8 Trik Simpel untuk Dongkrak Performa Smartphone Android yang Lemot

Liputan6.com, Jakarta Smartphone Android saat ini masih menjadi pemimpin dalam hal pangsa pasar. Per Mei 2023, menurut data dari StatCounter, Android mendominasi pangsa sistem operasi smartphone global dengan pangsa 67,72 persen, diikuti oleh iOS dengan 31,44 persen.

Saat ini, smartphone telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Baik itu untuk tetap terhubung dengan keluarga, teman atau kolega, mengelola jadwal kerja, mengabadikan momen berharga melalui foto dan video, atau mengakses banyak informasi dengan satu ketukan, smartphone telah merevolusi cara kita berinteraksi dengan teknologi.

Namun, seiring berjalannya waktu, kamu mungkin mendapati smartphone Android yang dulu responsif mulai menjadi lamban atau lemot.

Jangan khawatir! Di artikel ini, kami akan berbagi trik penting untuk membantu kamu mempertahankan dan mengoptimalkan kinerja smartphone Android kesayangan.

1. Nonaktifkan atau hapus bloatware

Banyak perangkat Android dilengkapi dengan bloatware—aplikasi tidak penting yang sering berjalan di latar belakang dan menghabiskan sumber daya sistem.

Nonaktifkan atau copot aplikasi ini untuk meningkatkan performa perangkat. Buka Pengaturan > Aplikasi > [Nama Aplikasi] > Nonaktifkan atau Copot Pemasangan.

2. Restart smartphone Android secara berkala

Melakukan restart smartphone Android secara berkala dapat membantu menghapus file sementara, menyegarkan proses sistem, dan mengatasi gangguan kecil. Langkah sederhana ini dapat meningkatkan kinerja dan daya tanggap secara signifikan.

3. Hapus cache dan copot Aplikasi yang tidak diperlukan

Saat kamu menggunakan berbagai aplikasi di smartphone Android, file sementara dan data cache menumpuk di latar belakang. Itu memakan ruang penyimpanan dan berpotensi memperlambat smartphone Android.

Membersihkan cache aplikasi secara teratur dapat mengosongkan ruang dan meningkatkan kinerja. Untuk melakukannya, buka Pengaturan > Aplikasi > [Nama Aplikasi] > Penyimpanan > Hapus Cache.

Selain itu, luangkan waktu untuk mencopot aplikasi yang tidak lagi kamu gunakan atau perlukan. Dengan begitu, kamu tidak hanya membuat ruang penyimpanan lebih lega, tetapi juga mengurangi beban pada sumber daya perangkat.

Di banyak negara, pengguna ponsel cenderung loyal terhadap salah satu 'operating system', apakah iOS pada iPhone buatan Apple, atau Android yang digunakan berbagai produsen smartphone. Sejauh mana kedua pihak masih bisa 'mencuri' loyalitas pihak lawa...

2 dari 5 halaman

4. Gunakan aplikasi lebih ringan

Beberapa aplikasi populer menawarkan banyak fitur, tetapi di sisi lain aplikasi itu boros sumber daya dan memakan memori dan daya CPU. Untungnya, banyak pengembang menawarkan versi ringan (Lite) aplikasi mereka, yang dirancang khusus agar tidak terlalu menuntut sumber daya sistem, seperti Facebook Lite, Twitter Lite, dan Instagram Lite.

Aplikasi Lite ini ini pada dasarnya menyediakan fungsionalitas serupa tetapi mengonsumsi lebih sedikit sumber daya sistem. Pertimbangkan untuk mengganti aplikasi yang memakan sumber daya secara intensif dengan versi Lite untuk meningkatkan kinerja perangkat.

5. Optimalkan ruang penyimpanan

Kurangnya ruang penyimpanan yang tersedia dapat berdampak signifikan terhadap kinerja smartphone Android. Saat penyimpanan perangkat hampir mencapai kapasitas penuh, perangkat dapat kesulitan untuk beroperasi dengan lancar, sehingga mengalami lag dan peluncuran aplikasi menjadi lebih lambat.

Guna mengoptimalkan penyimpanan, mulailah dengan menghapus file yang tidak diperlukan, seperti foto lama, video, dokumen, dan data aplikasi. Atau kamu juga bisa memindahkan file itu ke penyimpanan eksternal atau layanan penyimpanan berbasis cloud untuk mengosongkan ruang.

3 dari 5 halaman

6. Batasi proses latar belakang

Smartphone Android dirancang untuk melakukan banyak tugas (multi-tasking), yang memungkinkan pengguna beralih antar aplikasi dengan mulus. Namun, menjalankan beberapa aplikasi di latar belakang secara bersamaan dapat menghabiskan sumber daya sistem dan memengaruhi kinerja.

Dalam hal ini, kamu dapat membatasi proses yang berlangsung latar belakang (background process). Buka Pengaturan > Opsi Pengembang (jika diaktifkan)> Batasi Proses Latar Belakang.

Dari sana, kamu dapat memilih batas yang sesuai atau bahkan memilih "Tidak ada proses latar belakang" untuk memaksimalkan perangkat. Perlu dicatat bahwa mengakses Opsi Pengembang dapat bervariasi, tergantung pada versi Android dan model perangkat kamu.

4 dari 5 halaman

Widget dan Live Wallpaper dapat menambahkan daya tarik visual ke perangkat, tetapi di sisi lain fitur itu memakan sumber daya lebih.

Cobalah untuk membatasi jumlah widget aktif seminimal mungkin dan pertimbangkan untuk menggunakan Wallpaper statis alih-alih Live Wallpaper.

8. Aktifkan Pengoptimalan Baterai

Setelan pengoptimalan baterai dapat membantu meningkatkan kinerja perangkat secara keseluruhan. Buka Pengaturan > Baterai > Pengoptimalan Baterai, dan optimalkan masing-masing aplikasi atau pilih "Optimalkan semua" untuk memaksimalkan masa pakai baterai dan efisiensi sistem.

5 dari 5 halaman