Sukses

Microsoft Disebut Bakal Hadirkan Fitur AI di Notepad Windows 11

Sebuah bocoran mengungkapkan bahwa Notepad di Windows 11 bakal punya fitur AI generatif bernama Cowriter.

Liputan6.com, Jakarta - Microsoft tampaknya bakal menghadirkan fitur berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) ke lebih banyak aplikasi mereka.

Kali ini, sebuah bocoran menyebutkan bahwa aplikasi Notepad bawaan Windows tampaknya bakal punya fitur AI generatif.

Perusahaan memang belum mengumumkan fitur ini secara resmi. Namun, pengamat Windows menemukan adanya kode dalam uji coba terbaru Microsoft untuk Windows 11.

Mengutip The Verge, Jumat (12/1/2024), kode tersebut menunjukkan mengenai fitur Notepad yang bernama "Cowriter."

Dalam tangkapan layar yang diunggah di X (sebelumnya Twitter) oleh akun PhantomOcean3 @PhantomofEarth, fitur Cowriter di Notepad Windows kemungkinan juga bakal punya sistem kredit seperti di Cocreator Paint.

Sistem ini akan membatasi pengguna untuk memakai fitur AI tersebut. Namun, ada asumsi Microsoft bakal mengenakan biaya tambahan, apabila pengguna ingin menambah kreditnya.

Microsoft menerapkan sistem serupa di Bing. Namun, saat pengguna kehabisan "daily boost", pembuatan gambar dengan DALL-E akan melambat.

Penguji Windows lainnya juga menemukan referensi ke daftar tunggu untuk fitur dan gambar, yang mungkin digunakan Microsoft untuk memasarkan Notepad Cowriter barunya.

Gaya gambarnya identik dengan cara Microsoft memasarkan fitur Copilotnya, di dalam aplikasi Office seperti Outlook, Word, dan PowerPoint.

Ini dapat menunjukkan Microsoft hampir secara resmi mengumumkan fitur Cowriter untuk pengujian beta, sama seperti mereka menguji fitur AI generatif Paint, sebelum diluncurkan ke semua pengguna Windows 11.

2 dari 4 halaman

Bocoran Fitur Windows 11 di Update Berikutnya

Mengutip Windows Central, Microsoft diketahui sedang bekerja pada update besar sistem operasi Windows berikutnya, dengan kode nama Hudson Valley, yang diperkirakan bakal fokus pada fitur-fitur AI generasi terbaru.

Fitur ini termasuk Windows Search yang didukung AI dan fitur history atau timeline, yang akan membuat pencarian aplikasi, file, dan laman web yang sebelumnya dibuka, jadi lebih mudah.

Diperkirakan juga akan ada fitur Super Resolution baru, yang bakal menggunakan AI untuk meningkatkan resolusi video game, dan banyak lagi.

Pekan lalu Microsoft juga mengumumkan bahwa 2024 akan jadi era PC AI, dan menyebut PC Windows yang akan datang bakal dikirimkan dengan tombol Copilot khusus di keyboard.

3 dari 4 halaman

Microsoft Perkenalkan Fitur AI Cocreator di Paint

Sebelumnya, Microsoft diketahui telah memperkenalkan fitur AI Cocreator, ke aplikasi Paint di Windows 11.

Dengan Cocreator di Microsoft Paint, pengguna akan bisa meminta bantuan AI untuk membuat gambar, berkat dukungan dari DALL-E 3 OpenAI, yang sebelumnya hanya tersedia untuk Windows Insiders.

BACA JUGA:7 Cara Menghitung Kata di Word dengan Mudah dan Cepat, Penulis Wajib Tahu Mengutip laman resmi Microsoft, Jumat (1/12/2023), nantinya akan ada logo Cocreator di samping logo Layers, ketika pengguna masuk ke aplikasi Paint.

Kemudian, bakal ada text box, di mana pengguna akan bisa memasukkan deskripsi gambar yang diinginkan.

"Baik Anda ingin menggambar naga, unicorn, atau apa pun, Cocreator akan membantu Anda mengeluarkan kreativitas dan membuat karya seni sendiri dengan bantuan AI," tulis Microsoft.

Setelah memasukkan teks, pilih style yang diinginkan untuk membuat gambar, lalu klik tombol Create.

Cocreator akan menghasilkan tiga varian berbeda dari gambar yang diminta. Pengguna pun akan bisa memilih salah satu varian, untuk memasukkan gambar tersebut ke kanvas di Paint.

 

4 dari 4 halaman

Bing Sudah Punya Pembuat Gambar AI

Untuk memakai Cocreator, pengguna pun diharuskan untuk sign in ke akun Microsoft. Selain itu, pengguna juga akan diberikan 50 kredit, yang akan berkurang tiap dia membuat gambar dengan AI.

Pantauan Tekno Liputan6.com, Cocreator belum hadir di Microsoft Paint Windows 11 di Indonesia.

Menurut Microsoft, fitur AI ini memang baru rilis di Amerika Serikat, Prancis, Inggris, Australia, Kanada, Italia, dan Jerman, serta baru mendukung bahasa Inggris.

Sebelumnya, Microsoft memang sudah meluncurkan pembuat gambar AI mereka ke layanan miliknya yang lain. Chatbot Bing jadi tempat pertama Microsoft yang punya kemampuan semacam ini, dan kini sudah diubah jadi asisten AI generatif Copilot secara keseluruhan.

OpenAI di sisi lain, seperti dikutip dari The Verge, juga menyediakan akses buat pengguna ChatGPT berbayar ke DALL-E 3.