Review Realme C53 NFC: Unggulkan Layar 90Hz dan Pengisian Daya Cepat 33W

Realme C53 NFC memiliki bentang layar 6,74 inci, yang menyediakan ruang lapang untuk berbagai keperluan. Itu ditopang lebih lanjut oleh refresh rate 90Hz dan touch sampling rate 180Hz yang menawarkan interaksi layar secara lancar dan pengalaman yang responsif untuk sekadar scrolling di media sosial dan mesin pencari, menonton video, mengakses portal berita, atau bermain game.

Selain itu, sama seperti Realme C55 NFC, perangkat ini juga dibekali dengan fitur Mini Capsule yang dapat menyesuaikan dengan layar secara cerdas dan dinamis.

Fitur ini antara lain menampilkan metrik saat pengisian daya berlangsung. Pengaturan untuk Mini Capsule dapat kamu temukan di menu Settings, Notification, Mini Capsule.

Layar perangkat memiliki resoulsi 1080 x 2400 piksel dengan rasio 20:9 dan kerapatan ~390 ppi dan rasio bodi terhadap layarnya mencapai 90,3 persen. Di lingkungan dengan dengan paparan cahaya tinggi, layar realme C55 NFC masih cukup mudah dengan tingkat kecerahan puncak 450 nits. 

Secara kolektif, paduan layar dan antarmuka perangkat menawarkan pengalaman pengguna yang menyenangkan.

Kemampuan kamera realme C53 NFC dilengkapi dengan lensa utama 50MP dengan bukaan lensa f/1.8, serta lenas 5P. Resolusi di lensa utama memungkinkan pengambilan gambar yang lebih hidup dan tajam. Selain kamera utama, perangkat ini menyertakan kamera depan 8MP untuk keperluan swafoto.

Perangkat ini menawarkan berbagai mode kamera, termasuk Mode Malam, Mode Profesional, Mode Potret, dan lainnya untuk memenuhi preferensi fotografi yang berbeda bagi setiap pengguna. 

Berikut ini beberapa hasil jepretan kamera Realme C53 NFC di berbagai mode:

Di kondisi cukup cahaya, kamera Realme C53 NFC dapat memproduksi foto dengan baik. Fitur pembesaran (zoom) juga akan sangat berguna dalam beberapa kasus, tetapi kami tidak menyarankan untuk memotret dengan setelan zoom melebih 2X karena penurunan kualitas gambar. Lalu di kondisi minim cahaya dan/atau malah hari, fitur Night Mode cukup membantu dalam pengambilan foto.

Dapur pacu dari Realme C53 NFC adalah Unisoc T612, sebuah chipset 12nm dengan inti 2x Cortex-A75 dan 6x A55. Prosesor itu dipadukan dengan GPU Mali-G57, dan RAM 6GB dan virtual RAM. Penyimpanan internalnya cukup lapang, yakni 128GB, yang dapat ditambah hingga 2TB dengan kartu microSD. 

Selain itu, kapasitas RAM yang besar, dilengkapi dengan DRE Dynamic RAM Expansion Technology, untuk menjaga performanya. Baik untuk bermain game, video streaming, atau menggunakan aplikasi lainnya yang memakan sumber daya secara intensif, perangkat ini mampu menghadirkan performa yang menjanjikan di kelasnya. 

Kami melakukan pengujian performa di aplikasi AnTuTu Benchmark dan bermain Call of Duty: Mobile dan Asphalt 9. DI AnTuTu, setelah beberapa kali pengujian, skor tertinggi yang kami raih adalah 257.682 dengan rincian 87.910 untuk CPU, 28.687 untuk GPU, 71.423 untuk MEM, dan 69.662 untuk UX.

Skor itu sedikit lebih rendah dari Realme C53 NFC yang kami uji sebelumnya, tetapi itu wajar mengingat kedua perangkat itu memakai chipset berbeda. 

Kemudian di Call of Duty: Mobile, setelan terbaik yang dapat kami pilih adalah Medium untuk Graphic Quality dan High untuk Frame Rate. Sementara di Asphalt 9, perangkat ini mendukung setelan grafis High Quality. 

Untuk ukuran perangkat entry-level, setelan perangkat ini patut mendapat acungan jempol dan sejauh pengalaman kami menjajal Realme C53 NFC, performa perangkat ini tidak mengecewakan.

Selain untuk keperluan game, kami menjajal perangkat ini untuk melakukan streaming video dan aktvitas browsing di media sosial, serta membaca artikel di portal berita. Sejauhi ini, tidak ada kendala yang kami temukan.

Di sektor pengisian daya, perangkat ini mengusung jargon 33W Champion Charge, yang artinya realme C53 NFC mendukung pengisian daya hingga 33 Watt.

Ini termasuk salah satu pengisian daya tercepat di kelasnya. Berbekal baterai dengan kapasitas 5000 mAh, pengguna dapat menikmati masa pakai baterai cukup panjang.

Kami menguji kecepatan pengisian daya Realme C53 NFC saat kapasitas baterai tersisa 10 persen. Terpantau, dalam waktu tiga menit lima belas detik, kapasitas baterai bertambah 5 persen.

Lalu dalam waktu dua puluh dua menit sembilan detik, kapasitas perangkat bertambah menjadi 40 persen. Kemudian dalam waktu total satu jam tiga puluh delapan menit dan tiga belas detik, baterai perangkat terisi dengan penuh. Itu berarti, untuk setiap satu persen penambahan kapasitas, perlu waktu sekitar 65 detik. Dengan capaian kecepatan ini, kami pikir perangkat ini layak mengusung jargon Champion Charge. 

Selain kecepatan, perangkat ini juga sudah mendukung perlindungan pengisian daya guna menjamin keamanan pengisian daya dalam penggunaan sehari-hari, seperti perlindungan pengisian berlebihan (overcharge), perlindungan arus berlebih, serta perlindungan tegangan berlebih, 

Berdasarkan serangkaian pengujian, realme C55 adalah smartphone yang menyajikan berbagai fitur dan spesifikasi unggulan.

Dengan desain yang elegan, layar yang besar dan cerah, chipset yang andal, serta baterai yang tahan lama, realme C55 menjanjikan pengalaman pengguna yang lancar dan menyenangkan.

Ditambah dengan pengaturan kamera ganda, pengisian daya cepat, dan pilihan konektivitas beragam, realme C55 menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang mencari smartphone handal dan berkualitas, dengan harga sekitar Rp 2 jutaan.