut, percakapan di Twitter mendorong mereka membeli sebuah produk.
Laporan tentang video juga memperlihatkan, orang-orang Indonesia mengandalkan Twitter untuk membicarakan hal yang berhubungan dengan minat mereka.
Orang tidak hanya datang ke Twitter untuk mencari informasi tentang apa yang terjadi. Mereka juga mencari konten video yang dapat melengkapi pengalaman mereka dalam memakai Twitter.
Masih dari laporan Twitter, 84 persen orang Indonesia menyebut, konten yang sesuai dengan minat personal mereka dan konten yang sedang tren meningkatkan kemungkinan mereka untuk nonton video tersebut.
Â
Â
Advertisement
Topik Video Paling Banyak Disaksikan
Kategori yang paling banyak disaksikan oleh pengguna Twitter Indonesia antara lain:
- Isu-isu terkini (58 persen)
- Konten yang sedang viral atau populer (46 persen)
- Bisnis dan keuangan (40 persen)
- Konten terkait selebritas (40 persen)
- Gaya hidup (37 persen).
Country Industry Head Twitter Indonesia Dwi Adriansah mengatakan, video mode layar penuh dan audio aktif terus jadi format favorit pengguna Twitter Indonesia dalam mengkonsumsi konten yang sesuai minat mereka.
Dwi mengatakan, format ini memberikan informasi penting bagi brand tentang apa yang tengah terjadi di masyarakat.
"Mereka bisa memanfaatkan kekuatan video Twitter untuk membangun hubungan dengan audiens dan berpartisipasi dalam percakapan berbasis visual yang terjadi di Twitter," katanya.
(Tin/Ysl)