Sukses

Peneliti Kembangkan Robotic Gripper dengan Fungsi Rekonfigurasi

Dari butiran kecil beras hingga botol air, grippper robotic ini dapat memilih dan menempatkan barang dengan aman dan andal untuk memenuhi tuntutan dinamis industri makanan, logistik, dan barang konsumsi.

Liputan6.com, Jakarta - Para peneliti dari Bio-Inspired Robotics and Design Laboratory di Singapore University of Technology and Design telah mengembangkan robotic gripper yang dapat dikonfigurasi ulang (rekonfigurasi). Gripper itu mampu meraup, mengambil, dan menggenggam berbagai barang.

Kemampuan gripper yang komprehensif dan adaptif membuatnya sangat berguna dalam industri logistik dan makanan di mana mereka bergantung pada otomatisasi robot untuk memenuhi permintaan yang meningkat dalam pengambilan dan pengepakan barang secara efisien.

Gripper ini dapat menyendok nasi secara andal dengan jari-jari sekecil 1,5 milimeter, juga memilih item setipis 300 mikron seperti kartu nama atau manual instruksi tipis dari permukaan datar.

Ia juga dapat menangkap benda besar cembung, tidak cembung, dan dapat berubah bentuk seperti melon, kotak sereal, atau tas isi ulang deterjen yang beratnya dapat mencapai 1,4 kg.

Dibandingkan dengan gripper kaku tradisional, gripper lunak ini menggunakan aktuator lunak yang sesuai dan bahan hiperelastis fungsional. Itu memungkinkan untuk menangkap rentang geometri yang lebih luas dengan aman dan andal.

Selain itu, tingkat kebebasan dan kepatuhan yang tinggi dari gripper ini memungkinkan beberapa mode genggaman, meskipun strategi kontrol di bawah aktuasi dan terlalu disederhanakan.

Walau lebih menguntungkan dibandingkan rekan-rekan mereka kaku, kemampuan gripper lunak seperti upaya kontak sebagian besar merupakan konsekuensi dari ruang kerja gripper, yang didefinisikan sebagai rentang posisi yang dapat dijangkau robot untuk berinteraksi dengan lingkungan fisiknya. Ini, pada gilirannya, sebagian besar dibatasi oleh desain gripper.

 

2 dari 4 halaman

Terbit di Soft Robotics

Selain itu, gripper lunak yang dirancang untuk tugas menggenggam yang sangat spesifik seperti menyendok biji-bijian atau muatan lebar biasanya terbatas dalam menggenggam jenis muatan lain atau dalam keserbagunaan manipulasinya.

Guna mengatasi keterbatasan ini, tim peneliti merancang gripper jenis baru ini menggunakan multimodal actuation. Ruang kerja gripper ini dapat diubah dengan cepat untuk muatan dengan kebutuhan area kontak berbeda. Riset mereka berjudul 'A Multimodal, Reconfigurable Workspace Soft Gripper for Advanced Grasping Tasks' yang terbit di jurnal Soft Robotics.

Gripper ini dapat memodifikasi dan meningkatkan volume ruang kerja genggamannya sebesar 397 persen berkat kombinasi jari-jari yang berubah bentuk, paku yang dapat ditarik, dan telapak tangan yang dapat diperluas. Itu memungkinkan jangkauan terluas dari kemampuan menggenggam hingga saat ini yang dicapai oleh satu gripper lunak.

 

3 dari 4 halaman

Langkah komersialisasi

Kemampuan gripper untuk mengonfigurasi ulang ruang kerja genggamnya secara cepat membuatnya menjadi kandidat ideal untuk aplikasi menantang yang memerlukan beberapa gripper khusus tugas.

Tim peneliti saat ini sedang mengambil langkah untuk mengomersialkan gripper tersebut dalam berbagai aplikasi otomasi high-mix.

"Kami sedang berdiskusi dengan berbagai perusahaan logistik, baik di sektor makanan maupun kemasan, untuk menyiapkan studi proof of value. Tim sangat bersemangat untuk menciptakan dampak pasar dan memberikan solusi baru untuk mitra industri kami," ujar Asisten Profesor Pablo Valdivia y Alvarado, PI dan Team Lead dari SUTD.

4 dari 4 halaman

Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia (Liputan6.com/Triyasni)