Laga Indonesia vs Argentina, Warganet Soroti Alvarez: Kameramen Tahu Aja yang Cakep Disorot Mulu

 Indonesia menghadapi Argentina pada FIFA Matchday di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (19/6/2023). Pertandingan dimulai pukul 19.30 WIB.

Pada jumpa pers sebelum laga Indonesia vs Argentina, pelatih Tim Tango Lionel Scaloni menyatakan bakal melakukan 7-8 perubahan dalam tim yang meladeni Australia empat hari sebelumnya. Kenyataannya, perubahan lebih sedikit. 

Dari starting XI yang menghadapi Negeri Kangguru, tiga sudah pasti absen karena tidak ikut ke Jakarta. Mereka adalah Lionel Messi, Angel Di Maria, dan Nicolas Otamendi.

Marcos Acuna, Rodrigo De Paul, Enzo Fernandez, dan Alexis Mac Allister tergusur ke bangku cadangan Argentina. Sementara Emiliano Martinez, Nahuel Molina, Cristian Romero, dan, Nicolas Gonzalez kembali jadi starter. 

Scaloni memberi debut kepada Facundo Buonanotte, gelandang 18 tahun milik Brighton & Hove Albion. Sedangkan bintang muda Manchester United Alejandro Garnacho tetap jadi pelapis.

Di sisi lain, Timnas Indonesia dipastikan kehilangan Sandy Walsh yang cedera saat latihan. Di luar itu, Shin Tae-yong menurunkan enam naturalisasi, termasuk debutan Shayne Pattynama. 

Indonesia: Ernando Ari; Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Jordi Amat, Rizky Ridho; Ivan Jenner, Shayne Pattynama, Marc Klok, Marselino Ferdinan; Rafael Struick, Dimas Drajad

Argentina: Emiliano Martinez; Nahuel Molina, Cristian Romero, German Pezzella, Facundo Medina; Exequiel Palacios, Facundo Buonanotte, Giovani Lo Celso, Leandro Paredes; Julian Alvarez, Nicolas Gonzalez

Scaloni menjelaskan, perubahan besar ini dilakukan bukan karena meremehkan Timnas Indonesia. Dia ingin melakukan eksperimen pada skuad sekaligus menatap masa depan.

Pasalnya, usai menjuarai Piala Dunia 2022, mereka mendapat tugas berat mempertahankan gelar pada edisi berikutnya di Amerika Serikat-Meksiko-Kanada.

Argentina harus melakukan regenerasi karena Messi dan pemain senior lainnya kemungkinan sudah pensiun.

"Pergantian pemain Argentina ini bukan karena melawan Indonesia, tetapi karena saya ingin mencoba sesuatu yang baru dan untuk bereksperimen saja," kata Scaloni.