Liputan6.com, Jakarta - Penampilan Onic Esports di laga MPL ID S11 hari ini, Minggu 5 Maret 2023, semakin mengukuhkan posisi tim berjuluk Landak Kuning di puncak klasemen.
Tak terkalahkan, Kairi, Kiboy, CW, Sanz, dan Butsss mencatatkan rekor 7 kemenangan tanpa kalah sejak MPL ID Season 11Â digelar 18 Februari 2023.
Baca Juga
Berhadapan dengan Rebellion Zion, Onic membuka laga di babak pertama dengan tempo lambat tetapi tetap mengendalikan permainan.
Advertisement
Sementara itu, si Banteng Biru lebih memilih bermain dengan hati-hati saat ingin menginisiasi team fight saat berhadapan dengan Onic Esports.
Walau Kiboy dkk mengendalikan permainan, Rebellion Zion mampu memberikan perlawan seimbang dan menekan para pemain Onic meski tertinggal dari gold network dari early hingga mid.
Kendali permainan pun sempat dipegang oleh Rebellion Zion setelah mereka mencuri lord, dan melakukan split push ke arah base Onic Esports.
Sayangnya, para pemain Onic dapat membaca strategi tersebut dan langsung meng-counter dan membalikkan serangan dari Widjanarko.
Permainan dari CW dan Kairi menjadi kunci kemenangan dari Onic, dimana langsung mengambil kembali kendali permainan dari tangan para pemain Rebellion Zion.
Tak dapat berkutik, sang Banteng Biru dipaksa mengalah di babak pertama laga MPL ID S11 hari ini oleh Onic dengan skor 0-1.
Permainan Onic masih solid di babak kedua, dimana Kairi dkk sudah menguasai area map land of dawn dengan baik.
Seperti di babak pertama, RBL mampu bermain imbang dan sesekali unggul dari tim Onic Esports. Namun, hal tersebut pun tidak berlangsung lama.
Efek snowballing dari roaster hero yang dipilih oleh CW dkk menjadi kunci kemenangan tim Onic pada laga hari ini.
Sulit mengembangkan permainan dan menguasai map land of dawn, Rebellion Zion pun kalah dari Onic Esports hanya dalam waktu 11 menit saja.
Dengan kemenangan ini, Onic didapuk sebagai juara tengah musim MPL ID S11 dengan catatan tanpa kalah sekalipun.
Onic Tak Tergoyahkan di Puncak Usai Kalahkan Evos Legends
Sebelumnya, big match MPL ID S11 4 Maret 2023 yang mempertemukan Onic vs Evos Legends berlangsung sengit dan mendebarkan.
Diperkuat oleh roaster terbaik mereka masing-masing, Onic Esports tampil lebih unggul ketimbang Evos Legends di leg 1 big match kali ini.
Babak pertama diawali dengan permainan tempo lambat dari kedua tim, dimana baik Evos atau Onic sesekali melakukan poking terhadap masing-masing.
Namun, hal tersebut berubah ketika Tazz, Hijumee, Branz, Saykots, dan Dreams sukses menumbangkan tiga pemain Onic Esports dan 1 turtel dengan setup sempurna.
Lebih unggul, Evos pun kembali melakukan setup serangan dengan menargetkan CW sebagai sasaran utama mereka di babak kali ini.
Tahu rekan timnya menjadi incaran, para pemain Onic pun melakukan setup serupa dengan memilih Saykots sebagai sasaran buru mereka.
Saling bertukar serangan, Evos Legends ternyata lebih unggul dalam melakukan strategi pickoff, timing skill heroes, pilihan item, dan kombinasi skill.
Alhasil, pergerakan Kairi, Butsss, CW, Sanz, dan Kiboy pun dapat ditahan dengan lebih mudah. Salah satu pemain Evos yang berperang besar adalah Hijumee dengan hero Faramis-nya.
Dengan timing skill Curt Altar miliknya, Hijumee sukses memberikan 'nafas' kedua bagi rekan setimnya ketika team fight terjadi dalam laga MPL ID Season 11 yang mendebarkan ini.
Saat para pemain Onic melancarkan serangan dan skill hero mereka, Hijumee dengan timing sempurna mengeluarkan skill ultimate-nya.
Tak lagi memiliki skill, para pemain Onic pun dapat dengan mudah ditumbangkan oleh Tazz dkk dan memastikan tim mereka memenangkan babak pertama MPL ID S11 hari ini.
Advertisement
Onic Esports Counter Serangan Evos Legends
Berbeda dari babak pertama, dimana Evos mengendalikan permainan. Kali ini kedua tim bermain imbang, dengan team fight dimana para pemain dari Evos dan Onic tidak ada yang tumbang.
Masuk menit ke-5, sang Macan Putih terlihat lebih unggul dengan menumbangkan tiga pemain dari Onic Esports saat team fight.
Walau terlihat sudah ketinggalan, tim berjuluk Landak Kuning ini sukses mengejar Tazz dkk dan merusak tempo permainan mereka.
Berbalik lebih unggul, Onic pun terus menekan Evos Legends lewat permainan tim apik sehingga memangkan babak kedua ini.
Babak penentuan atau ketiga, dibuka lewat serangan dari tim Onic Esports sejak early game hingag masuk ke mid dengan menggunakan strategi pickoff terhadap Evos Legends yang bergerak sendiri.
Meski sempat ditekan di awal babak ketiga, sang Macan Putih "bangun dari tidurnya"? dengan men-counter seluruh serangan dari Onic Esports.
Onic Tampil Tak Terkalahkan di Puncak Klasemen MPL ID S11
Belajar dari babak pertama dan kedua, baik Evos dan Onic mulai dapat memprediksi permainan dari masing-masing saat melakukan inisiasi team fight.
Momen krusial bagi Onic terjadi pada menit ke-13, dimana mereka mampu menumbangkan empat pemain Evos saat berebut lord.
Memanfaatkan momen tersebut, Onic langsung merangsek ke arah base Evos. Sayangnya, Tazz dkk masih mampu mempertahankan base mereka.
Tidak ingin gegabah, Onic pun memilih mundur dan melakukan setup serangan ke arah base. Lagi, Evos Legends masih dapat memukul mundur Kiboy dkk .
Namun, perebutan lord terakhir ini menjadi momen penentu Onic Esports untuk menumbangkan base Evos Legends setelah 3 pemain san Macan Putih ditumbangkan.
Alhasil, Onic Esports pun memenangkan pertandingan skor 2-1 dan belum terkalahkan sejak MPL ID Season 11 digelar pada 18 Februari lalu.
(Ysl/Dam)
Advertisement