Liputan6.com, Jakarta - Ada sejumlah rumor dua minggu belakangan, yang menyebut desainer PS5 Mark Cerny masih bakal memimpin di pengembangan desain konsol PS6, penerus PS5.
Mayoritas laporan-laporan ini berdasarkan pada paten milik Cerny yang menguraikan sejumlah teknik untuk mempercepat ray tracing unit di PS5. Namun, ketika informasi digali lebih lanjut, memperlihatkan bahwa paten tersebut mungkin untuk Sony PS6, bukan PS5.
Baca Juga
Paling tidak, rumor tentang desain konsol PS6 ini dinilai sebagai perkiraan yang tepat. Pengguna Twitter pun menyebarkan informasi bahwa Cerny bertanggung jawab atas desain PS6.
Advertisement
Menurut akun Twitter @PS6Countdown, "Rumornya, Mark Cerny tengah bekerja keras mengembangkan masa depan Brand PlayStation yang kemungkinan besar adalah PS6 atau PlayStation 6. Informasi akan dibagikan dalam beberapa tahun mendatang," katanya melalui cuitan, dikutip Selasa (7/3/2023).
Pengguna Twitter lainnya mengklaim dirinya mendengar sejumlah masalah serupa dari sumber yang terpercaya. Namun, hal ini tentu masih sebatas informasi yang mungkin tidak akurat.
"Menurut sumber terpercaya, Cerny diberikan kepercayaan untuk melakukan pekerjaan lagi di (pengembangan) PS6. Orang Amerika pertama yang merancang sistem PS5, dengan PS5, dan kini akan bertanggung jawab terhadap hardware 3 generasi PS lainnya," kata akun @WrryWrt73.
Menurut "Dictator" dari Digital Foundry, paten Cerny tidak dibangun di atas teknologi PlayStation 5. "PS5 dan AMD tidak memiliki unit seperti itu pada perangkat keras yang diterbitkan, dan temuan ini memiliki ray tracing unit, seperti Intel atau Nvidia. Ini untuk versi PlayStation yang lebih baru. Sony PS6 atau PS5 Pro/Slim bisa jadi versi iteratif ini," katanya.
Tidak heran jika nantinya kemungkinan Cerny yang akan bertanggung jawab atas pembuatan Sony PS6, mengingat dirinya adalah system engineer utama untuk PS4, PlayStation Vita, dan PS5.
Kabarnya, PlayStation 6 bakal dirilis setelah tahun 2027 atau masih sekitar empat tahunan lagi dengan game The Last of Us 3 kemungkinan dirilis juga di konsol ini.
Rumor Kehadiran Sony PS5 Pro atau Slim
PS5 Pro kemungkinan debut setidaknya awal April 2023. Demikian menurut Sony.
Konsol ini kemungkinan hadir dengan chip kuat dan sistem pendinginan yang lebih efektif. Phonandroid, mengutip salah satu informannya, mengatakan, tidak seperti laporan sebelumnya, penamaan baru untuk konsol Sony akan menggunakan "Pro", dan bukan "Slim".
PlayStation 5 Pro bakal mengedepankan sistem pendingin likuid, seperti yang digunakan pada PC Gaming. Oleh karenanya, bisa disimpulkan bahwa sistem baru ini mungkin menggunakan prosesor AMD yang ditingkatkan. Selain itu, pendingin likuid juga diklaim menghasilkan modifikasi desain yang mendasar.
Penting pula untuk dicatat, Sony perlu mencegah PlayStation 5 Pro untuk merusak dari standar PS5. Hal ini seperti yang terjadi dengan PlayStation 4 dan PS4 Pro. Sony mungkin berharap nantinya PlayStation 5 dan PlayStation 5 Pro bisa hidup berdampingan di pasar selama bertahun-tahun.
Advertisement
Tak Bakal Ada PS5 Pro atau Slim?
Namun, Tom Henderson, pemerhati game dari Insider Gaming, tidak meyakini bahwa seluruh laporan tentang PS5 Pro atau Slim itu benar adanya. Ia mengklaim bahwa model PS5 yang baru hanyalah gen kedua dari PS5, bukan PS5 Pro atau Slim.
Ia juga menyatakan, PS5 generasi 1 akan dipensiunkan akhir tahun ini. Faktanya, ia menerima rumor baru mengenai PS6 dan PS5 Pro yang lebih membuat penasaran.
Henderson meyakini, Sony ingin memproduksi lebih sedikit model PS5 untuk mengurangi beban produksi. Sebelumnya di masa lalu, menggunakan kata Pro pada penamaan produk adalah hal yang dianggap bijak.
Namun, mengingat sistem ini ditambah kelangkaan komponen, makin banyak produk jadi tidak logis bagi sebuah brand.
Sebelumnya Henderson mengatakan, sistem game PS5 akan mengalami peningkatan yang signifikan pada pertengahan 2023 dan konsol game baru bakal dirilis September di tahun yang sama. Konsol game yang dirilis saat ini dikabarkan akan memiliki disk DVD yang bisa dilepas.
Tentang Konsol PlayStation
Sekadar informasi, konsol PlayStation pertama dirilis pada 1994. Sejak itu, merek tersebut telah melalui beberapa iterasi penamaan.
Mulai dari PlayStation 2, Play Station 3, dan PlayStation 4. Penamaan terbaru adalah konsol PlayStation 5 yang dirilis pada November 2020.
Konsol PlayStation pun dikenal dengan grafisnya yang berkualitas tinggi, pemrosesan canggih, dan pustaka game yang lebih luas. Konsol ini juga populer karena kemampuan multipemain daringnya yang memungkinkan pemain untuk terhubung dengan pemain lain di seluruh dunia.
Selain konsol, PlayStation juga menawarkan berbagai layanan, termasuk PlayStation Network (PSN), yang memungkinkan gamer membeli dan mengunduh game, terhubung dengan pemain lain, dan mengakses konten eksklusif.
PlayStation Now merupakan layanan streaming yang memungkinkan pengguna memainkan pustaka game sesuai permintaan.
(Tin/Isk)
Advertisement