Sukses

Nvidia Rilis Seri Laptop GeForce RTX 40 Berkemampuan AI, Cocok untuk Bidang STEM dan Industri Kreatif

Seri laptop GeForce RTX 40 dari Nvidia telah dilengkapi dengan teknologi AI tercanggih saat ini, sehingga dapat meningkatkan kinerja dan kreativitas para penggiat teknologi, profesional kreatif, serta pelajar dan mahasiswa.

Liputan6.com, Jakarta - Nvidia menghadirkan seri laptop GeForce RTX 40 dilengkapi dengan teknologi AI tercanggih saat ini.

Laptop ini adalah inovasi teknologi dapat meningkatkan kinerja dan kreativitas para penggiat teknologi, profesional kreatif, serta pelajar dan mahasiswa.

Belajar dengan AI: Mempercepat Inovasi di Bidang STEM

Dengan semakin berkembangnya dunia pendidikan, bidang STEM (Science, technology, engineering, and mathematics) kini menjadi motor penggerak inovasi dan penemuan baru.

Pelajar kini dituntut mampu menguasai aplikasi STEM kompleks, dengan kebutuhan komputasi handal dan efisien.

Berbekal AI, seri laptop GeForce RTX 40 dapat mengoptimalkan penggunaan aplikasi dibutuhkan dengan 22 kali lipat dibandingkan laptop biasa.

Teknologi ini hadir di saat yang tepat, di mana literasi AI menjadi sangat penting bagi pelajar untuk bersaing di masa depan.

  • Simulasi Lebih Cepat: Di bidang sains dan keteknikan, simulasi sangat penting untuk memahami fenomena yang kompleks. Seri laptop GeForce RTX 40 memungkinkan para peneliti dan pelajar melakukan simulasi cepat dan akurat, sehingga dapat mempercepat proses penemuan baru.
  • Pengolahan Data Lebih Cepat: Mengolah data dalam jumlah besar menjadi lebih mudah dengan dukungan AI. Seri laptop ini dapat melakukan analisis dan pengolahan data dengan cepat, sehingga dapat mendapatkan hasil yang mendalam dan akurat.
  • Belajar dengan AI: Seri laptop GeForce RTX 40 dengan teknologi AI mendukung proses belajar berbasis AI pada bidang STEM. Keunggulan ini dapat membantu pelajar memahami konsep yang rumit sekaligus meningkatkan literasi AI mereka yang sangat berguna di era data saat ini.
  • Render dan Visualisasi Lebih Realistis: Di bidang keteknikan, rancang bangun, dan desain, kemampuan laptop untuk merender model 3D dan menciptakan visual yang realistis sangat penting.
  • Efisiensi dan Portabilitas Lebih Tinggi: Seri laptop ini memiliki desain yang ramping dan tangguh, serta baterai yang tahan lama. Laptop ini juga beroperasi dengan senyap, sehingga memberikan kenyamanan bagi pengguna.

 

2 dari 4 halaman

Nikmati Pengalaman Gaming yang Lebih Imersif

Markas Nvidia  di Santa Clara, California. Justin Sullivan/Getty Images/AFP

Seri laptop GeForce RTX 40 memberikan pengalaman gaming terbaik di kelasnya, di mana dengan bantuan AI pada seri laptop ini, Anda dapat menikmati visual realistis.

Seri laptop ini juga memiliki komponen DLSS 3 diperkuat oleh AI, sehingga dapat meningkatkan kualitas visual dari game.

Selain itu, seri laptop ini juga memberikan keunggulan kompetitif bagi Anda, seperti latensi sistem terendah dan responsivitas tertinggi.

Mempercepat Kreativitas Anda

Seri Laptop GeForce RTX 40 dapat membantu kreator konten untuk mengerjakan berbagai proyek kreatif melalui pemanfaatan AI dalam menghasilkan efek-efek canggih dengan mudah, dari mengolah model 3D hingga video editor dalam waktu yang cepat.

Proses pengeditan video berkualitas 8K dan perenderan 3D model tidak lagi memakan waktu dan tenaga berkat teknologi AI di seri laptop GeForce RTX 40.

Untuk mendukung kebutuhan kreatif, NVIDIA Studio Drivers siap mendukung dalam menghadirkan performa maksimum yang stabil dan sangat cepat.

