Sukses

Hasil Sidang Isbat 1 Ramadhan 1444 H Jatuh 23 Maret 2023, Warganet: Mohon Maaf Lahir dan Batin

Berikut ini adalah rangkuman beberapa kicauan yang diunggah warganet menyambut hari pertama bulan Ramadan 1444 H setelah hasil sidang isbat diumumkan.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) baru saja mengelar pengumuman hasil sidang isbat awal Ramadhan 1444 H, Rabu (22/3/2023).

Setelah melalui berbagai tahapan. Kemenag menetapkan hasil sidang isbat 1 Ramadhan 1444 H jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023.

Sontak kabar hari pertama puasa yang dimulai besok, langsung disambut gembira oleh warganet di Twitter.

Berbagai cuitan terkait dengan hasil keputusan sidang isbat pun sudah membanjiri lini masa platform media sosial milik Elon Musk tersebut.

Mayoritas warganetcuitan bertuliskan ucapan mohon maaf lahir dan bathin, hingga selamat menjalani puasa besok hari.

Ada juga warganet yang mencuitkan, rasa syukur dapat kembali bertemu dengan bulan suci Ramadhan pada tahun ini dan semoga dapat menjalani tanpa batal satu hari pun.

Hingga berita ini ditulis, keyword Ramadhan, Tarawih, hingga Allah SWT sudah trending topic di Twitter.

Kata kunci Ramadhan saat ini sudah dicuitkan sebanyak 153 ribu kali, sedangkan Tarawih mengantongi 25 ribu twit. Sementara itu, untuk keyword Allah SWT saat ini sudah mencapai angka 12 ribu cuitan. 

Tanpa panjang lebar, berikut ini adalah rangkuman beberapa kicauan yang diunggah warganet menyambut hari pertama bulan Ramadan 1444 H.

2 dari 4 halaman

Besok Puasa, Ramadhan 1444 Hijriah Jatuh Kamis 23 Maret 2023

Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Sidang Isbat awal Ramadhan 1444 H, Rabu (22/3/2023). Dalam sidang tersebut pemerintah memutuskan 1 Ramadhan 1444 hijriah jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023. Dengan demikian, umat Islam dapat menjalankan Salat Terawih malam ini, Rabu 22 Maret 2023.

“Menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada Kamis 23 Maret 2023 Masehi ” ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) di Jakarta, (22/3/2023).

Putusan itu juga menjadikan malam ini, Selasa,22 Maret 2023, sebagai malam pertama dimulainya ibadah salat sunnah tarawih.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib mengatakan, selain melibatkan Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama, pelaksanaan rangkaian sidang isbat juga mengundang Komisi VIII DPR RI, pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI), duta besar negara sahabat, dan perwakilan ormas Islam.

Adib menjelaskan, rangkaian pelaksanaan sidang isbat dibagi dalam tiga tahap. Pertama, seminar pemaparan posisi hilal 1 Ramadhan 1444 H berdasarkan hasil hisab atau perhitungan astronomi. Rangkaian kedua yaitu pelaksanaan Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 1444 H. 

Selain data hisab, sidang isbat ini merujuk pada hasil rukyatul hilal yang akan dilaksanakan pada 124 lokasi di seluruh Indonesia.

Keputusan pemerintah yang menetapkan 1 Ramadhan 1444Hijriah pada 23 Maret 2023 sejalan dengan Keputusan Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. 

"Umur bulan Syakban 1444 H 30 hari dan 1 Ramadan 1444 H jatuh pada Kamis Pon, 23 Maret 2023," jelas Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah dalam keterangan tertulis dikutip Jumat, 17 Maret 2023.  

  

3 dari 4 halaman

Mengapa Puasa di Bulan Ramadhan Penting untuk Dilakukan Oleh Umat Muslim?

Besok, tepatnya hari Kamis, 23 Maret 2023, seluruh umat muslim di tanah air akan menjalani ibadah puasa Ramadhan. Tentu tak sedikit umat muslim yang tak sabar menjalani ibadah di bulan Ramadhan. Tak hanya puasa, segala amal ibadah di bulan ini akan dilipatgandakan pahalanya.  

Ramadhan adalah bulan paling suci bagi umat Islam. Setiap tahun, umat Islam di seluruh dunia akan berpuasa mulai dari matahari terbit hingga matahari terbenam. 

Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam kalender lunar Muslim. Muslim dewasa yang sehat diwajibkan berpuasa di bulan Ramadhan dari fajar hingga senja selama satu bulan penuh. 

Berpuasa termasuk menahan diri dari minum, makan, tindakan tidak bermoral dan kemarahan. Ibadah lain seperti sholat, membaca Al-Qur'an dan amal juga dianjurkan untuk dilakukan selama bulan suci.

Selama bulan suci, umat muslim akan bangun pagi untuk makan sahur yang disebut sahur, dan mereka akan berbuka puasa saat waktu maghrib dengan makan yang disebut iftar.

Biasanya banyak masjid mengadakan buka puasa bersama, terutama bagi orang yang miskin dan membutuhkan. Sholat malam yang disebut Tarawih juga diadakan di masjid-masjid setelah berbuka puasa.

4 dari 4 halaman

Mengapa umat Islam berpuasa di bulan Ramadhan?

Dilansir Al jazeera, puasa di bulan Ramadhan adalah salah satu dari lima rukun Islam. Ada juga ayat dalam Al-Qur'an yang mengatur puasa bagi semua umat Islam yang cukup dewasa dan sehat untuk melakukannya sepanjang hari.

Jadi sangat penting untuk umat Islam berpuasa di bulan suci Ramadhan. Puasa sebagai tindakan ibadah, kesempatan untuk lebih dekat dengan Tuhan, dan cara untuk menjadi lebih berbelas kasih kepada mereka yang membutuhkan.

Puasa juga dipandang sebagai cara untuk belajar sabar dan menghentikan kebiasaan buruk. Dengan berpuasa kita akan menahan hawa nafsu dan juga emosi.

Ada banyak budaya atau tradisi yang berbeda selama Ramadhan bagi muslim di berbagai negara, apakah itu makanan khusus yang harus mereka masak, atau makan berbuka puasa bersama keluarga besar. Namun prinsip Islam seperti kedermawanan mengilhami sebagian besar tradisi ini, termasuk berbagi makanan dan mengundang tamu untuk berbuka puasa.

Sayangnya, sejak pandemi Covid-19 melanda Ramadhan menjadi kurang meriah, di tengah pandemi virus corona karena semua negara, termasuk umat Islam, mengambil tindakan pencegahan untuk mengekang penyebaran virus dengan melarang atau membatasi pertemuan sosial, dan menutup masjid.

Beberapa tahun lalu sholat tarawih bahkan tak boleh dilakukan berjamaah dan dianjurkan untuk dilakukan di rumah masing-masing. Namun seiring berjalannya waktu, keadaan semakin membaik dan kita bisa menjalani sholat tarawih kembali di masjid secara berjamaah.

(Ysl/Dam)