Liputan6.com, Jakarta - Apple baru saja merilis pembaruan sistem operasi iOS 17.3 untuk iPhone pada 26 Januari 2024. Pembaruan ini membawa sejumlah perbaikan bug dan peningkatan keamanan, serta fitur baru seperti Stolen Device Protection.
Akan tetapi, tidak semua model iPhone mendapatkan pembaruan dari Apple ini. Seperti update iOS sebelumnya, perusahaan juga "menghapus" beberapa seri iPhone yang menerima pembaruan.
Baca Juga
Berdasarkan pengalaman, pembaruan software milik Apple sendiri dapat dinikmati oleh masing-masing iPhone terhitung 5 tahun sejak ponsel tersebut diumumkan.
Advertisement
Nah, bagaimana dengan iPhone milik Anda? Penasaran apakah ponsel yang saat ini dipakai bisa update iOS 17.3 atau tidak. Tanpa panjang lebar, berikut adalah daftar iPhone lawas kebagian update iOS 17.3.
- iPhone 14
- iPhone 14 Plus
- iPhone 14 Pro
- iPhone 14 Pro Max
- iPhone 13
- iPhone 13 mini
- iPhone 13 Pro
- iPhone 13 Pro Max
- iPhone 12
- iPhone 12 mini
- iPhone 12 Pro
- iPhone 12 Pro Max
- iPhone 11
- iPhone 11 Pro
- iPhone 11 Pro Max
- iPhone XS
- iPhone XS Max
- iPhone XR
- iPhone SE 2020
- iPhone SE 2022
Apakah iPhone Anda termasuk ke dalam daftar di atas? Jika ya, maka ada baiknya untuk segera meng-update ke iOS 17.3. Anda cukup masuk ke menu Pengaturan > Umum > Pembaruan Perangkat Lunak.
Pastikan iPhone milik Anda terhubung dengan internet, dan juga memiliki baterai cukup selama proses pembaruan. Sementara bagi iPhone yang tidak kebagian iOS 17.3, ada baiknya untuk mempertimbangkan mengganti HP iPhone ke model yang lebih baru.
Cara Pakai Stolen Device Protection
Pengguna iPhone, sudahkan kamu update software ke versi iOS 17.3 atau versi iOS terbaru? Jika sudah, kamu perlu tahu kalau salah satu fitur yang digulirkan bernama Stolen Device Protection.
Stolen Device Protection ini adalah fitur yang membuat Apple bisa melindungi data-data pengguna di iPhone yang hilang.
 Passcode alias PIN iPhone bisa didapatkan oleh pencuri melalui metode social engineering atau memata-matai aktivitas pemilik iPhone. Jika sudah tahu passcode sebuah iPhone, penjahat bisa mengeluarkan pengguna dari Apple ID di iPhone.
Gara-gara temuan masalah ini, Apple mengembangkan sebuah fitur untuk membantu mengurangi risiko kerugian total jika sebuah iPhone hilang atau dicuri.
Saat fitur Stolen Device Protection di iOS 17.3 ini diaktifkan, pencuri tak lagi bisa mengakses informasi penting atau mengganti password pengguna tanpa menerapkan autentikasi biometrik yang terdapat di fitur baru itu.
Bagaimana cara menggunakannya?
- Buka Setting
- Pilih Face ID & Passcode
- Aktifkan Stolen Device Protection, gulir terus ke bagian bawah
- Pilih aktifkan dengan mengeklik aktifkan tombol di bawah menu ini.
- Selesai, ketika kamu mengaktifkan, fitur Stolen Device Protection telah aktif.
Advertisement
Yang perlu diketahui dari Stolen Device Protection
Ketika fitur Stolen Device Protection diaktifkan, sejumlah autentikasi biometrik tanpa penggantian passcode:
- Menggunakan password atau passkey yang disimpan di Apple Password.
- Mengajukan permohonan Apple Card baru
- Melihat kartu virtual Apple Card
- Mematikan Lost Mode alias Mode Hilang
- Menghapus semua konten dan pengaturan
- Lakukan tindakan Apple Cash dan tabungan tertentu di Wallet
- Menggunakan metode pembayaran yang disimpan di Safari
- Menggunakan iPhone untuk menyiapkan perangkat baru
Itu artinya, pencuri iPhone yang memiliki passcode iPhone curian tidak bisa mengakses berbagai hal di atas. Pasalnya, semua setting-an tersebut bisa mengarah pada kerugian finansial bagi pengguna yang Apple ID-nya dicuri.Â
Penundaan Satu Jam untuk Lindungi Pengguna
Penundaan satu jam memastikan bahwa meski pencuri bisa mengelabui pengguna agar melakukan pemindaian biometrik, kecil kemungkinan pengguna masih bisa melakukan pemindaian kedua satu jam berikutnya.
Alternatifnya, ketika pencuri mengetahui alamat rumah dan kantor pengguna lalu mencoba mengemudi ke sana untuk melakukan perubahan tanpa penundaan, pengguna bakal memiliki cukup waktu untuk mengaktifkan Lost Mode.
Patut dicatat, Stolen Device Protection tak bisa melindungi pengguna dari kehilangan perangkat, tetapi bisa tetap membuat Apple ID, password, dan informasi finansial lainnya tetap aman.Â
Advertisement