Max-Q Technologies untuk Laptop

Seri laptop GeForce RTX 40 tidak hanya unggul dari sisi performa saja, tetapi juga memiliki desain modern yang mendukung gaya hidup mahasiswa dan profesional.

NVIDIA Max-Q Technologies hadir dengan desain slim dan ringan, kapasitas baterai lama dan dengan operasi sistem hening, tidak bising.

3 dari 4 halaman

NVIDIA Perkenalkan Model AI Baru Neuralangelo

Neuralangelo mampu menciptakan objek 3D dari video 2D, bahkan yang direkam dengan smartphone. (YouTube/NVIDIA)

NVIDIA memperkenalkan model kecerdasan buatan terbarunya, bernama Neuralangelo. Uniknya, model AI ini mampu membuat replika objek 3D (tiga dimensi) berdasarkan video 2D (dua dimensi).

"Neuralangelo adalah model AI untuk merekonstruksi permukaan dengan ketelitian tinggi," tulis perusahaan dalam video perkenalan model barunya.

Adapun cara kerja Neuralangelo adalah dengan memilih beberapa frame dalam video 2D yang menampilkan objek dari beberapa sudut berbeda. 

Berdasarkan rangkaian frame tersebut, diperoleh gambaran yang jelas tentang kedalaman, ukuran, dan bentuk objek. 

Selanjutnya, model AI akan membuat representasi 3D kasar dari objek tersebut, sebelum mengoptimalkannya untuk meniru detail benda asli.

Menurut NVIDIA, Neuralangelo mengadopsi teknologi Instant NeRF untuk dapat menangkap detail halus dan akurat dari objek yang akan dibuat. Detail tersebut mencakup tekstur, pola, dan variasi warna, seperti dikutip dari Engadget, Minggu (4/6/2023).

NVIDIA mengatakan, kemampuan model AI barunya dalam mengerjakan detail yang rumit telah melampaui metode sebelumnya. Alat ini pun diklaim mampu menyelesaikan proses pengerjaan dalam waktu dua jam. 

Canggihnya lagi, teknologi ini juga memungkinkan pengguna membuat kreasi 3D untuk proyek mereka berdasarkan video yang direkam dengan kamera smartphone.

Lebih lanjut, salah satu penulis deskripsi Neuralangelo, Ming-Yu Liu, mengatakan bahwa para developer dapat memasukkan objek yang detail, baik patung kecil atau bangunan besar, ke dalam lingkungan virtual untuk kebutuhan video game atau industri digital.

4 dari 4 halaman

Mampu Mereplikasi Pemandangan Besar dari Rekaman Drone

Ilustrasi Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML). Kredit: Gerd Altmann from Pixabay

Dalam video perkenalannya, Neuralangelo disebut mampu mereplikasi pemandangan skala besar hanya dari rekaman drone. Hal ini akan memudahkan pengembang untuk mereplikasi lokasi nyata ke dalam game mereka. 

Nantinya, teknologi ini pun diharapkan dapat diimplementasikan di lebih banyak bidang, mulai dari pengembangan robot, realitas virtual, arsitektur, dan seni.

Merujuk jadwal yang telah ditentukan, unit penelitian NVIDIA akan menghadirkan Neuralangelo di acara Conference on Computer Vision and Pattern Recognition yang berlangsung pada tanggal 18 hingga 22 Juni mendatang di Vancouver, Kanada.

Di sisi lain, penerapan AI generatif oleh NVIDIA juga dilakukan pada sektor game. Baru-baru ini, NVIDIA memperkenalkan teknologi AI yang memungkinkan pemain game dapat berbicara lebih natural dengan non-playable character (NPC).

Dengan teknologi yang bernama Avatar Cloud Engine (ACE) ini, gamer juga disebut bakal bisa menerima respon yang sesuai saat berdialog dengan NPC.

Mengutip situs resmi Nvidia, Kamis (1/6/2023), Nvidia ACE for Games adalah layanan penyematan model AI khusus yang menghadirkan kecerdasan ke karakter NPC, melalui interaksi bahasa alami yang didukung AI.

Para pengembang pun akan bisa memanfaatkan ACE for Games, untuk membuat dan menerapkan model ucapan, percakapan, dan animasi yang disesuaikan AI, dalam perangkat lunak dan gim mereka.Â