Liputan6.com, Jakarta - Google Assistant telah lama menjadi asisten virtual di perangkat Android. Lalu, pada acara Made by Google, Google mengumumkan evoluasi evolusi Assistant berikutnya, yang diberi nama Assistant with Bard.Â
Sesuai namanya, Assistant with Bard menggabungkan kemampuan asisten virtual suara dengan AI untuk membantu pengguna tetap mengetahui hal-hal terpenting.
Baca Juga
Sebagai informasi, Bard merupakan adalah chatbot AI (kecerdasan buatan) generatif Google, yang dirilis pada 2023 untuk bisa bersaing dengan ChatGPT.
Advertisement
Saat diumumkan, Google turut mengungkap beberapa kemampuan yang didukung asisten virtual ini. Sebagai contoh, Assistant with Bard dapat menjelajahi semua email terbaru pengguna, merangkum informasi penting, dan membuka Google Maps untuk merencanakan rute.Â
Jika sebelumnya pengguna harus membaca setiap email, mencatat nama tempat-tempat tertentu lalu memasukkannya sendiri ke dalam Google Maps, dengan Assistant with Bard pengguna dapat langsung mencari informasi di internet dan mendapatkan jawaban terbaik.Â
Dikutip dari CNET, Minggu (8/10/2023), Google Assistant with Bard akan diluncurkan pertama kali kepada sejumlah penguji. Kemudian, layanan ini akan diperluas ke pengguna lainnya selama beberapa bulan ke depan, baik di perangkat iOS ataupun Android.Â
Kendati demikian, Google menyatakan kalau dukungan Bard di Google Assistant merupakan opsi tambahan. Karenanya, pengguna dapat memilih untuk memakai kemampuannya atau tidak.Â
Hanya perlu diketahui, Google disebut masih akan membatasi kemampuan Google Assistant dengan Bard untuk perangkat mobile, meski asisten virtual tersebut sudah bisa dipakai di perangkat speaker pintar seperti Nest Mini.Â
Teknologi AI Mulai Berperan di Semua Big Tech
Sekadar diketahui, semua pemain besar di dunia teknologi memang tengah mengembangkan kemampuan AI yang mereka miliki. Contohnya, Microsoft yang melakukan investasi besar-besaran di OpenAI awal tahun ini dan memperkenalkan Bing AI.Â
Kemudian, Google merilis Bard dan memperluas kemampuannya di seluruh rangkaian aplikasi Google. Bulan lalu, Amazon memperkenalkan Alexa vetsi terbaru yang menjadikannya lebih personal dan komunikatif, serta kemampuan menarik informasi secara real-time.Â
Selain itu, Microsoft juga meluncurkan Copilot, asisten AI yang dibenamkan di Windows 11 untuk menganalisis email, dokumen, dan teks. Meta juga di September 2023 memungkinkan pengguna berinteraksi dengan chatbot yang menyamar sebagai selebriti.Â
Meskipun Apple belum terlalu jor-joran dalam AI, perusahaan tersebut juga telah memamerkan beberapa kemampuan foto dan fitur speech to text di iPhone 15 dan iPhone 15 Pro, yang didukung oleh AI.Â
Advertisement
Cek Harga Google Pixel 8 dan Pixel 8 Pro yang Baru Dirilis
Bersamaan dengan diperkenalkannya Google Assistant with Bard, Google juga mengumumkan Google Pixel 8 dan Pixel 8 Pro.Â
Adapun Google Pixel 8 dan Pixel 8 Pro sama-sama hadir dengan chipset Tensor G3. Bedanya, Pixel 8 hadir dengan RAM 8GB sedangkan varian Pro mendukung varian RAM paling tinggi 12GB.
Kedua ponsel baru Google ini juga sudah mengantongi sertifikasi IP68, sehingga tahan air dan debu. Google mengklaim, kedua ponsel akan memiliki dukungan software Android dan keamanan hingga 7 tahun mendatang--beda 2 tahun dari iOS milik Apple.
Lalu bagaimana dengan harga kedua ponsel baru Google ini? Cek lengkapnya di bawah ini.
Harga Pixel 8 Pro
- 12GB/128GB - USD 999 atau Rp 15,5 juta
- 12GB/256GB - USD 1059 atau Rp 16,5 juta
- 12GB/512GB - USD 1.179 atau Rp 18,4 juta
- 12GB/1TB - USD 1.399 atau Rp 21,8 juta
Harga Pixel 8
- 8GB/128GB - USD 699 atau Rp 10,9 juta
- 8GB/256GB - USD 799 atau Rp 12,5 jutaÂ
Google Resmi Luncurkan Android 14
Di samping itu, Google secara resmi meluncurkan Android 14 melalui event Made By Google di New York City, seperti dikutip dari Tech Crunch, Kamis (5/10/2023). Android 14 mulai diluncurkan ke perangkat Pixel yang sudah mendukung sistem operasi terbaru ini.
Selain Pixel, Android 14 juga akan hadir di beberapa perangkat lain, seperti HP Samsung Galaxy, iQOO, Nothing, OnePlus, Oppo, Realme, Sharp, Sony, Tecno, Vivo, dan Xiaomi akhir tahun 2023 ini.Â
Google mengungkapkan, sistem operasi teranyar ini hadir dengan opsi penyesuaian baru, fitur aksesibilitas, dan banyak lagi. Perusahaan juga memperkenalkan cara baru untuk menyesuaikan perangkat dengan preferensi pribadi pengguna.Â
Dijelaskan lebih lanjut, Android terbaru ini juga dirancang untuk memudahkan peralihan antar wallpaper, sekaligus memungkinkan pengguna dengan cepat membuat perubahan pada apa yang ingin dilihat di fitur At a Glance.Â
Dengan pembaruan software ini, pengguna dapat pula mengatur pintasan di lock screen untuk mendapatkan akses sekali ketuk ke aplikasi atau tools favorit mereka.
Advertisement