Liputan6.com, Jakarta - Rombongan Mason Greenwood mengancam akan menghancurkan kamera seorang fan yang merekam proses latihan pesepak bola tersebut, sebelum ia kembali bergabung dengan tim Manchester United.
Sebelumnya, pesepak bola 21 tahun ini dituding melakukan percobaan pemerkosaan dan penyerangan pada awal Februari lalu namun dinyatakan tidak bersalah dan bebas dari dakwaan. Klub Setan Merah juga melakukan investigasi internal terkait hal tersebut.
Baca Juga
Tidak Menyesal Gagal Datangkan Striker Terbuang Manchester United, Bos Lazio: Dia Tentara Bayaran
Ciri Kolesterol Tinggi pada Wanita: Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
Makin Membaik, Pengamat Sepakbola: Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong Minta Lupakan Justin Hubner dan Ivar Jenner di Piala AFF 2024
Kini, keputusan mengenai Mason Greenwood makin mendekati final. MU pun diperkirakan mengumumkan nasib Greenwood di tim sebelum pertandingan pembukaan Premier League melawan Wolves, Senin depan.
Advertisement
Opsi yang terbuka untuk Manchester United adalah mengakhiri kontrak Greenwood, kembali gabung dengan tim asuhan Erik ten Hag, menjualnya, atau meminjamkan Greenwood ke klub lain untuk musim depan.
Latihan terakhir Greenwood dengan United terjadi pada Januari 2022. Kini, dia belum bisa berlatih dengan rekan satu timnya karena diskors selama 18 bulan.
Karena hal tersebut, Greenwood berlatih sendiri dan mendapat pengawasan dari sang ayah, Andrew Greenwood.
Saat itulah, pengelola kanal YouTube Manchester United Religion sekaligus fans MU, John Gubba, mengungkapkan video saat rombongan Greenwood melarang fan untuk merekam salah satu sesi latihan ini.
Mengutip Daily Mail, Rabu (9/8/2023), video Gubba menunjukkan Greenwood ikut serta dalam latihan di tempat yang disebutnya sebagai tempat umum yang bisa diakses tanpa keamanan. Tempat tersebut, menurut Gubba juga berada jauh dari Manchester United.
Fan Diancam Bodyguard, Tak Boleh Rekam Gambar Mason Greenwood Latihan
Menurut Gubba, saat dirinya mengambil gambar, seorang preman dari rombongan Greenwood berkata padanya:
"Jika Anda tidak dikelilingi oleh saksi, kami akan merusak kamera itu dari tangan Anda dan menghancurkan peralatan Anda," kata Gubba.
Sementara itu, Greenwood dan pasangannya, Harriet Robson mengumumkan kelahiran anak pertama mereka bulan lalu. Sang ayah, Andrew, meminta bayi yang hadir di sesi latihan itu untuk tidak direkam.
Gubba mengatakan, Greenwood saat ini jauh dari kondisi puncaknya. Tetapi, teknik menembak bolanya masih ada.
Â
Â
Advertisement
Mason Greenwood Masih Terikat Kontrak dengan MU Sampai 2025
Kini, gelandang MU tersebut masih terikat kontrak dengan tim selama dua tahun, hingga 2025, dengan opsi satu tahun tambahan.
Kemungkinan membawa Greenwood kembali ke tim utama dilaporkan setelah dipisahnya ruang gantinya dari anggota tim.
Baru-baru ini, Greenwood terlihat berlatih bersama dengan trainer kebugaran di di tempat umum bersama Anthony Elanga. Elanga telah meninggalkan United untuk bergabung dengan Nottingham Forest.
Â
Erik Ten Hag Belum Tahu Nasib Greenwood
Menanggapi pertanyaan tentang nasib Greenwood pada leg pertama tur musim panas United di AS bulan lalu, manajer tim Erik ten Hag mengatakan, "Ini adalah keputusan klub dan tentu saja saya telah membagikan pendapat saya, tetapi itu adalah keputusan klub dan kita semua harus menerima itu."
"Saya tidak bisa mengatakan banyak hal tentang itu, saya sudah membagikan pandangan saya, jari mari kita lihat apa yang akan terjadi," kata Ten Hag.
Advertisement