Sejarah Ponsel Samsung: Dari HP Pertama, Inovasi Layar Lipat, hingga Adopsi AI

Liputan6.com, Jakarta - Samsung dalam waktu dekat akan merilis Galaxy S24 Series, yang kabarnya bakal punya dukungan kecerdasan buatan (artificial intelligence alias AI), Galaxy AI.

Dalam industri teknologi, Samsung sendiri cukup terkenal memberikan berbagai inovasi pada perangkat-perangkat smartphone mereka. Terbaru, beberapa tahun terakhir adalah HP layar lipat.

MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Verry Octavianus, mengatakan, mereka punya visi untuk membawa teknologi smartphone, lebih dari apa yang diharapkan, untuk membawa pengalaman pengguna yang mengesankan.

"Salah satunya, menghadapi perkembangan tantangan zaman, kami membawa adopsi tren AI yang sedang on demand sekarang ini melalui terobosan Galaxy AI," kata Verry, seperti mengutip siaran pers, Senin (8/1/2024).

Kilas balik ke 30 tahun lalu, perusahaan asal Korea Selatan ini pertama kali meluncurkan telepon genggam pertama mereka SH-100 pada tahun 1988.

SH-100 menjadi ponsel pertama yang diproduksi di Korea Selatan, jelang Olimpiade 1988 di Seoul. Perangkat ini memiliki desain persegi panjang dengan dimensi 11x45x5 cm, disertai antena di atasnya.

Di 1994, Samsung juga merilis ponsel dengan merek Anycall berkode SH-770, dan diklaim jadi ponsel terlaris di Korea Selatan setelah dua tahun diluncurkan.

Lalu tahun 1998, dirilis SCH-800 yang sudah bisa mengirim dan membaca Short Message Service (SMS). Inovasi besar yang diklaim Samsung adalah seri Galaxy S pertama yang diluncurkan tahun 2010.

HP Samsung ini menggunakan layar Super AMOLED ultra tipis, sehingga memberikan gambar yang lebih tajam dan hidup. Inovasi layar ini juga empat sampai lima inci lebih besar dibandingkan ponsel-ponsel lain kala itu.

Ponsel lipat alias flip phone dulu lama merajai pasar, sebelum akhirnya tersingkir oleh ponsel pintar dengan layar datar dan lebar. Tapi ponsel saat ini relatif seragam, siapapun produsennya. Sebagian produsenpun mencoba perpaduan flip phone dengan s...

2 dari 4 halaman

Era Ponsel Lipat dan AI

Perbandingan Galaxy Z Flip dengan Galaxy Fold. (Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani)

Tahun 2011, Samsung memperkenalkan Galaxy Note di ajang IFA. Perangkat ini mengkombinasikan ponsel konvensional dan tablet yang berukuran jumbo dalam satu device. Galaxy Note pun datang dengan keunggulan Immersive Display yang menyajikan layar AMOLED.

Samsung pun memasuki era smartphone layar lipat di tahun 2019, dengan meluncurkan Galaxy Z Series, yang bertahan sampai lima generasi hingga saat ini.

Dalam hal ponsel layar lipat, Samsung memakai teknologi Hideaway Hinge di Galaxy Z Flip. Engsel ponsel lipat tersebut dimungkinkan untuk tetap kuat saat dilipat ataupun dibuka dalam berbagai angle.

Samsung juga mengunggulkan fitur Flex Mode, untuk membuat konten, menonton video, ataupun melakukan conference call di mana pun.

Lalu pada 2024, Samsung pun menjanjikan kehadiran Galaxy AI. Seperti diketahui, AI generatif jadi salah satu tren teknologi yang ramai belakangan ini. Mereka pun menyebut ada potensi besar penggunaan AI dari waktu ke waktu, sehingga membuat mereka meluncurkan Galaxy AI.

Melalui Galaxy AI, Samsung akan menghadirkan AI Live Translate Call, yang dapat dipakai untuk menerjemahkan audio dan teks secara real time, saat pengguna sedang menelepon.

Fitur ini juga terimplementasi secara langsung dalam telepon pengguna, sehingga memangkas kerumitan penggunaan aplikasi pihak ketiga.

3 dari 4 halaman

Pre-Order Galaxy S24 Series di Indonesia Buka 18 Januari 2024

Samsung Galaxy S24 Series Dibekali Galaxy AI, Apa Saja Keunggulannya? (Doc: Twitter| Samsung)

Samsung sendiri bakal meluncurkan Galaxy S24 Series, dengan jadwal peluncurannya adalah pada 17 Januari 2024 melalu acara Galaxy Unpacked 2024.

Dari rumor saat ini, Samsung akan meluncurkan Galaxy S24, Galaxy S24 Plus, dan Galaxy S24 Ultra di ajang tahunan tersebut.

Seperti tahun sebelumnya, perusahaan asal Korea tersebut langsung membuka sesi pre-order Samsung Galaxy S24 series bersamaan dengan peluncurannya di San Jose, Amerika Serikat.

Bagi fans Samsung di Indonesia, Anda juga sudah bisa langsung ikutan pre-order Galaxy S24 series sesaat Galaxy Unpacked 2024 digelar 18 Januari pukul 01.00 WIB.

Berdasarkan informasi dari akun Instagram Samsung Indonesia, konsumen yang ikutan pre-order Galaxy S24 series ini berkesempatan untuk mendapatkan hadiah eksklusif.

Tak hanya itu, perusahaan juga akan memberikan proteksi Samsung Care+ selama 1 tahun bagi konsumen yang ikut pre-order HP Samsung teranyar ini.

4 dari 4 halaman

Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy S24 Series

HP Android Galaxy S24 Ultra Tampil dengan Desain Lebih Rata, Ini Bocoran Fotonya! (Doc: @DavidMa05368498 | X)

Sebelumnya, Samsung disebut akan mengintegrasikan teknologi generatif AI ke dalam lini smartphone terbarunya ini. Seri Galaxy S24 diyakini akan menjadi ponsel AI atau AI Phone pertama di dunia, berdasarkan merek dagang yang diajukan oleh Samsung.

Leaker Evan Blass juga membagikan materi spesifikasi lengkap Galaxy S24 series, seperti ukuran layar, kamera, hingga kapasitas baterai.

Berdasarkan bocoran materi spesifikasi tersebut, Galaxy S24 hadir dengan layar 6.2 inci berpanel Dynamic AMOLED 2X, resolusi FHD+, dan refresh rate 120Hz.

Sedangkan untuk Galaxy S24 Plus, Samsung menambah ukuran layar ponsel ini menjadi 6.7 inci (sebelumnya 6.6 inci) dan beresolusi QHD+. Sementara di lini paling premiumnya, Galaxy S24 Ultra akan mengusung panel layar berukuran 6.8 inci.

Di sisi kamera, Galaxy S24 dan S24 Plus akan menggunakan kamera utama 50MP didampingi telefoto 3x. Tertulis, kamera utama HP Android ini memiliki kemampuan untuk merekam video 8K.

Sementara untuk Galaxy S24 Ultra, HP ini menggunakan kamera 200MP dipadukan dengan telefoto 3x dan 10x.