Sukses

Xiaomi dan Leica Umumkan Institut Khusus Optik, Dorong Inovasi Kamera Smartphone

Xiaomi dan Leica mengumumkan kolaborasi dalam bentuk institut khusus optik yang ditujukan untuk pengembangan inovasi kamera smartphone.

Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi dan Leica Camera AG mengumumkan kolaborasi dalam pendirian Xiaomi x Leica Optical Institute. Kehadiran lembaga ini disebut menjadi tonggak penting dalam industri smartphone.

Sesuai namanya, institut kolaborasi Xiaomi dan Leica ini menitikberatkan pada teknologi optik sebagai intinya. Jadi, institut ini akan menyatukan ilmu interdisipliner yang terintegrasi, termasuk pencitraan digital dan teknologi AI.

Dalam keterangan resmi yang diterima, Sabtu (25/2/2024), institut ini hadir untuk mengembangkan standar industri yang inovatif pada kinerja perangkat mobile, sekaligus meningkatkan standar dalam teknologi dan pengalaman pengguna.

Dijelaskan lebih lanjut, inisiatif ini sangat menekankan filosofi, teknologi, dan pengalaman pengguna. Hasil kolaborasi kedua perusahaan ini dapat dilihat pada Xiaomi 14 Ultra yang rilis sebentar lagi.

"Melalui Xiaomi x Leica Optical Institute, kami akan semakin memanfaatkan kekuatan masing-masing untuk terus memperluas batasan kemampuan pencitraan mobile dan secara konsisten memimpin era pencitraan mobile," tutur Partner dan Presiden Xiaomi Group, William Lu.

Institut ini berfokus pada empat faktor teknis utama, yakni merancang optik ultra-presisi dalam bentuk yang ringkas, mencapai performa ideal dalam fotografi komputasi, mempertahankan standar optik paling ketat di lensa, serta penelitian dan penerapan teknologi optoelektronik termutakhir.

Guna mencapai tujuan tersebut, Xiaomi dan Leica sama-sama berinvestasi dalam hal sumber dayanya. Hasilnya, kolaborasi ini berhasil membentuk tim gabungan yang beranggotakan lebih dari 200 ahli.

2 dari 3 halaman

Anggota Institut Xiaomi dan Leica

Salah satunya adalah desainer optikal legendaris di balik lensa generasi keempat Leica, yakni Peter Karbe. Ia juga dikenal sebagai sosok yang ikut serta dalam mengembangkan desain ikonik seperti Noctilux dan APO series.

Peter Karbe akan berperan sebagai Optical Expert di institut ini. Sementara Senior Vice President Xiaomi Group dan Presiden Xiaomi Mobile Phone Department Zeng Xuezhong menjabat sebagai Direktur.

Lalu, Head of Xiaomi Group Software Techinal Team Xiaomi Group Yi Ya dan General Manager Xiaomi Camera Departement Wang Xuanran bertugas sebagai Wakil Direktur.

 

3 dari 3 halaman

Laboratorium Kamera Paling Canggih

Xiaomi juga akan memberikan dukungan sumber daya lain untuk mendukung pengembangan insitut ini. Hingg saat ini, ada tiga laboratorium besar yang direncakana berada di Beijing, Tiongkok.

Laboratorium itu akan berfokus pada camera hardware, imaging, serta objective and subjective image quality evaluation.

Berada di area seluas 2.644 meter persegi, Xiaomi mengklaim, lokasi ini akan menjadi laboratorium kamera terbaik, terbesar, dan paling canggih.

"Melalui pendirian Xiaomi x Leica Optical Institute, kami siap mempertemukan tim papan atas dari kedua belah pihak dalam bidang optik," tutur CEO of Leica Camera AG Matthias Harsch.