Liputan6.com, Semarang - 35 startup dari sejumlah daerah di Indonesia terpilih mengikuti sesi wawancara dengan investor atau Investors Meet & Networking dalam program Hetero for Startup Season 3 di Semarang, Jawa Tengah.
Para finalis yang lolos tersebut berasal dari berbagai daerah di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca Juga
Program Hetero for Startup merupakan sebuah gerakan pemberdayaan kewirausahaan sebagai wadah untuk membantu para wirausaha untuk mengakselerasi bisnisnya.
Advertisement
Project Leader Hetero for Startup Agung Pambudi, dalam pernyataan resminya, dikutip Selasa (22/8/2023), mengatakan bahwa Investor Meet memberikan kesempatan kepada para startup untuk berkomunikasi langsung dengan para investor.
"Para startup bisa langsung memperkenalkan bisnisnya dalam sesi tatap muka di Hetero Space Semarang, yang dihadiri Cakra Ventures dan Eempar Kapital selaku investor," kata Agung, dilansir Antara.
Ia mengklaim Hetero for Startup Season 3 berhasil menarik minat para pelaku wirausaha. Totalnya ada 2.087 peserta dari berbagai daerah di Indonesia yang mendaftar ketika program ini dibuka pada Februari 2023.
"Setelah proses pendaftaran, ada tahapan belajar mandiri. Dari total 2.087 peserta, kami kurasi menjadi 700 peserta startup," ucap Agung menambahkan.
Â
Dipilih Berdasarkan Beberapa Kategori
Setelah dinyatakan lolos, para finalis menjalani mentoring secara online. Juga ada tahapan untuk membedah bisnis mereka, seperti laporan keuangan dan pengelolaan sumber daya.
Peserta yang mengikuti kegiatan Hetero for Startup Season 3 dipilih berdasarkan beberapa kategori usaha, seperti teknologi, kesehatan, agrikultur, kreatif dan fashion and craft.
"Kali ini peserta yang ikut mendaftar didominasi fashion and craft dan teknologi," ujar Agung memaparkan.
Program Hetero for Startup Season 3 juga didukung oleh Pemerintah Provinsi Jateng dan Kemenkop dan UKM. Acara ini dibuka oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Teten Masduki pada 2 Febuari 2023.
Ke depan, dia berharap pemerintah dapat terus mendampingi program yang bisa mengembangkan para pelaku wirausaha yang mengikuti acara Hetero for Startup.
"Kami berharap pemerintah juga bisa memberikan akses yang lebih luas lagi kepada para pelaku wirausaha," Agung menandaskan.
Advertisement