Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan penyedia network-attached storage (NAS) Synology baru saja meluncurkan perangkat penyimpanan personal cloud yang didukung teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
Perangkat bernama BeeStation ini diklaim memudahkan proses backup, pengelolaan, dan berbagi file yang sesuai dengan kebutuhan tanpa biaya langganan dan kendali penuh atas data pribadi pengguna.
Baca Juga
Product Manager Synology Inc, Lewis Sheng, mengatakan BeeStation dapat mengatasi semua kebutuhan yang berbeda, sesuai dengan gaya hidup pengguna.
Advertisement
"BeeStation mengemas semua kebutuhan manajemen file dan backup ke dalam satu kesatuan perangkat keras dan perangkat lunak, yang lebih mudah diakses dan disederhanakan,” ujar Lewis melalui keterangannya, Kamis (7/3/2023).
Dengan penyimpanan hard drive bawaan sebesar 4TB, BeeStation menyediakan ruang cloud yang cukup untuk dokumen kerja, file pribadi, foto, dan video.
Cukup pindai QR code dan hubungkan kabel yang diperlukan, pengguna dapat menikmati cloud pribadi secara langsung.
Aplikasi web, desktop, dan seluler yang disertakan semakin memudahkan pengalaman mengelola dan mengakses file dari mana pun, layaknya yang ditawarkan oleh penyedia layanan cloud seperti Google.
Proses Backup dengan Kemampuan AI
BeeStation bisa melakukan pencadangan (backup) otomatis foto dan video dari perangkat iOS dan Android.
Selain itu, fitur pengelolaan foto yang didukung AI memudahkan pengguna dalam merapikan seluruh galeri foto, membuatnya lebih mudah untuk mencari dan berbagi foto atau album tertentu dengan pengenalan objek dan orang yang cepat dan akurat.
Fitur canggih BeeStation mencakup kemampuan untuk backup file dari Google Drive, Microsoft OneDrive, Dropbox, dan drive USB yang terhubung, memastikan bahwa pengguna selalu memiliki salinan data penting mereka.
Soal harga, BeeStation dengan kapasitas 4TB dibanderol sekitar Rp 4 jutaan.
Advertisement