Liputan6.com, Jakarta - M5 World Championship 2023 hari ini, Minggu (17/12/2023), antara Onic Esports vs AP Bren berlangsung panas hingga babak ketujuh.
Grand Final M5 World Championship 2023 menyajikan laga yang membuat banyak fans MLBB kedua tim "senam jantung" untuk menanti kemanangan.
Baca Juga
Berjalan alot, CW, Butss, Kiboy, Kairi, dan Sanz mampu bermain dengan baik dan konsisten saat berhadapan dengan AP Bren untuk kedua kalinya setelah bertemu di semi final upper bracket.
Advertisement
Akan tetapi, permainan Pheww, Flaptzy, Supermarco, Kyletzy, dan Owgwen yang agresif dan tempo cepat mampu membuat Onic Esports keteteran di early game.
Walau sempat ketinggalan 1-3, Onic Esports berhasil membalikkan keadaan dan mampu menyamakan poin hingga 3-3.
Sayangnya, Onic Esports masih belum mampu mengalahkan tim asal Filipina tersebut sehingga harus kalah dengan skor akhir 3-4.
Dengan kemenangan ini, AP Bren juara M5 World Championship 2023 usai mengalahkan CW dkk dalam laga mendebarkan tujuh babak panas di mana fans MLBB kedua negara senam jantung.
Seperti apa jalannya pertandingan Onic vs AP Bren di Final M5? Simak paparan singkatnya di bawah ini.
Babak Pertama: AP Bren Bermain Cepat dan Agresif
Match pertama laga Onic vs AP Bren langsung bermain agresif di menit pertama, di mana Pheww (AP Bren) menjadi korban first kill ditumbangkan Sanz (Onic).
Akan tetapi, tim asal Filipina ini sukses memulangkan tiga pemain Onic Esports ke base mereka saat team fight berlangsung sengit.
Sepintas, match pertama ini terasa mirip dengan bagaimana laga Onic vs AP Bren kemarin, di mana sang raja langit kalah dominasi sejak early hingga masuk ke late game.
Namun, saat itu CW dkk mampu membalikkan keadaan dengan satu momen epik dan memenangkan babak pertama. Lalu bagaimana dengan kali ini?
Terlihat, Kairi dkk masih tetap bermain dengan sabar walau sudah tertinggal jauh dari objektif dan gold network hingga 8,3 ribuan pada menit ke-13.
Sayangnya, momen untuk membalikkan keadaan tidak muncul. Diserang habis-habisan, Butss dkk harus merelakan kemenangan match pertama Grand Final M5 World Championship 2023 hari ini untuk AP Bren.
Â
Babak Kedua: All In di Lord Bawa Kemenangan untuk Onic Esports
Kiboy mendapatkan first blood dengan menumbangkan Owgwen karena terlalu masuk ke area jungle saat mengganggu farming Kairi.
Masuk menit ke-11, AP Bren lebih unggul sedikit dari tim Onic Esports dari jumlah kill 4-7. Pertarungan pun berlangsung sengit dan tanpa henti terjadi di seluruh area map land of dawn.
Perebutan lord di menit ke-13 berlangsung panas, di mana Onic mampu memancing AP Bren untuk menginisiasi team fight. Saat mulai, Kairi dkk langsung all-in dan berhasil menumbangkan pemain dari AP Bren dan mengambil lord.
Pertandingan berjalan masuk ke late game, di mana kedua tim bermain dengan tempo cepat dan saling menumbangkan satu sama lain saat team fight terjadi di masing-masing lane.
Momen penting tercipta ketika AP Bren kalah saat perebutan lord, di mana Kairi dkk sukses menumbangkan Kyletzy di awal dan langsung push mengambil lord.
Sadar pemain AP Bren di sekitar lord kabur ke arah base, Sanz dkk pun langsung mengejar mereka memulangkan paksa Flaptzy dan Pheww.
Hanya dua orang menjaga base, Onic berhasil merontokkan base AP Bren dan memenangkan babak kedua ini dengan sempurna.
Â
Advertisement
Babak Ketiga: AP Bren Bermain Agresif dan Cepat
First kill didapatkan oleh Flaptzy dengan menumbangkan Sanz di menit ke-2. AP Bren memanfaatkan momen untuk terus menekan ke arah jungle milik Onic dan mengambil orange buff milik Kairi.
