Sukses

Terobosan Startup yang Merevolusi Atap Gedung Menjadi Ruang Hijau

Terobosan besar Roofscapes terjadi tahun lalu, ketika perusahaan ini memenangkan hibah dari Pemerintah Kota Paris sebagai bagian dari program untuk meningkatkan ketahanan iklim kota

Liputan6.com, Jakarta - Roofscapes, sebuah startup yang didirikan oleh tiga mahasiswa dari program magister arsitektur di MIT, merintis cara baru untuk menghadirkan ruang hijau yang dapat diakses di jantung kota Paris.

Mereka menggunakan struktur kayu untuk mengubah atap miring bangunan tua menjadi ruang yang berkembang untuk menanam makanan lokal, meningkatkan keanekaragaman hayati, serta meningkatkan kualitas udara.

Selain itu, menurut startup tersebut, penggunaan strukur ini bisa mengurangi suhu bangunan, meningkatkan retensi air, dan menyediakan cara baru bagi penduduk untuk melarikan diri dari hiruk pikuk kehidupan kota modern.

"Kami melihat ini sebagai cara untuk membuka berbagai kemungkinan dari bangunan-bangunan ini," kata Eytan Levi, yang mendirikan perusahaan ini bersama Olivier Faber dan Tim Cousin dalam keterangan resmi yang Tekno Liputan6.com kutip dari laman MIT News.

Permukaan-permukaan ini tidak digunakan dengan cara lain, tetapi Levi dan rekannya menilai itu dapat memberikan kontribusi sangat positif terhadap nilai bangunan, lingkungan, dan kehidupan masyarakat.

Para pendiri, yang berasal dari Prancis, bertemu saat belajar arsitektur sebagai mahasiswa di Swiss. Setelah lulus dan bekerja di perusahaan desain selama beberapa tahun, mereka mulai mendiskusikan cara lain untuk membuat perbedaan.

Mereka akhirnya memutuskan untuk mendirikan sebuah startup, namun merasa bahwa mereka membutuhkan pelatihan tambahan untuk mengadaptasi lingkungan binaan terhadap krisis perubahan iklim dan keanekaragaman hayati.

2 dari 4 halaman

Program Akselerator

Ketiga arsitek tersebut mendaftar ke program akselerator DesignX di MIT untuk mengeksplorasi cara-cara membuat kota lebih hijau dengan menggunakan struktur kayu untuk membangun platform hijau yang datar di atas atap-atap bangunan tua yang banyak terdapat di mana-mana.

Di pusat-pusat kota di Eropa, dua pertiga atap bangunannya berbentuk miring, dan tidak ada solusi untuk membuat atap tersebut dapat diakses dan diberi permukaan hijau. Atap hijau adalah salah satu cara terbaik untuk mengatasi semua masalah ini.

"Kami telah melihat perubahan dalam pikiran orang-orang sejak kami memulai tiga tahun lalu," kata Levi.

Levi pun menyoroti pemanasan global yang terasa semakin nyata, tetapi dia rekannya tidak melihat keinginan yang lebih besar dari para pemilik dan penghuni bangunan.

"Orang-orang sangat mendukung gagasan bahwa kita memiliki lingkungan warisan budaya, tetapi karena iklim berubah secara drastis, bangunan kita tidak lagi berfungsi seperti pada abad ke-19. Ini perlu diadaptasi, dan itulah yang kami lakukan," tutur Levi.

 

3 dari 4 halaman

Mendapatkan hibah

Terobosan besar Roofscapes terjadi tahun lalu, ketika perusahaan ini memenangkan hibah dari Pemerintah Kota Paris sebagai bagian dari program untuk meningkatkan ketahanan iklim kota.

Dana hibah tersebut akan digunakan untuk proyek pertama Roofscapes di atap bekas gedung balai kota di jantung kota Paris. Perusahaan ini berencana untuk menguji dampak proyek ini terhadap suhu bangunan, tingkat kelembapan, dan keanekaragaman hayati yang dapat ditumbuhkannya.

"Kami hanyalah tiga arsitek dengan sebuah visi, dan di MIT menjadi sebuah perusahaan, dan sekarang di Paris kami melihat kenyataan untuk menerapkan visi ini," kata Cousin.

"Ini bukan sesuatu yang bisa dilakukan dengan tiga orang. Anda membutuhkan semua orang di kota yang berada di sisi yang sama. Kami menjadi pendukung, dan sangat menyenangkan berada di posisi ini," tuturnya menambahkan. 

4 dari 4 halaman

Uji coba

Meskipun mendengar setidaknya sekali seminggu dari pemilik bangunan atau penyewa yang bersemangat untuk menjadi mitra, tim berencana untuk fokus menjalankan uji coba pada beberapa proyek percontohan di Paris sebelum berkembang lebih cepat dengan menggunakan struktur prefabrikasi.

"Senang sekali mendengar ketertarikan yang terus menerus," kata Levi. "Kami seperti berada di tim yang sama, karena mereka adalah klien potensial, tetapi mereka juga mendukung kami dalam pekerjaan kami. Kami tahu dari ketertarikan tersebut bahwa begitu kami memiliki proses yang efisien, kami bisa mendapatkan banyak proyek sekaligus."

Bagi Roofscapes, membangun ketahanan iklim sekaligus meningkatkan kualitas hidup di perkotaan adalah prioritas utama. Pendekatan inovatif mereka dalam mengubah ruang-ruang yang tidak terpakai di jantung kota memberikan solusi yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan urbanisasi dan perubahan iklim.

(Why/Dam)