Sukses

HMD Rilis Nokia G22, Layar dan Baterai HP Bisa Diganti Sendiri

HMD Global baru saja meluncurkan Nokia G22, yang diklaim ramah lingkungan, tahan lama, serta mudah diganti baterai dan layarnya secara mandiri.

Liputan6.com, Jakarta - HMD Global baru saja merilis sebuah HP Nokia yang unik yaitu Nokia G22 4G, di mana pengguna bisa dimudahkan agar bisa dengan cepat memperbaikinya secara mandiri.

Nokia G22 sendiri memang ditujukan bagi pengguna, yang menginginkan smartphone dengan durasi pemakaian yang lama.

Kebanyakan, seseorang terpaksa mengganti HP mereka karena rusak, yang sebagian besar kejadian diakibatkan rusaknya layar atau baterai. Di sini, HMD Global pun berfokus untuk membuat perbaikan bisa dilakukan dengan mudah.

Dilansir GSM Arena, dikutip Senin (27/2/2023), penggantian baterai Nokia G22 membutuhkan waktu sekitar lima menit, yang bisa dilakukan dengan alat-alat seperti sim ejector, pick gitar, dan obeng.

Sementara, untuk mengganti layar, waktu yang dibutuhkan cuma perlu 20 menit, menggunakan beberapa peralatan tambahan.

Di sini, HMD menggandeng iFixit, untuk menyediakan alat, panduan, dan suku cadang bagi pengguna untuk mengganti layar, port pengisian daya, atau baterai di HP Nokia satu ini.

Jika masih tidak ingin repot, pengguna pun tetap bisa membawanya ke pusat layanan resmi jika ingin melakukan perbaikan.

Nokia secara drastis mengurangi langkah-langkah yang diperlukan untuk memperbaiki G22, seperti meniadakan kebutuhan untuk memanaskan cover belakang supaya bisa dilepas, dan perlunya alkohol untuk melepas baterai.

Tak cuma diklaim bisa tahan lama, Nokia G22 juga disebut ramah lingkungan, karena penutup belakangnya menggunakan 100 persen daur ulang. Sementara kemasannya, memakai material FSC Mix yang sudah tersertifikasi.

2 dari 4 halaman

Spesifikasi Nokia G22

Soal spesifikasi, Nokia G22 memiliki layar HD+ 90Hz 6,52 inci dengan Gorilla Glass 3. Ada juga kamera depan 8MP yang bisa dipakai untuk membuka kunci dengan wajah, bahkan saat memakai masker.

HP ini juga memiliki opsi membuka kunci menggunakan sidik jari, yang tersemat di bagian samping ponsel.

Nokia G22 juga dilengkapi kamera belakang dengan konfigurasi kamera utama 50MP, makro 2MP, dan depth sensor 2MP. Baterainya sendiri berkapasitas 5.050mAh, dan mendukung pengisian daya kabel 20W.

Untuk jeroan, Nokia G22 didukung chipset Unisoc T606 dengan RAM 4GB dan varian penyimpanan 64GB atau 128GB.

Dijual dengan harga yang cukup murah di EUR 180 (sekitar Rp 2,9 juta), tidak diketahui apakah smartphone Nokia unik ini bakal dirilis di Indonesia atau tidak.

Perangkat ini hadir dengan Android 12. HMD pun menjanjikan dua peningkatan sistem operasi, serta update keamanan selama tiga tahun, jadi seharusnya bisa mencapai Android 14.

3 dari 4 halaman

HMD Diam-Diam Rilis Nokia C02

Di sisi lain, HMD Global, pemegang lisensi merek Nokia, belum lama ini merilis Nokia C02. Perangkat ini adalah smartphone model entry level yang diklaim hadir dengan fitur terbaik di harganya.

Kehadiran Nokia C02 dilakukan secara diam-diam menjelang berlangsungnya konferensi teknologi Mobile World Congress (MWC) di Barcelona, Spanyol, akhir Februari hingga awal Maret nanti.

Meskipun smartphone ini dijual di rentang harga terjangkau, HMD tidak berhemat sedikit pun dalam hal-hal yang penting bagi sebuah ponsel.

Nokia C02 adalah perangkat entry-level yang hadir dengan baterai yang bisa dilepas dan dukungan jack headphone 3,5 mm.

Tentunya, ini adalah sebuah hal unik, mengigat baterai yang bisa dilepas sudah ditinggalkan sejak lama oleh dunia smartphone. Kini mayoritas smartphone, baik itu harga murah atau mahal, semuanya mengusung baterai unibody, menyatu dengan bodi.

Mengutip Gizchina, Sabtu (25/2/2023), bukan itu saja yang ditawarkan di Nokia C02, perangkat ini bahkan didukung rating IP52. Sertifikat IP52 ini jarang terlihat di pasar entry level akhir-akhir ini.

 

4 dari 4 halaman

Nokia C02 Usung Android 12 Go Edition

Selain itu, Nokia C02 juga menghadirkan layar panel LCD 5,45 inci, dengan resolusi FWVGA+ rasio aspek 18:9. Nokia C02 hadir dengan kamera selfie 2MP di bagian depan.

Sementara bagian belakang didukung kamera 5MP. Pengaturan kamera yang cukup mendasar untuk smartphone entry level.

Adapun kapasitas baterai yang diusung di ponsel ini adalah 3.000mAh dan pengguna hanya bisa mengisi daya melalui port MicroUSB dengan kapasitas isi daya 5W.

Untuk menyokong kinerjanya, Nokia C02 didukung chipset Quad-core, tetapi tidak disebutkan merek chipset yang dipakai. Chipset Octa-core ini memiliki kecepatan clock 1,4GHz.

Meski hanya didukung RAM 2GB, pengguna perlu mencatat, Nokia C02 mengusung Android 12 Go Edition.

(Dio/Isk)