Liputan6.com, Jakarta - Beberapa hari lalu, viral sebuah pesawat yang jendelanya terlepas saat sedang terbang di ketinggian 4.876 meter.
Usut punya usut, pesawat itu merupakan milik maskapai Alaska Airlines jenis Boeing 737-9 Max dengan nomor penerbangan ASA 1282.
Baca Juga
Pesawat ini terbang dari bandara Portland di negara bagian Oregon menuju bandara Ontario, California, AS. Namun tak lama setelah lepas landas, lubang mengaga akibat panel jendela terlepas di udara membuat pesawat Alaska Airlines ASA 1282 kembali ke bandara Portland.
Advertisement
Belakangan, ada kejadian unik tapi nyata yang menyertai insiden jendela pesawat copot itu. Sebagaimana dikutip dari Livemint, Rabu (10/1/2024), sebuah iPhone ternyata ikut terhempas ketika jendela pesawat tujuan Ontario itu terlepas.
Uniknya, iPhone milik seorang penumpang itu masih bisa menyala meski jatuh dari ketinggian yang dimaksud.
Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS mengonfirmasi bahwa mereka menemukan iPhone yang masih menyala setelah jatuh dari ketinggian ribuan kaki di atas tanah.
Hingga saat ini, model iPhone yang dimaksud belum ketahuan. Namun diduga merupakan iPhone 14 Pro atau iPhone 15 Pro.
Found an iPhone on the side of the road... Still in airplane mode with half a battery and open to a baggage claim for #AlaskaAirlines ASA1282 Survived a 16,000 foot drop perfectly in tact!When I called it in, Zoe at @NTSB said it was the SECOND phone to be found. No door yet😅 pic.twitter.com/CObMikpuFd
— Seanathan Bates (@SeanSafyre) January 7, 2024
iPhone Masih Aman dan Tak Rusak
iPhone tersebut ditemukan masih terlindungi oleh hard case. Casing memang biasa dipakai oleh pengguna untuk melindungi ponsel saat terjatuh, tapi tentu bukan dimaksudkan untuk melindungi iPhone ketika jatuh dari pesawat ketinggian ribuan kaki di atas tanah.
Informasi ini pertama kali dibagikan di media sosial X alias Twitter oleh pengguna dengan akun @SeanSafyre atau Seanathan Bates. Dalam akun X-nya, ia mengunggah cuitan berupa sebuah gambar iPhone yang diduga jatuh dari pesawat Alaska Airlines ASA 1282.
"Menemukan sebuah iPhone di sisi jalan. iPhone ini masih dalam mode Pesawat dan baterainya masih separuh serta terbuka pada laman klaim bagasi untuk #AlaskaAirlines ASA1282. Selamat selama 16.000 kaki jatuh dan masih utuh sempurna.
Found an iPhone on the side of the road... Still in airplane mode with half a battery and open to a baggage claim for #AlaskaAirlines ASA1282 Survived a 16,000 foot drop perfectly in tact!When I called it in, Zoe at @NTSB said it was the SECOND phone to be found. No door yet😅 pic.twitter.com/CObMikpuFd
— Seanathan Bates (@SeanSafyre) January 7, 2024
Advertisement
Bukan iPhone Pertama yang Ditemukan
Ketika saya melapor, Zoe di @NTSB mengatakan bahwa ini adalah telepon kedua yang ditemukan. Belum ada pintu hingga saat ini," katanya dengan emoji 😅
iPhone tersebut ditemukan di Barnes Road. iPhone yang ditemukan itu memperlihatkan daya tahan yang mengagumkan karena tetap dalam kondisi sempurna meski terjatuh bebas dari ketinggian ekstrem.
Perangkat tersebut tak hanya berfungsi, tetapi juga masih memiliki setengah daya baterai dengan mode Pesawat masih aktif serta mode panggilan SOS.
65 Pesawat Alaska Airlines Tak Beroperasi
Sementara itu, menanggapi terjadinya insiden mengerikan di udara, maskapai Alaska Airlines sementara waktu menghentikan operasional 65 pesawat Boeing 737-9 nya.
Kejadian ini terjadi akibat pecahnya jendela dan sebagian bagian pesawat. Pada gilirannya, ini menyebabkan pendaratan darurat di Oregon. 174 penumpang dan enam anggota kru di dalamnya selamat saat pendaratan terjadi.
Advertisement