Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah pengguna iPhone 14 dan iPhone 14 Pro dilaporkan tengah mengeluh akibat kondisi battery health perangkat mereka. Disebutkan, beberapa di antara pengguna iPhone 14 dan iPhone 14 Pro menemukan kalau baterai smartphone itu berkurang begitu banyak dalam waktu kurang dari setahun.
Mengutip informasi dari The Verge, Senin (14/8/2023), salah satu pengguna yang mengeluhkan adalah Sam Kohl dari AppleTrack. Lewat kicauan di Twitter, ia mengungkapkan kalau battery health iPhone 14 Pro miliknya dengan cepat mencapai 90 persen.
Baca Juga
Padahal, ia menuturkan, usia perangkat tersebut belum sampai satu tahun. Kicauan itu pun mendapatkan respons dari sejumlah pengguna lain yang mengakui mengalami hal serupa.
Advertisement
Secara terpisah, kolumnis teknologi senior dari Wall Street Journal juga sempat membagikan pengalaman yang sama. Ia mengungkapkan battery health iPhone 14 Pro menunjukkan kapasitas hanya 88 persen.
Terkait keluhan ini, Apple sendiri belum memberikan komentar. Namun berdasarkan pengalaman dari sejumlah pengguna, kapasitas baterai yang turun sebesar ini biasanya baru dilaporkan terjadi setelah dua tahun penggunaan.
Kondisi ini pun dengan cepat menjadi sorotan para pengguna. Sebab, biaya penggantian baterai iPhone 14 dan iPhone 14 Pro usai garansi setahun diketahui lebih mahal dari generasi sebelumnya.
Sekadar informasi, harga baterai baru iPhone 14 adalah USD 99 atau sekitar Rp 1,5 juta. Harga itu lebih mahal dari iPhone 13 yang dibanderol sekitar Rp 1 jutaan.
Untuk diketahui, fitur pemantauan battery health iPhone pertama kali diperkenalkan pada update 11.3. Lewat fitur ini, pengguna bisa mengetahui soal kapasitas baterai, kinerja puncak baterai, termasuk informasi soal apakah baterai perlu diservis.
Sekeluarga Selamat dari Kebakaran Hutan di Maui Hawaii Berkat Fitur Emergency SOS iPhone via Satelit
Di sisi lain, saat merilis iPhone 14, Apple juga memperkenalkan fitur Emergency SOS via Satellite. Fitur ini mengizinkan pengguna menghubungi kontak darurat ketika mereka ada di tempat yang tidak terhubung sinyal.
Fitur ini terbukti menyelamatkan nyawa sejak dirilis sampai saat ini. Terbaru, belum lama ini, sebuah keluarga diselamatkan dari kebakaran hutan di Maui, Hawaii, berkat fitur Emergency SOS via Satellite.
Mengutip 9to5Mac, Sabtu (12/8/2023), sebagaimana dibagikan oleh Michael J Miraflor di Twitter X, sepupu pacar saudara laki-lakinya dan keluarganya berada di kendaraan ketika kebakaran hutan tiba-tiba terjadi di sekitar mereka.
Ada lima orang di dalam van putih, tetapi tidak ada yang meminta bantuan karena tidak ada layanan seluler di daerah itu.
Untungnya, salah satu orang di dalam van tersebut memiliki iPhone 14. Hal ini pun membuat mereka bisa diselamatkan dari kebakaran itu.
"Apple Emergency SOS adalah satu-satunya cara tim penyelamat bisa menghubungi responden pertama. Secara harfiah itu menyelamatkan hidup mereka," kata Miraflor.
Ketika seorang pengguna memicu Emergency SOS via Satellite, iPhone mengajukan beberapa pertanyaan tentang situasi si pengguna, hingga terhubung dengan satelit, karena hal ini bisa memakan waktu beberapa menit.
Kemudian, semua informasi ini dikirim ke pusat relai, tempat di mana para ahli meminta bantuan atas nama pengguna. Seluruh transkrip juga dapat dibagikan dengan kontak darurat pengguna dan itulah yang terjadi dalam kasus ini.
Â
Advertisement
Diselamatkan 30 Menit Setelah Minta Bantuan
Dalam tangkapan layar yang dibagikan Miraflor, bisa terlihat bagaimana informasi tersebut dikirim ke pusat relai. Pemilik iPhone melaporkan bahwa api di sekitar mereka dan jarak pandang dari van terhalang.
iPhone secara otomatis membagikan lokasi dengan pusat relai dan kontak darurat. Ketika pusat estafet menerima semua perincian, seorang ahli mengonfirmasi bahwa pemadam kebakaran telah diberi tahu tentang situasi tersebut dan responden pertama tengah dalam perjalanan.
Keluarga tersebut berhasil diselamatkan dari kebakaran hutan sekitar 30 menit setelah meminta bantuan.Â
Tentang Emergency SOS via Satellite
Sekadar informasi, fitur bantuan darurat di iPhone melalui satelit ini dideskripsikan sebagai game changer oleh tim pencarian. Fitur ini bahkan mendapat kredit dengan sejumlah penyelamatan helikopter.
Juni lalu, seorang pejalan kaki yang kakinya patah diselamatkan helikopter setelah memakai konektivitas satelit di iPhone-nya untuk meminta bantuan.
Baru-baru ini juga, seorang pria diselamatkan dari kecelakaan mobil berkat Deteksi Kecelakaan dan SOS Darurat melalui Satelit, karena kedua fitur ini bekerja bersamaan.
SOS Darurat melalui Satelit ini tersedia di AS, Kanada, Inggris, Prancis, Jerman, Irlandia, Austria, Belgia, Italia, Luksemburg, Belanda, dan Portugal.
Fitur ini berfungsi pada model iPhone 14 dan iPhone 14 Pro apa pun, selama pengguna berada di lokasi yang tercakup oleh konektiviitas satelit.
(Dam)
Advertisement