Para pemain terus menekan buff dan menganggu pola farming milik Kairi. Di babak ini, AP Bren mampu lebih unggul dari objektif dan gold network hingga menit ke-10.
Permainan agresif dan cepat berhasil membawa para pemain AP Bren lebih unggul, dan membuat sang landak kuning kesulitan untuk bermain dengan bebas.
Alhasil, AP Bren mengamankan kemenangan kedua mereka melawan Onic Esports.
Babak Keempat: AP Bren Bermain Disiplin dengan Baik
AP Bren mendapatkan first blood, dan kembali memimpin pertandingan sejak early dengan permainan agresif.
Onic kembali kalah dominasi dari tim Filipina, di mana AP Bren jauh lebih unggul dalam hal objektif dan gold network hingga mid game.
Seperti dua game sebelumnya, Kyletzy dkk bermain disiplin dan mampu melakukan pick off satu per satu dari pemain Onic Esports dengan baik.
Sementara di sisi lain, Butss dkk terlihat mengalami kesulitan untuk bermain satu suara dan sulit untuk membalikkan keadaan.
Hanya dalam waktu 15 menit, Onic harus merelakan poin keempat ini untuk para pemain AP Bren.
Â
Babak Kelima: Onic Menang Dramatis
Seperti dua match sebelumnya, AP Bren bermain agresif dan sukses menumbangkan Kiboy menjadi korban first blood.
Sempat tertinggal dan tertekan, Onic mendapatkan momen dengan menumbangkan empat pemain di menit ke-10.
Onic mulai mengambil kendali pertandingan, dan memimpin dari gold network mencapai 3,9 ribu.
Suasana semakin panas ketika laga berjalan menit ke-13, di mana Onic mendapatkan kesempatan untuk mengakhiri pertandingan dengan menggunakan lord.
Akan tetapi, sang landak kuning masih belum ingin menyelesaikan dan memilih untuk mundur dan me-reset strategi mereka.
AP Bren memanfaatkan momen ini, dan berbalik mengambil kendali dengan terus menekan Onic sehingga harus mempertahankan base mereka.
Meski terlihat sulit membalikkan keadaan, permainan solid CW dkk berhasil memenangkan team fight ketika kedua tim bertarung di area base.
Onic mendapatkan kesempatan emas ketika team fight saat berebut lord, di mana Sanz dkk lebih unggul dalam hal adu jotos dengan menumbangkan tiga pemain AP Bren.
Berbekal lord dan hanya ada dua pemain, Onic mengamankan kemenangan di match kelima ini dengan menghancurkan base AP Bren dengan baik.
Â
Advertisement
Babak Keenam: CW dan Butss Jadi Kunci Kemenangan Onic Esports
Butss mengantongi poin first blood dengan menumbangkan Flaptzy dari AP Bren. Pada match ini, terlihat bagaimana Onic mengendalikan permainan di early.
Efek snowballing dari tim Onic Esports dari early game mampu membawa CW dkk lebih unggul, dan mampu membalikkan serangan para pemain AP Bren.
Supermarco dkk pun terbawa oleh tempo permainan milik Onic, sehingga sang raja langit dapat memanfaatkan momen untuk terus mendominasi.
Butss dan CW menjadi pemain kunci di babak ini, dibantu dengan Sanz sehingga memperpanjang "nafas" Onic menghadapi serangan pemain AP Bren.
Tak lagi mampu memberi jawaban dari serangan Sanz dkk, AP Bren tunduk di tangan Onic saat masuk menit ke-15.
Â
Babak Ketujuh: Onic Takluk, AP Bren Juara M5
AP Bren mendapatkan first blood dengan menumbangkan Sanz saat pertarungan memasuki menit ke-3.
Fans MLBB kedua tim dibuat senam jantung, saat Onic Esports berhasil memenangkan team fight dengan menumbangkan empat pemain di mid lane.
Sayangnya, Onic terbawa tempo permainan dari para pemain AP Bren sehingga sulit untuk bermain bebas.
Sulit membendung permainan dari tim asal Filipina, Onic harus menguburkan mimpi boyong piala M5 World Championship ke Indonesia dengan permainan mendebarkan.
Advertisement