Proses pembelajaran di era digital kini bukan hanya terbatas pada pertemuan tatap muka di dalam kelas, namun juga bisa dilakukan secara virtual. Dengan menggunakan akses internet kini proses pembelajaran antara guru dan siswa pun bisa dilakukan secara online.
Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (Pustekkom) menghadirkan Rumah Belajar, solusi belajar berbasis komputasi awan yang dibangun menggunakan platform Microsoft. Platform yang dikembangkan merupakan salah satu dari rencana nasional Microsoft dalam bidang pendidikan.
Andreas Diantoro, Director Manager Microsoft Indonesia menuturkan, "Program rumah belajar merupakan salah satu dari program Microsoft Partner in Learning dengan pendanaan total USD 500 juta dan merupakan bagian dari anggaran total Microsoft pusat sebesar USD 9.6 miliar."
Program ini memudahkan siswa mengakses informasi melalui akses internet. Tidak menutup kemungkinan pula ke depannya dapat diakses melalui koneksi satelit.
Portal Rumah Belajar memungkinkan siswa dan guru berinteraksi dan melakukan proses pembelajaran secara virtual. Guru bisa membuka kelas maya dan murid bisa mendaftar untuk memilih belajar dengan guru tertentu di mata pelajaran fisika, matematika, dan lainnya.
"Semua guru yang terdaftar dalam NPTK bisa membuka kelas maya dan sebelumnya harus terdaftar sebagai pemilik akun di situs rumahbelajar.go.id," ujar Ari Santoso selaku Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Kemendikbud, Rabu (13/3/2013) di Ciputat, Tangerang Selatan.
Platform ini memungkinkan siswa dan guru berinteraksi dan berdiskusi tanpa terbatas waktu dan lokasi, mengingat guru hanya perlu membuka kelas untuk mata pelajaran tertentu dan siswa cukup memilih guru dan mata pelajaran yang diinginkan. Untuk program ini Microsoft mengaku telah memberikan pelatihan kepada 350.000 guru dan lebih dari 14 juta siswa di seluruh Indonesia.
Selain menggandeng Microsoft, Pustekkom juga menjalin kerjasama dengan UNESCO, World Bank dan Telkom untuk kemudahan interaksi belajar virtual hingga ke pelosok negeri. Mengingat hingga kini platform rumah belajar baru bisa dinikmati di sembilan daerah dan terbatas di pulau Jawa seperti Tangerang, Tasik dan Cianjur.
Pustekkom menargetkkan bisa menjangkau seluruh guru dan siswa di pelosok hingga kemudahan mengakses informasi bisa dinikmati oleh semua siswa SD dan SMP tanpa terkecuali. Rasakan pengalaman menjadi bagian dari kelas virtual di tautan ini.
(vin/gal)